Tahap Perencanaan Laporan Siklus II

c Memberi games untuk kelompok nomor kepala yang sama sebagai syarat siswa dapat menjawab soal yang telah diberikan. Hal ini dilakukan agar siswa tidak cepat jenuh dengan proses pembelajaran.

2. Laporan Siklus II

a. Tahap Perencanaan

Secara prosedural pelaksanaan siklus II sama dengan siklus I, namun dalam siklus II ini lebih memperhatikan dari hasil refleski yang didapatkan dari siklus I. Dengan demikian, rencana tindakan pada siklus II dibuat berdasarkan langkah perbaikan dari siklus I. Rencana pembelajaran siklus II sedikit berbeda dengan siklus I. Sebelum melakukan penelitian tindakan kelas, peneliti melakukan perencanaan agar kegiatan pembelajaran yang berlangsung dapat berjalan secara efektif, perencanaan yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Peneliti menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang akan digunakan sebagai pedoman proses pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT. Sama hal nya dengan siklus I, langkah-langkah dalam pembuatan RPP ini antara lain sebagai berikut: a Peneliti mendapatkan format RPP dan silabus dari guru pengampu. b Selanjutnya, peneliti menentukan Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator yang dikutip melalui silabus dari sekolah. Kompetensi Dasar diambil dari Kompetensi yang tercantum dalam silabus, yaitu Jurnal Khusus. Dalam menyusun indikator, diisi berdasarkan penguasaan kompetensi yang ditargetkan dalam pelaksanaan pembelajaran. c Menentukan Tujuan Pembelajaran, yaitu berisi mengenai penguasaan kompetensi yang dirumuskan dalam bentuk pernyataan yang operasional dari indikator. d Pembuatan materi pembelajaran mengacu pada materi pokok yang ada dalam silabus, yaitu dari buku karangan Dwi Harti yang berjudul Modul Akuntansi 1A untuk SMK dan MK dan buku karangan Hendi Soemantri yang berjudul Akuntansi Seri A. Peneliti menggunakan buku karangan Hendi Soemantri dan juga dari internet untuk menyusun materi yang akan diberikan pada saat pembelajaran. e Dalam model pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran, peneliti memilih Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT. Hal ini mengacu pada keadaan kelas dan model pembelajaran ini sesuai untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman siswa terhadap materi yang diberikan pada saat pembelajaran. f Langkah-langkah pembelajaran, meliputi kegiatan awal, inti, dan kegiatan akhir. Kegiatan awal dalam suatu pertemuan pembelajaran bertujuan untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran sedangkan kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai Kompetensi Dasar. Dalam kegiatan inti Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT dilaksanakan. Selanjutnya adalah kegiatan penutup, yaitu kegiatan yang bertujuan untuk mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dengan memberikan kesimpulan, refleksi, umpan balik, dan tindak lanjut. g Dalam menentukan alat bahan sumber belajar, peneliti mengacu pada silabus yang diberikan oleh sekolah. h Selanjutnya adalah menentukan penilaian yang digunakan untuk memperoleh data. Dalam hal ini, peneliti menyesuaikan dengan kompetensi dasar dan model pembelajaran. Sebelum melaksanakan pembelajaran, RPP tersebut terlebih dahulu dikonsultasikan dengan guru pengampu Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi untuk Perusahaan Dagang. Peneliti memperbaiki RPP dengan memberikan penjelasan guru tentang materi diberikan di akhir pembelajaran sebagai kesimpulan dari presentasi siswa agar siswa mau mendengarkan penjelasan dari guru RPP Siklus II yang telah dibuat dapat dilihat pada lampiran 15 halaman 158 2 Menyusun Lembar Kerja Kelompok LKK Lembar Kerja Kelompok LKK ini berisi tentang tugas kelompok yang akan dikerjakan siswa dalam sesi diskusi. LKK ini disusun dengan mengacu pada materi yang dibuat oleh peneliti. Peneliti juga mencari bahan soal melalui internet sebagai bahan variasi soal Lampiran 17 halaman 164. 3 Menyiapkan lembar soal pre test dan post test sesuai dengan materi pokok yang akan disampaikan yaitu pencatatan Jurnal Khusus pada Perusahaan Dagang. Lembar soal ini dikonsultasikan kepada guru. Pada siklus I terdapat revisi soal, hal ini membuat peneliti harus meninjau ulang soal-soal yang akan diberikan pada saat pre test dan post test. Setelah dikonsultasikan kepada guru, terdapat revisi soal, yaitu dengan mengubah semua soal menjadi soal penjurnalan dan butir soal ditambah 2 menjadi 12 butir soal Soal Pre test dan Post test Siklus II dapat dilihat pada lampiran 20 dan 21 halaman 186 dan 188 . 4 Menyiapkan catatan lapangan Lembar catatan lapangan dibuat dengan memperhatikan beberapa indikator yaitu aktivitas kelas guru dan siswa serta Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT Lampiran 25 halaman 191.

b. Tahap Pelaksanaan