1. Metode Penelitian 2. Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data 2. 1. Pengumpulan data primer 2. 1. 1. Populasi 2. 1. 2. Teknik Sampling
4. 1. Metode Penelitian
Pada studi ini digunakan metode deskriptif evaluatif, yaitu metode studi yang mengevaluasi kondisi objektif pada suatu keadaan yang sedang menjadi objek studi Supriharyono, 2002. Analisis yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang bertujuan menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu keadaan atau gejala tertentu pada lokasi penelitian. Tujuannya adalah untuk membuat gambaran secara sistematis.4. 2. Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan Data adalah prosedur yang sistematik dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan, data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh peneliti dari responden atau lapangan disebut data primer, sedangkan data yang diperoleh dari suatu lembaga atau institusi dalam bentuk sudah jadi disebut data sekunder. 314. 2. 1. Pengumpulan data primer
Pengumpulan data primer adalah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara survey langsung di lapangan, wawancara, ataupun penyebaran kuisioner terhadap institusi dan warga masyarakat yang menjadi sasaran penelitian. Dengan rincian populasi dan teknik sampling sebagai berikut :4. 2. 1. 1. Populasi
Dalam penelitian ini, sebagai populasi adalah masyarakat sekitar DAS Cisanggarung, tepatnya masyarakat yang tinggal di desa yang menjadi lokasi rencana waduk, yaitu Desa Karanguni, Desa Ciuyah, Desa Cikeusik, Desa Waled Asem, Desa Gunung Karung, Desa Tonjong, Desa Bantar Panjang, Desa Cisaat, Desa Randusari, Desa Cilayung, Desa Ciniru, Desa Padamulya, Desa Sukarapih, Desa Cimara, Desa Kertayuga.4. 2. 1. 2. Teknik Sampling
Menurut Ismiyati 2003, teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, dengan memperhatikan sifat-sifat dan penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang representatif atau benar-benar mewakili populasi. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan kelompok dan dengan observasi peninjauan di lapangan.4. 2. 1. 3. Penentuan Jumlah Sampel
Parts
» 2. Identifikasi Masalah 3. Batasan Masalah 4. Tujuan Penelitian 5. Sistematika Penulisan
» 5. Jenis Tanah dan Tata Guna Lahan 5. 1. Jenis Tanah
» 5. Tata Guna Lahan 6. Kondisi Sosial Masyarakat 6. 1. Kabupaten Kuningan
» 6. Kabupaten Brebes 6. 3. Kabupaten Cirebon
» 6. 4. Kota Cirebon 1. Pengelolaan Sumber Daya Air
» 4. 1. Prinsip Dasar AHP Analytical Hierarchy Process
» 2. 1. 3. Penentuan Jumlah Sampel 2. 2. Pengumpulan data sekunder 3. Teknik Analisa Data
» 3. 3. 2. Aspek Non Teknis 3.3.2.1 Aspek Sosial Tahapan dan Prosedur Penelitian
» 3. 1. Penyusunan Hierarki 3. 2. Perhitungan Pembobotan Kriteria Terhadap Tujuan
» 3. 3. Perhitungan Pembobotan Sub Kriteria Terhadap Kriteria
» 3. 4. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Kemiringan Lahan
» 3. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Geologi Pondasi
» 3. 6. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Ketersediaan Air Relatif
» 3. 7. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Debit Banjir Rencana
» 3. 8. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Laju Erosi- Sedimentasi Spesifik
» 3. 9. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Luas Genangan Relatif
» 3. 10. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Dukungan Masyarakat
» 3. 11. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Jumlah Penduduk
» 3. 12. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Lokasi Waduk
» 3. 13. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Jarak Quarry dari
» 3. 14. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Biaya
» 3. 1 Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Biaya Pembebasan
» 3. 16. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Cakupan Daerah
» 3. 17. Perhitungan Alternatif Terhadap Sub Kriteria Produksi Tenaga
» 3. 18. Rekapitulasi Bobot Global Alternatif
» 4. 3. Rekapitulasi Alternatif Pilihan Lokasi Waduk
» Perbandingan Antara Hasil Metode AHP dan Weighted Average
Show more