memberikan kode numerik atau angka kepada masing-masing kategori. Data entri yaitu memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam master tabel atau database
komputerisasi.
3.7.2. Analisa Data
a. Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan untuk mendapatkan gambaran tentang distribusi
frekuensi pada masing-masing variabel independen yang meliputi variabel pengetahuan, aktivitas fisik, cemas dan nilai dan menggambarkan variabel
dependen yaitu aktivitas seksual.
b. Analisis Bivariat Analisis bivariat digunakan untuk melihat sejauhmana pengaruh variabel
independen; pengetahuan, aktivitas fisik, cemas dan budaya dengan variabel dependen; aktivitas seksual dengan menggunakan uji statistik Chi Square.
c. Analisis Multivariat Analisis multivariat adalah untuk melihat pengaruh antara variabel independen
terhadap variabel dependen sehingga di ketahui variabel independen yang dominan pengaruhnya terhadap variabel dependen dengan menggunakan regresi
logistik ganda Multiple Logistic Regression dengan tingkat kemaknaan p 0,05, nilai CI 95 dan nilai -2 log likehood.
Rumus model regresi logistik ganda g x = β
+ β
1
x
1 +
β
2
x
2
+ … + β
p
x
p
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Lokasi Penelitian 4.1.1. Letak Geografis
Kota Lhokseumawe merupakan pemekaran dari Kabupaten Aceh Utara dan terletak di pesisir timur pulau Sumatera. Posisi Kota Lhokseumawe berada diantara
Kota Banda Aceh dan Medan, menjadikan kota ini sangat strategis sebagai jalur distribusi dan perdagangan di Aceh. Kota Lhokseumawe terletak di antara 4º - 5º
Lintang Utara dan 96º - 97º Bujur Timur dengan ketinggian rata-rata 13 meter di atas permukaan laut. Sejak terbentuk pada tahun 2001, hingga saat ini Kota Lhokseumawe
dibagi menjadi 4 kecamatan, 9 mukim, 68 gampong dan 259 dusun. Luas Kota Lhokseumawe yaitu 181,06 km² yang sebagian besar lahan dipergunakan untuk
pemukiman penduduk. Kecamatan Muara Dua merupakan kecamatan yang paling luas wilayahnya di Kota Lhokseumawe.
Kecamatan Muara Dua terletak 2 km dari pusat Kota Lhokseumawe dengan ibu kota Kecamatannya yaitu Cunda. Luas wilayah Kecamatan Muara Dua 57,80 km²
dengan daerah pemukiman terdiri dari daerah perbukitan, sawah, kebun dan sebagian pemukimana terletak di sepanjang jalan Medan - Banda Aceh dimana jalan tersebut
merupakan lintas transportasi yang dimanfaatkan sebagai transportasi umum. Kecamatan Muara Dua terdiri dari 2 mukim yaitu mukim kandang dan mukim Cunda
yang terdiri dari 17 desa dimana ke 17 desa tersebut dijadi sebagai tempat penelitian.
65
Universitas Sumatera Utara