Revenue and expenses continued

Laporan฀Tahunan฀•฀2012฀•฀ Annual Report 111 PT PENJAMINAN INFRASTRUKTUR INDONESIA PERSERO Lampiran - 518 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011 Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated

3. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

3. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

a. Faktor risiko keuangan lanjutan

a. Financial risk factors continued

2 Risiko kredit lanjutan 2 Credit risk continued Eksposur maksimum risiko kredit atas aset keuangan perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp 2.142.262.853 untuk investasi, Rp 15.448.222 untuk piutang bunga, dan Rp 2.746.643.432 untuk kas dan setara kas. Semua aset keuangan perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai sehingga perusahaan tidak membentuk cadangan kerugian penurunan nilai. The maximum credit risk on the Company’s financial assets as at 31 December 2012 are consist of Rp 2,142,262,853 for investment, Rp 15,448,222 for interest receivable, and Rp 2,746,643,432 for cash and cash equivalents. All the company’s financial assets as at 31 December 2012 are neither past due nor impaired. Therefore, the company has provided no allowances for impairement losses. 3 Risiko likuiditas Perusahaan tidak mempunyai risiko likuiditas yang signifikan. Risiko likuiditas timbul ketika Perusahaan mengalami kesulitan dalam memperoleh pendanaan. Manajemen pengelolaan risiko likuiditas termasuk di dalamnya menjaga kecukupan kas dan setara kas. Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan memantau arus kas perkiraan dan aktual dan menyesuaikan profil tanggal jatuh tempo dari aset keuangan dan aset liabilitas. Pada saat tanggal pelaporan keuangan 31 Desember 2012 dan 2011, liabilitas keuangan perusahaan terutama terdiri dari utang usaha yang jumlahnya tidak material terhadap total likuiditas perusahaan. Perusahaan memiliki likuiditas yang tinggi dalam bentuk kas dan setara kas dan investasi. 3 Liquidity risk The Company has no significant liquidity risk. Liquidity risk arises in situations where the Company has difficulties in obtaining funding. Prudent liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents. The Company manages liquidity risk by continuously monitoring forecast and actual cash flows and matching the maturity profiles of financial assets and liabilities. As at reporting date, 31 December 2012 and 2011, most of the Company’s financial liability is consist of account payable which amount is immaterial to the Company’s liquidity. The Company is highly liquid as it has financial instruments in form of cash and cash equivalents and investment.

b. Manajemen risiko modal

b. Capital risk management

Tujuan perusahaan dalam pengelolaan permodalan adalah untuk mempertahankan kelangsungan usaha Perusahaan guna memberikan imbal hasil kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya serta menjaga struktur modal yang optimal untuk mengurangi biaya modal. The Company’s objective when managing capital is to safeguard its ability to continue as a going concern in order to provide returns for shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain an optimal capital structure to reduce the cost of capital.