Populasi Populasi dan Sampel Penelitian

2. Kuisioner Angket Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. Selain itu,kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Kuesioner dapat berupa pertanyaan pernyataaan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau dikirim melalui pos atau internet. Sugiyono, 2015: 199 Instrumen Variabel Kepatuhan terhadap Tata Tertib Tabel 5. Kisi-Kisi Angket Kepatuhan terhadap Tata Tertib No. Indikator Item Positif Item Negatif Jumlah Soal 1 Kegiatan Belajar Mengajar 1,2,3,4,5,6 ,7,8 28,29,30,31, 32,33,34,35 16 2 Semangat Kebangsaan 9 36 2 3 Waktu Masuk Selama KBM dan Pulang Sekolah 10,11 37,38 4 4 Perizinan 12,13,14,1 5 39,40,41,42 8 5 Pemakaian Kendaraan 16 43 2 6 Kegiatan Ekstrakurikuler 17,18,19 44,45,46 6 7 Upacara Bendera 20,21 47,48 4 8 Pemakaian Seragam 22,23,24 49,50,51,52 7 9 Kebersihan Kelas dan Lingkungan 25,26,27 53,54,55 6 Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Likert. Skor setiap alternatif jawaban yang diberikan oleh responden pada pernyataan positif dan negatif adalah sebagai berikut: Tabel 6. Skor Alternatif Jawaban Pernyataan Positif Skor Pernyataan Negatif Skor Selalu 4 Selalu 1 Sering 3 Sering 2 Kadang-Kadang 2 Kadang-Kadang 3 Tidak Pernah 1 Tidak Pernah 4

G. Uji Coba Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas Instrumen Sebelum digunakan dalam penelitian sebuah instrumen harus di uji validitasnya. Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat- tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud Arikunto, 2006:168-169 Untuk menguji validitas instrumen pengetahuan hukum dan kepatuhan terhadap tata tertib dalam penelitian ini menggunakan rumus korelasi produk moment. Menurut Arikunto 2006:170 rumus korelasi produk momen adalah sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Kredit Poin Pelanggaran Tata Tertib Dengan Kedisiplinan Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Jatibarang

2 17 156

PENGARUH KONDISI LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN SISWA DALAM MELAKSANAKAN TATA TERTIB SEKOLAH KELAS V Pengaruh Kondisi Lingkungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Siswa Dalam Melaksanakan Tata Tertib Sekolah Kelas V SD N Blorong 1 Jumantono Karangany

0 2 16

PENGARUH KONDISI LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN SISWA DALAM MELAKSANAKAN TATA TERTIB SEKOLAH KELAS V Pengaruh Kondisi Lingkungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Siswa Dalam Melaksanakan Tata Tertib Sekolah Kelas V SD N Blorong 1 Jumantono Karanganya

0 1 8

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN UMUM DENGAN KEPATUHAN PASIEN HIPERTENSI Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dengan Kepatuhan Pasien Hipertensi di RS PKU Aisyiyah Boyolali.

0 1 11

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN UMUM DENGAN KEPATUHAN PASIEN HIPERTENSI Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dengan Kepatuhan Pasien Hipertensi di RS PKU Aisyiyah Boyolali.

1 8 12

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP PERAN GURU BIMBINGAN KONSELING DENGAN KEDISIPLINAN SISWA DALAM MENAATI TATA TERTIB SEKOLAH.

0 0 8

PERBEDAAN SIKAP MORAL SISWA YANG TERLIBAT PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN YANG TIDAK TERLIBAT PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH (Studi Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 8 Surakarta).

0 0 18

HUBUNGAN ANTARA INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN PENERIMAAN SOSIAL PADA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA.

14 87 161

HUBUNGAN SELF CONTROL DENGAN KEPATUHAN TATA TERTIB PADA SISWA MADRASAH ALIYAH.

10 23 94

Tata Tertib Siswa Sekolah Langsung Cetak - Administrasi Sekolah TATA TERTIB SISWA

0 0 1