Tugas Public Relations Public Relations dan Ruang Lingkupnya
a. Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi.
b. Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publik internal
dan publik eksternal c.
Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada publiknya dan menyalurkan opini publik
kepada organisasi d.
Melayani publik dan menasihati pemimpin organisasi demi kepentingan umum.
e. Operasionalisasi dan organisasi public relations adalah bagaimana
hubungan harmonis antara organisasi dengan publiknya, untuk mencegah terjadinya rintangan psikologis, baik yang ditimbulkan dari
pihak organisasi maupun dari pihak publiknya. 4.
Ruang Lingkup Publik Relations
Ruang lingkup pekerjaan public relations dapat dibagi menjadi enam
bagian pekerjaan yaitu :
a. Publisitas yaitu kegiatan menempatkan berita mengeni seseorang,
organisasi atau perusahaan di media massa. Dengan kata lain publisitas adalah upaya orang atau organisasi agar kegiatannya diberitakan media massa. Publisitas
melahirkan bidang khususan public relations yang disebut dengan media relations. Media relations mengkhususkan khalayaknya pada wartawan pers dan
media massa pada umumnya. b.
Pemasaran, dalam prakteknya bagian pemasaran meliputi antara lain melakukan penelitian, mendesain produk, mengemas produk packaging,
menentukan harga pricing, melakukan promosi dan distribusi produk. Tujuan
pemasaran adalah untuk menarik dan memuaskan klien atau pelanggan customer dalam jangka panjang dalam upaya mencapai tujuan ekonomi perusahaan.
Bagian pemasaran membutuhkan publisitas media massa bagi produknya dan karenanya pemasaran membutuhkan fungsi public relations untuk
melaksanakan hal ini karna biasanya orang public relations lebih mengerti bagaimana menulis untuk media massa. Pemasaran melahirkan bidang
kekhususan yang disebut dengan marketing relations disebut juga marketing communications dan customer relations yang khusus melayani khalayak
konsumen dan pelanggan. c.
Public affairs ialah bidang khusus public relations yang membangun dan mmempertahankan hubungan dengan pemerintah dan komunitas lokal agar
dapat mempengaruhi kebijakan publik. d.
Manajemen isu merupakan upaya organisasi atau perusahaan untuk melihat kecenderungan isu atau opini publik yang muncul ditengah masyarakat
dalam upaya organisasi atau perusahaan untuk memberikan tanggapan atau respon yang sebaik-baiknya.
Manajemen isu melahirkan bidang khusus yaitu riset public relations yang bertujuan untuk mengetahui pandangan dan opini khalayak terhadap organisasi
untuk mengetahui tingkat kepuasan khalayak terhadap produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan.
e. Lobi adalah bidang khusus public relations yang membangun dan
memelihara hubungan dengan pemerintah utamanya untuk tujuan mempengaruhi peraaturan dan perundang-undangan.