Pentingnya Pencatatan Keuangan Bagi Industri Kecil Rumahan

54 informan Ibu Nurmasita Menurut keterangan Ibu Nurmasita, beliau tidak pernah melakukan pencatatan keuangan dalam industrinya dengan alasan karena sibuk dan tidak adanya waktu.. Berdasarkan pemaparan dari kelima pemilik industri kecil rumahan, hanya satu pemilik yaitu Ibu Listyani yang melakukan pencatatan keuangan dari awal berdiri sampai saat ini yaitu pencatatan hasil produksi tempe yang sudah jadi, pengeluaran tempe yang diambil oleh para pelanggan, pengeluaran untuk membeli bahan-bahan tambahan dan absensi anggota. Sedangkan untuk dua orang pemilik industri kecil rumahan tempe yaitu Ibu Sunarti dan Ibu Sriminarni hanya awal usaha melakukan pencatatan keuangan sedangnya untuk sekarang tidak pernah melakukan pencatatan keuangan. Untuk dua orang pemilik industri kecil rumahan lainnya yaitu Ibu Haji Mas dan Ibu Nurmasita tidak pernah melakukan pencatatan keuangan sama sekali.

4.3.2. Pentingnya Pencatatan Keuangan Bagi Industri Kecil Rumahan

Pencatatan keuangan mempunyai peran yang sangat penting di dalam kelangsungan sebuah industri. Peranan pencatatan keuangan tidak hanya untuk industri yang besar saja namun untuk industri yang kecil sekalipun pencatatan keuangan ini sangat diperlukan. Bagi para pelaku Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 55 industri besar pencatatan yang sesuai Standart Akuntansi Keuangan mutlak dilakukan. Sedangkan untuk industri yang berskala kecil pencatatan keuangan yang baik dan benar tentu akan sangat berperan di dalam perkembangan dan kelangsungan usahanya. Disini peneliti ingin mengetahui seberapa penting pencatatan keuangan dilakukan bagi industri kecil rumahan. Peneliti melakukan wawancara dengan informan yang pertama yaitu Ibu Sunarti sebagai koordinator industri kue tempe. Peneliti bertanya apakah pentingnya pencatatan keuangan dilakukan. Berikut pemaparan Ibu Sunarti pada tanggal 20 Oktober 2011, pukul 10:41: “ penting, penting sekali jadi kita tahu berapa keuntungan kita per bulan, kalau rugi berapa rugi kita per bulan ” informan Ibu Sunarti Berdasarkan pemaparan di atas, Ibu Sunarti mengatakan bahwa pencatatan keuangan sangat penting, dan menurut beliau untuk mengetahui kerugian setiap bulannya. Peneliti kemudian mewawancarai informan selanjutnya yaitu Ibu Haji Mas. Masih dengan pertanyaan yang sama yaitu apakah pentingnya pencatatan keuangan dilakukan. Berikut pemaparan Ibu Haji Mas pada tanggal 25 Januari 2012, pukul 12:59 : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 56 “ seharusnya sich ya penting, tapi gimana mbak anaknya yang kecil kalau ambil uang ga karuan ” informan Ibu Haji Mas Berdasarkan pemaparan di atas Ibu Haji Mas beranggapan pencatatan keuangan penting untuk dilakukan walaupun penting namun Ibu Haji Mas belum melakukan pencatatan keuangan didalam industrinya. Wawancara berikutnya ditujukan kepada pemilik industri kecil rumahan milik Ibu Sriminarni. Peneliti menanyakan mengenai pentingnya pencatatan keuangan dilakukan. Berikut pemaparan Ibu Sriminarni pada tanggal 25 Januari 2012, pukul 12:25 : “ ya, penting ” informan Ibu Sriminarni Dari pemaparan di atas, Ibu Sriminarni mengatakan bahwa pencatatan keuangan penting bagi industri kecil rumahan dan sama dengan kutipan wawancara dari informan sebelumnya walaupun Ibu Sriminarni mengetahui pentingnya pencatatan keuangan namun hanya awal melakukan pencatatan keuangan dan saat ini sudah tidak melakukan pencatatan keuangan. Selanjutnya peneliti mengajukan pertanyaan yang sama pada informan ke empat yaitu Ibu Listyani Jidan selaku koordinator industri Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 57 tempe “Tegar Mandiri” pada tanggal 26 Januari 2012, pukul 13.05. Berikut pemaparannya : “ bagi saya sich penting, terutama kita bisa melihat sesuatu kejadian itu dari situ, kedua apa lagi kita kelompok kita kan ga tahu hati seseorang mbak jadi biar kita kelihatan fair atau gimana ya ini, ini catetannya bu ya ini tiap kejadian saya tulis disitu tujuannya biar ga saling grundel jadi kita idep-idep satu keluarga biar kerukunan terjalin ” informan Ibu Listyani Berdasarkan pemaparan di atas, menurut Ibu Listyani pencatatan keuangan sangat penting untuk mengetahui setiap kejadian dalam usaha industrinya selain itu untuk kejelasan setiap pemasukan dan pengeluaran supaya tidak terjadi perselisihan. Untuk memperoleh informasi lebih banyak lagi, peneliti kemudian mewawancarai informan terakhir yaitu Ibu Nurmasita pada tanggal 26 Januari 2012, pukul 10:59. Peneliti mengajukan pertanyaan yang sama, berikut pemaparannya : “ penting sebenarnya ” informan Ibu Nurmasita Pemaparan oleh Ibu Nurmasita di atas menjelaskan bahwa pencatatan keuangan penting untuk dilakukan. Namun sampai saat ini Ibu Nurmasita tidak pernah melakukan pencatatan keuangan. Berdasarkan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 58 hasil wawancara dari kelima informan diatas disimpulkan bahwa, bagi pemilik industri kecil rumahan pencatatan keuangan sangat penting dilakukan untuk mengelola manajemen usahanya, namun demikian dari aktivitas usahanya sudah mampu memberikan informasi keuangan yang berguna bagi pengelolaan manajemen keuangannya. Alasan mengapa sebagian besar dari informan tidak melakukan pencatatan keuangan ialah tidak mempunyai cukup waktu untuk melakukan pencatatan keuangan, hal ini dikarenakan adanya perangkapan fungsi yaitu sebagai pemilik dan pelaksana usaha.

4.3.3. Pencatatan Keuangan Sebagai Bentuk Fungsi Kontrol Keuangan

Dokumen yang terkait

ANALISIS DAMPAK KENAIKAN HARGA BAHAN BAKU KEDELAI TERHADAP INDUSTRI KECIL TEMPE (Studi Kasus Pada Industri Kecil Tempe di Desa Beji, Junrejo, Kota Batu)

0 7 2

STUDI PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi pada Industri Kecil Rumahan ICHI Bakery).

1 1 107

STUDI PENERAPAN PENCATATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus pada Home Industry Pembuatan Spring Bed di Wilayah Kabupaten Sidoarjo).

2 10 91

PENCATATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN PENJUALAN MAKANAN OLAHAN HASIL LAUT (Studi Kasus Pada Sentra Industri Kecil Di Kelurahan Sukolilo Kecamatan Bulak Surabaya).

0 1 66

PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus pada Pengusaha Laundry Kiloan "De Clean Priority" di Surabaya).

16 37 73

PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus Pada Pengusaha Counter Pulsa Bedjo Cell Di Tuban).

5 13 85

PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus Pada Pengusaha Counter Pulsa Bedjo Cell Di Tuban) SKRIPSI

0 0 17

PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus pada Pengusaha Laundry Kiloan "De Clean Priority" di Surabaya)

1 1 22

STUDI PENERAPAN PENCATATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN PADA INDUSTRI KECIL RUMAHAN (Studi Kasus pada Home Industry Pembuatan Spring Bed di Wilayah Kabupaten Sidoarjo)

0 0 18

PENCATATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN PENJUALAN MAKANAN OLAHAN HASIL LAUT (Studi Kasus Pada Sentra Industri Kecil Di Kelurahan Sukolilo Kecamatan Bulak Surabaya)

0 0 18