Tabel 2. Perincian Populasi Siswa kelas X SMA N 4 Yogyakarta
No Kelas
Jumlah Siswa 1
XA 32
2 XB
32 3
XC 32
4 XD
32 5
XE 32
6 XF
31 7
XG 31
8 XH
36 Total
258 Sumber: Data Siswa kelas X tahun pelajaran 20152016
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah teknik simple random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dari anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada
dalam anggota populasi. Hal ini dilakukan jika anggota populasi dianggap homogen Sugiyono, 2015:120. Selanjutnya, mengacu pada Arikunto 2006:134,
bahwa apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi, jika jumlah subjeknya besar,
dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih. Maka diambilah jumlah sampel sebanyak 35 dari populasi. Pengambilan sampel dilakukan secara acak
dengan cara diundi atau mengundi 8 kelas, sehingga diperoleh sampel sebagai berikut:
Tabel . 3 Perincian Jumlah Sampel Penelitian
Kelas Jumlah Siswa
XD 32
XE 32
XF 31
Jumlah 95
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Tes Menurut Arikunto 2006: 150 tes adalah serentetan pertanyaan
atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh
individu atau kelompok. Instrumen tes untuk mengukur pengetahuan hukum siswa yang dikaitkan dengan Tata Tertib Sekolah. Soal yang
digunakan sebanyak 25 soal pilihan ganda. Instrumen Pengetahuan Hukum
Tabel. 4. Kisi-kisi Tes Pengetahuan Hukum
Variabel Jumlah
Nomor Soal Pengertian Hukum Tata Tertib
3 1,2,3
Sanksi Hukum Tata Tertib 3
4,5,6 Fungsi Hukum Tata Tertib
3 7,8,9
Ciri Hukum Tata Tertib 3
10,11,12 Jenis Hukum Tata Tertib
3 13,14,15
Lembaga Peradilan Hukum Tata Tertib 3
16,17,18 Sikap terhadap Hukum Tata Tertib
3 19,20,21
Contoh Perbuatan Hukum Tata Tertib 4
22,23,24,25 Jumlah
25