38
Selain panduan wawancara, catatan lapangan field note juga merupakan alat pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini. Field note
merupakan catatan tertulis tentang apa yang didengar, dilihat, dialami, dipikirkan dalam rangka pengumpulan data dan refleksi terhadap data dalam penelitian
kualitatif. Catatan lapangan berupa dokumentasi respon non verbal selama proses wawancara berlangsung. Hasil catatan lapangan pada penelitian ini berisi inisial,
tempat wawancara, tanggal, waktu, situasi tempat, deskripsi atau gambaran partisipan, serta respon non verbal partisipan selama proses wawancara. Alat
pengumpulan data lainnya yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah alat perekam suara. Selama melakukan pengumpulan data melalui wawancara yang
dilakukan bersama partisipan, peneliti merekam semua hasil wawancara tersebut. Alat bantu lainnya yang peneliti gunakan adalah kertas dan pensilpulpen untuk
mencatat hal-hal penting terkait kata-kata kunci penting dan kejadian yang penting.
3.7 Analisa Data
Proses analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara analisis isi content analysis segera setelah selesai setiap satu proses wawancara yaitu bersamaan
dengan dibuatnya transkrip data. Proses analisis data dalam penelitian ini menggunakan langkah-langkah menurut Giorgi 1985, dalam Polit Beck, 2012
yaitu :
Peneliti mendengar rekaman hasil wawancara dan diketik dalam bentuk transkrip. Transkrip pada penelitian ini memuat beberapa data tentang inisial
partisipan, waktu wawancara, tempat wawancara, dan deskripsi partisipan, serta
Universitas Sumatera Utara
39
catatan lapangan yang memuat informasi nonverbal dari partisipan yang diperoleh selama wawancara. Peneliti memberikan nomor untuk setiap baris hasil transkrip
line. Penomoran tiap baris ini membantu peneliti dalam menemukan kembali kutipan wawancara partisipan. Kemudian peneliti membaca seluruh transkrip
yang diperoleh dari rekaman wawancara, transkrip dibaca beberapa kali untuk memperoleh gambaran umum tentang seluruh pernyataan-pernyataan partisipan.
Selanjutnya peneliti menentukan pernyataan-pernyataan yang bermakna pada setiap transkrip, lalu peniliti membaca ulang pernyataan signifikan yang
didapat untuk melihat apakah sudah sesuai dengan penelitan, beberapa pernyataan yang mempunyai makna yang sama dan diberikan pengkodingan agar pernyataan
yang siginifakn dari transkip wawancara bisa memberntuk satu kategori, dan koding yang sama dari setiap partisipan digabungkan menjadi satu kategori dari
pengalaman masyarakat yang menerima pelayanan perawat puskesmas sering sedangkan pernyataan yang berbeda dari partisipan 1 hingga 10 bisa
dipertimbangkan untuk dijadikan sebagai kategori baru atau dihilangkan, s Peneliti mendapatkan 20 kategori dari hasil analisa pada pernyataan
signifikan, dan dari keduapuluh kategori tersebut peneliti kembali mengelompokkan kategori yang salain berhubungn untuk membentuk tema. Peliti
menbentuk 4 tema dari ke 20 kategori tersebut, tema dibentuk dari kategori yang saling berhubungan sehingga membentuk subtema dan tema dan hasil analisa data
pada penelitian ini. Dari tema pertama peneliti mendapatkan 2 tema, subtema pertama mengandung 4 kategori dan subtema kedua mengandung 2 kategori.
yang saling berhubungan membentuk tema atau subtema. Tema kedua
Universitas Sumatera Utara
40
mengandung 3 subtema dan setiap subtema mengandung 2 kategori. Tema 3 terdapat 3 subtema. Dan tema ke 4 mengadung 2 subtema.
Kemudian peneliti membaca ulang tema atau subtema yang telah diperoleh dan harus disesuaikan dengan tujuan penelitian dan tergalinya pengalaman
masyarakat yang menerima pelayanan perawat puskesmas. Kemudian dilakukan comfirmability kepada dosen pembimbing untuk melihat tema dan subtema yang
telah didapatkan untuk mendisikusi hasil tema dan subtema yang didapatkan. Tahap akhir dari analisa data ini mengintegrasikan dan mensintesis tema dan
subtema kedalam deskripsi yang menyeluruh. Dari ke empat tema yang didapat diberikan penjelasan tentang hasil yang mendukung untuk pembahasan setiap
tema.
3.8 Tingkat Kepercayaan Data