Instrument Penelitian Keabsahan Data

61

E. Instrument Penelitian

Dalam suatu penelitian pada dasarnya melakukan pengukuran, maka dari itu unuk melakukan pengukuran perlu adanya alat ukur yang baik.Alat ukur yang baik biasanya dalam penelitian dinamakan instrument penelitian Sugiyono, 2010:148. Maka dari itu peneliti dalam melakukan penelitian untuk mengumpulkan dan menggunakan alat penelitian sebagai berikut: 1. Lembar Observasi Lembar observasi dalam penelitian pengumpulan data dapat digunakan untuk mencatat peristiwa, situasi, kondisi, dan hal-hal yang dapat digunakan dalam penelitian.Hasil dari observasi dapat berupa catatan harian, daftar checklist dan lembar kemungkinan. 2. Lembar Wawancara Lembar wawancara dalam penelitian ini berisi pertanyaan- pertanyaan yang sifatnya terbuka sehingga responden dapat memberikan informasi sebanyak mungkin.Lembar wawancara ini merupakan pedoman yang sangat penting dalam pengumpulan data dari responden yang daapat dijadikan bahan analisis. 3. Lembar Dokumentasi Lembar dokumentasi yaitu yang dapat digunakan menggali beberapa informasi yang sudah tercatat sebelumnya.Hasil dari lembar dokumentasi berupa catatan tertulis, foto, atau surat-surat dan sebagainya. 62

F. Keabsahan Data

Dalam menetapkan keabsahan trustworthiness data diperlukan teknik pemeriksaan keabsahan data.Pelaksanaan teknik pemeriksaan didasarkan sejumlah criteria tertentu. Ada empat criteria yang digunakan yaitu derajat kepercayaan credibility, keteralihan transferability, ketergantungan dependability, dan kepastian konfirmobility Moleong,2010:324. Trianggulasi data adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu diluar itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding data itu.Penelitian ini mengadakan trianggulasi dengan sumber dan metode Moleong, 2011: 331.Trianggulasi dengan metode berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan atau informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode kualitatif. Trianggulasi dengan sumber diperoleh antara lain dengan membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara serta membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara serta membandingkan hasil wawancara dengan isi atau dokumentasi yang berkaitan. Trianggulasi dapat dilakukan dengan menggunakan teknik yang berbeda Nasution, 2003: 115 yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi.Trianggulasi ini selain untuk mengecek kebenaran data juga dilakukan untuk memperkaya data.Menurut nasution, selain itu juga dapat 63 digunakan untuk menyelidiki validitas tafsiran penelitian terhadap data, karena trianggulasi bersifat reflektif. Trianggulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah trianggulasi dengan sumber.Melalui teknik ini peneliti mengecek keabsahan data yang diperoleh melalui cross check yaitu membandingkan data yang diperoleh dari wawaancara dan data pengamtan, maka dapat disimpulkan bahwa ada permasalahan yang perlu ditinjau kembali atau diadakan cek ulang.

G. Teknik Analisis Data