Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Rumusan Masalah

berani untuk tampil mandiri di depan kelas. Selain itu, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT pada umumnya digunakan untuk melibatkan siswa dalam penguatan pemahaman atau mengecek pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran yang diberikan oleh guru. Oleh karena itu, tipe pembelajaran ini akan sesuai untuk diterapkan pada kondisi kelas yang mempunyai prestasi belajar rendah. Berdasarkan uraian di atas, peneliti bermaksud melakukan penelitian dengan judul “Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Kompetensi Dasar Jurnal Khusus Siswa Kelas X Akuntansi 2 SMK Koperasi Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disampaikan, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut: 1. Prestasi belajar Akuntansi siswa Kelas X Akuntansi 2 masih rendah, hal ini terlihat dari hasil nilai pada Kompetensi Dasar Jurnal Khusus yang diperoleh siswa. Sebanyak 12 dari 20 siswa atau sebesar 60 siswa belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. 2. Guru masih menggunakan model ceramah dan cenderung monoton dalam setiap pembelajaran di kelas sehingga membuat siswa menjadi merasa bosan dengan pelajaran yang disampaikan oleh guru. 3. Siswa kurang aktif selama proses pembelajaran, seperti tidak mendengarkan penjelasan guru dengan baik dan jarang ada siswa yang mau bertanya ketika proses pembelajaran. Hal ini mengakibatkan prestasi belajar siswa rendah.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang telah disebutkan, masih terdapat permasalahan dalam proses pembelajaran Akuntansi, yakni terdapat 60 siswa yang belum tuntas KKM pada kompetensi dasar Jurnal Khusus sehingga mengakibatkan prestasi belajar Akuntansi siswa rendah. Selain itu, guru juga masih menggunakan metode ceramah saat memberikan materi sehingga siswa menjadi kurang aktif. Oleh karena itu, diperlukan adanya pembatasan masalah agar penelitian lebih fokus dalam menggali dan mengatasi permasalahan yang ada. Selain itu, pembatasan masalah dilakukan agar penelitian dapat terlaksana secara efektif dalam mengatasi masalah tersebut. Berdasarkan Latar Belakang Masalah dan Identifikasi Masalah yang telah disebutkan, penelitian ini hanya berfokus pada peningkatan Prestasi Belajar Kompetensi Dasar Jurnal Khusus Siswa Kelas X Akuntansi 2 SMK Koperasi Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016 dengan mengimplementasikan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah, dapat dirumuskan bahwa rumusan masalah yang ada yaitu “Apakah Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together NHT dapat Meningkatkan Prestasi Belajar Kompetensi Dasar Jurnal Khusus Siswa Kelas X Akuntansi 2 SMK Koperasi Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016?”.

E. Tujuan Penelitian