52 Banyurotoyaitu khususnya interaksi antara ayah atau ibu dengan anak,
masalah-masalah yang menghambat interaksi, serta upaya mengatasi masalah-masalah yang terjadi di Desa Banyuroto Kecamatan Nanguulan
Kabupaten Kulon Progo. Hal ini bertujuan agar hasil penelitian yang dilakukan dapat menjadi acuan masing-masing keluarga memiliki peran
penting dan positif.
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan kerangka berpikir diatas dapat diajukan pertanyaan penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana interaksi yang terjadi antara ayah atau ibu dengan anak di
dalam keluarga broken home di Desa Banyuroto? 2.
Bagaimana interaksi yang terjalin antara orang tua ayah atau ibu dengan anak dalam kesehariannya?
3. Bagaimana keteladan yang diberikan ayah atau ibu dalam kesehariaanya?
4. Bagaimana kebersamaan yang terjalin antara ayah atau ibu dengan anak
dalam keseharianya? 5.
Bagaimana kedekatan yang terjalin antara ayah atau ibu dengan anak dalam keseharianya?
6. Bagaimana keterbukaan yang terjalin antara ayah atau ibu dengan anak
dalam keseharianya? 7.
Bagaimana menciptakan aturan-aturan yang berlaku didalam keluarga, sehingga ayah atau ibu dapat mengkontrol perilaku anak dalam sehari-
harinya?
53 8.
Masalah-masalah apa yang dihadapi dalam interaksi antara orang tua ayah atau ibu dengan anak di dalam keluarga broken home di Desa Banyuroto?
9. Bagaimana cara menangani masalah interaksi anak dalam keluarga broken
home di Desa Banyuroto? 10.
Bagaimana seharusnya keluarga ayah atau ibu menyikapi masalah yang terjadi dalam keluarga broken home di Desa Banyuroto?
11. Apa saja upaya yang dilakukan orang tua ayah atau ibu dalam mengatasi
masalah interaksi anak keluarga broken home di Desa Banyuroto?
54
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Pendekatan Penelitian
Penelitian ini
menggunakan pendekatan
deskriptif kualitiatif.Pendekatan kualitatif ini merupakan penelitian yang dimaksudkan
untuk mengungkapkan gejala secara holistic-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrument
kunci.Penelitian kualitatif bersifat deskriptif cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna prespektif subyek lebih
ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian
yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada
kondisi obyek yang alamiah diamana peneliti adalah sebagai instrument kunci, pengambilan sampel sumber data dilakuakn secara purposive dan snowball,
teknik pengumpulan dengan trianggulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitain kualitaitf lebih menekankan makna
daripada generalisasiSugiyono 2010: 15. Tujuan dari penelitian kualtatif yaitu untuk menggambarkan,
memahami dan menjelaskan tentang suatu fenomena yang unik secara mendalam dan lengkap dengan prosedur dan teknik yang khusus sesuai dengan
karakteristik penelitian kualitatif, sehingga menghasilkan sebuah teori yang grounded, yaitu teori yang dibangun berdsarkan data yang diperoleh selama
penelitian berlangsung.