Tingkat Pendidikan Kajian Teoritik

27 Tinggi dan Derektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

5. Tingkat Pendidikan

Dalam undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai dan kemampuan yang dikembangkan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 1981 : 232 , Pengertian pendidikan adalah proses perubahan sikap dan tingkah laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Ada 3 jenis pendidikan dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu : 1. Pendidikan formal Yaitu jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi. Misalnya SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi 28 2. Pendidikan nonformal Yaitu jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Misalnya berbentuk kursus-kursus. 3. Pendidikan informal Yaitu jalur pendidikan keluarga dan lingkungan. Menurut Winkel 1986:160, pendidikan informal adalah suatu jenis pendidikan yang tidak terencana dan tersusun secara tegas dan tidak sistematis, dilaksanakan di luar sekolah terutama dalam keluarga. Lembaga Pengadaan Tenaga Kependidikan LPTK mempunyai empat macam program pendidikan guru Piet A. Sahertian, 1994:68 yaitu : 1. Program gelar yang melalui jenjang Sarjana S1 dengan lama studi 4-7 tahun. 2. Program Pasca Sarjana dengan lama studi 6-9 Tahun S2 3. Program Doktor dengan lama studi 8-11 tahun S3 4. Program Non Gelar program diploma dengan rincian sebagai berikut : a. Program Diploma D1 dengan lama studi 1-2 tahun b. Program Diploma 2 D2 dengan lama studi 2-3 tahun c. Program diploma 3 D3 dengan lama studi 3-5 tahun Selain itu juga ada program akta mengajar, yang diberikan kepada mereka yang berasal dari fakultas non keguruan untuk memperoleh kemampuan mengajar pada berbagai tingkatan sekolah. Program akta mengajar ini terdiri atas: 1. Akta I sebanyak 20 SKS selama dua semester. 29 2. Akta II sebanyak 20 SKS dan dapat ditempuh bagi mereka yang sudah memperoleh 60 Sks dalam bidang non kependidikan. 3. Akta III sebanyak 20 SKS yang dapat ditempuh selama dua semester setelah memiliki 90 SKS untuk bidang studi non kependidikan. 4. Akta IV dengan beban kresit 20 SKS ditempuh selama dua semester setelah memiliki 120 SKS dalam bidang studi non kependidikan. 5. Akta V dengan beban kredit 20 SKS bagi mereka yang telah memiliki 160 SKS bidang studi di luar kependidikan.

6. Status Guru