Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

commit to user 36 telah dikumpulkan dan dilaporkan oleh orang diluar peneliti Surakhmad, 1998. Data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS Kabupaten Bojonegoro, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPEDA, Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan; serta Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bojonegoro. Data sekunder yang digunakan berupa data Produk Domestik Regional Bruto PDRB Kabupaten Bojonegoro tahun 2007-2008, Kecamatan Margomulyo Dalam Angka 2009, jumlah produksi komoditi pertanian tahun 2007-2008, harga komoditi pertanian di tingkat produsen pada tahun 2007-2008, data Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Bojonegoro, mapping daerah banjir di Kabupaten Bojonegoro tahun 2009, dan data kualitatif untuk strategi pengembangan data yang ada pada Bojonegoro Dalam Angka 2009.

D. Metode Analisis Data

1. Klasifikasi Komoditi Pertanian Penentuan klasifikasi komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo dilakukan dengan cara: a. Membandingkan kontribusi komoditi pertanian dengan kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo. b. Membandingkan laju pertumbuhan komoditi pertanian dengan laju pertumbuhan PDRB Kecamatan Margomulyo. c. Mengklasifikasikan komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo. Hasil analisis Tipologi Klassen akan menunjukkan posisi pertumbuhan dan kontribusi komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo. Komoditi pertanian dapat diklasifikasikan sebagai berikut : a. Komoditi prima adalah komoditi yang memiliki laju pertumbuhan cepat dan kontribusi PDRB komoditi tersebut lebih besar daripada kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo. commit to user 37 b. Komoditi potensial adalah komoditi yang memiliki laju pertumbuhan lambat namun kontribusi PDRB komoditi tersebut lebih besar daripada kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo. c. Komoditi berkembang adalah komoditi yang memiliki pertumbuhan cepat namun kontribusi PDRB komoditi tersebut lebih kecil daripada kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo. d. Komoditi terbelakang adalah komoditi yang memiliki laju pertumbuhan lambat dan kontribusi PDRB komoditi tersebut lebih kecil daripada kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo. Berdasarkan uraian diatas, metode klasifikasi Tipologi Klassen disajikan dalam Tabel 3.1. Tabel 3.1 Matriks Tipologi Klassen Rerata Kontribusi Rerata Laju Pertum- buhan Komoditi Kontribusi Besar Nilai Produksi Komoditi i Kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo Kontribusi Kecil Nilai Produksi Komoditi i Kontribusi PDRB Kecamatan Margomulyo Tumbuh Cepat r komoditi i r PDRB Komoditi Prima Komoditi berkembang Tumbuh Lambat r komoditi i r PDRB Komoditi Potensial Komoditi Terbelakang Keterangan : r komoditi : Laju pertumbuhan komoditi i r PDRB : Laju pertumbuhan PDRB Kecamatan Margomulyo 2. Strategi Pengembangan komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo Berdasarkan hasil klasifikasi komoditi pertanian, maka dapat ditentukan strategi pengembangan yang tepat. Strategi pengembangan komoditi pertanian didasarkan pada periode waktu, yaitu pengembangan untuk jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Matriks strategi pengembangan untuk komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo dapat dilihat pada Tabel 3.2. commit to user 38 Tabel 3.2. Matriks Strategi Pengembangan komoditi pertanian Kecamatan Margomulyo Jangka Pendek 1-5 Tahun Jangka Menengah 5-10 Tahun Jangka Panjang 10-25 Tahun Komoditi Prima Komoditi Potensial menjadi komoditi prima Komoditi potensial menjadi Komoditi Prima Komoditi berkembang menjadi Komoditi Potensial Komoditi terbelakang menjadi Komoditi berkembang Komoditi terbelakang menjadi Komoditi berkembang Komoditi prima Strategi pengembangan komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo dapat dilakukan melalui: a. Strategi Jangka Pendek Strategi pengembangan jangka pendek dilakukan dengan periode waktu antara 1-5 tahun. Strategi jangka pendek ini dapat dilakukan dengan mengoptimalkan potensi komoditi prima dalam meningkatkan PDRB Kecamatan Margomulyo dan mengupayakan komoditi potensial menjadi komoditi prima dengan meningkatkan laju pertumbuhan komoditi potensial. b. Strategi Jangka Menengah Strategi pengembangan dalam jangka menengah dilakukan dengan periode waktu antara 5-10 tahun. Strategi jangka menengah dilakukan dengan: i mengusahakan agar komoditi potensial dapat menjadi komoditi prima yaitu dengan meningkatkan nilai laju pertumbuhan komoditi potensial tersebut, ii mengusahakan komoditi berkembang menjadi komoditi potensial dengan meningkatkan kontribusi komoditi berkembang sehingga apabila komoditi potensial mengalami kemunduran atau menggantikan komoditi prima maka komoditi berkembang dapat menggantikan komoditi potensial, iii mengupayakan komoditi terbelakang dapat menjadi komoditi yang commit to user 39 berkembang dengan meningkatkan laju pertumbuhan komoditi terbelakang. c. Strategi Jangka Panjang Strategi pengembangan dalam jangka panjang dilakukan dengan periode waktu antara 10-25 tahun. Strategi jangka panjang ini dapat dilakukan dengan mengusahakan agar komoditi terbelakang menjadi komoditi berkembang dengan meningkatkan laju pertumbuhan komoditi terbelakang dan juga untuk mempertahankan komoditi terbelakang menjadi komoditi prima agar tetap terjaga kontinuitas pembangunan pertanian Kecamatan Margomulyo. Perumusan strategi pengembangan komoditi pertanian di Kecamatan Margomulyo dilakukan berdasarkan dokumen perencanaan daerah yang meliputi : Rencana Strategis RENSTRA, Rencana Kegiatan Pembangunan Daerah RKPD, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJM Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Panjang RPJP berbagai sumber informasi dari DinasInstansi terkait di Kecamatan Margomulyo secara spesifik berhubungan dengan komoditi yang dianalisis dan informasi-informasi dari hasil FGD. RPJM adalah dokumen publik yang merangkum daftar rencana kegiatan lima tahun di bidang pelayanan umum pemerintahan. RPJM mengacu kepada perkembangan di bidang ekonomi, seperti lapangan pekerjaan utama dan tingkat pendapatan rata- rata masyarakat, keberadaan potensi sektor ungulan daerah yang dapat dikembangkan, terutama data tentang PDRB. RPJM merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah RPJP Daerah, yang berkedudukan sebagai dokumen perencanaan dengan rentang waktu 20 tahun. commit to user 40

IV. KONDISI UMUM KECAMATAN MARGOMULYO