Kesimpulan Rekomendasi Beberapa rekomendasi yang diberikan dalam kajian ini adalah sebagai berikut:

Kajian tentang Arsip Statis Perguruan Tinggi 45

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis hasil kajian ini menghasilkan beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Arsip perguruan tinggi merupakan lembaga kearsipan yang diamanahkan oleh Undang-Undang Nomor 43 tahun 2009 tentang Kearsipan untuk menjalankan pengelolaan kearsipan di perguruan tinggi yang bertujuan bagi tersedianya informasi yang terekam dalam arsip civitas akademika sebagai aset universitas dan memori kolektif bangsa; 2. Implementasi pengelolaan arsip perguruan tinggi telah berjalan kendati dengan segala keterbatasan yang tengah dihadapi baik dari sisi kebijakan, kelembagaan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana; 3. Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi seharusnya memiliki kewenangan sendiri dalam mengelola arsipnya sehingga mampu bertanggungjawab penuh dalam membina kearsipan di lingkungan civitas akademika; dan 4. Arsip Nasional Republik Indonesia sebagai aktor utama pembina kearsipan nasional tampaknya luput mengawal pendirian Arsip Perguruan Tinggi sehingga Arsip Perguruan Tinggi ini tidak berlanjut hingga tahap konkrit pendirian Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi.

B. Rekomendasi Beberapa rekomendasi yang diberikan dalam kajian ini adalah sebagai berikut:

1. Perlu adanya evaluasi mendalam mengenai struktur Arsip Perguruan Tinggi yang dilakukan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia bersama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Lebih lanjut, salah satu alternatif yang diberikan untuk mengatasi permasalahan ini dalam jangka waktu pendek yaitu pendirian UPT Arsip Perguruan Tinggi dengan menggunakan dasar peraturan BLU Badan Layanan Umum sesuai dengan SOTK Struktur Organisasi dan Tata Kerja pihak perguruan tinggi untuk membentuk struktur organisasi baru. Solusi ini diambil mengingat adanya aturan moratorium pembentukan struktur baru pada lembaga negara sebagaimana merujuk pada Menpan RB, namun melalui peraturan BLU ini Kajian tentang Arsip Statis Perguruan Tinggi 46 mampu memberikan kewenangan pengelolaan Arsip Perguruan Tinggi pada pihak perguruan tinggi sepenuhnya sesegera mungkin; 2. Perlu adanya peningkatanpenciptaan jurusan Kearsipan di seluruh Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta demi pemenuhan kebutuhan ideal arsiparis untuk mengelola arsip perguruan tinggi secara maksimal, maupun peningkatan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi arsiparis demi peningkatan kompetensi arsiparis itu sendiri. Lebih lanjut, salah satu alternatif terkini yang dapat diberikan yaitu peningkatan jumlah pendirian program studi D3 Diploma Tiga Kearsipan di Perguruan Tinggi yang dapat dilakukan dengan kerjasama antara ANRI dengan pihak perguruan tinggi yang bersangkutan dengan merancang konsep pendirian program D3 Kearsipan sebagai langkah awal; dan 3. Jika ingin implementasi Arsip Perguruan Tinggi ini berjalan sebagaimana diamanahkan dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, maka Arsip Nasional Republik Indonesia tidak hanya cukup melakukan sosialisasi maupun pembinaan formal semata, namun kedepannya perlu bersikap proaktif dengan membentuk Tim Khusus yang bertugas melakukan “ lobby khusus ” dengan instansi terkait dalam mengawal pembentukan dan pengembangan Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi yang seragam di seluruh wilayah Indonesia, sekaligus melakukan kegiatan pembinaan menyeluruh dan mendalam terhadap implementasi pengelolaan arsip perguruan tinggi. Kajian tentang Arsip Statis Perguruan Tinggi 47 DAFTAR REFERENSI Buku dan Kajian: Cox, Richard J. 1992. Managing Institutional Archives: Fundational Principles and Practices . USA: The Greenwood Library Management Collection. Maher, William J. 1992. The Management College and University Archives . London: The Society of American Archivist and the Scarecrow Press, Inc. Kajian Pembentukan University Archives di Institut Pertanian Bogor IPB . 2008. Jakarta: Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sistem Kearsipan ANRI. Kajian Pembentukan University Archives di Universitas Diponegoro UNDIP . 2008. Jakarta: Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sistem Kearsipan ANRI. Kajian Persiapan Pembentukan Arsip Universitas di Universitas Pattimura UNPATTI Ambon. 2009. Jakarta: Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sistem Kearsipan ANRI. Peraturan Perundang-undangan: Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2006 tentang Tata Persuratan di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyelenggaraan Kearsipan di Lingkungan Perguruan Tinggi. Website: http:www.ugm.ac.id http:www.unand.ac.id http:www.unhas.ac.id http:www2.unp.ac.id http:www.uns.ac.id http:www.unsoed.ac.id http:www.unud.ac.id Kajian tentang Arsip Statis Perguruan Tinggi 48 Lampiran PEDOMAN WAWANCARA PENYUSUNAN KAJIAN TENTANG ARSIP STATIS PERGURUAN TINGGI

A. Kebijakan