86 Gambar 8. Prosedur Penelitian dan pengembangan modul menggambar proporsi
tubuh wanita dewasa
Modul yang sudah layak Belum
Belum Analisis kebutuhan
Revisi
Pengembangan produk awal: 1.
Rancangan Modul 2.
Penyusunan Modul
Uji Coba Kelompok kecil
Uji Coba Kelompok besar Validasi Dosen Ahli Media, Ahli Media,
Valid belum?
Layak Belum Revisi Modul 2
Revisi Modul 1
baik
sudah
Belum sudah
1. Mengkaji kurikulum
2. Analisis Kebutuhan
Modul
Langkah I
Langkah IV Langkah III
Langkah II
Langkah I Langkah V
87
Keterangan: 1. Analisis kebutuhan Produk
Analisis produk digunakan untuk menganalisis kebutuhan yaitu untuk mengetahui keadaan pembelajaran Menggambar Busana di SMK Ma’arif 2
Piyungan, sehingga dapat diketahui produk yang akan dikembangkan sesuai atau tidak. Analisis kebutuhan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Mengkaji kurikulum
Kurikulum adalah sejumlah mata pelajaran yang harus ditempuh siswa untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran dan memperoleh ijazah Oemar,
2013 :3. Pengkajian kurikulum dilakukan agar modul yang dihasilkan tidak
menyimpang dari tujuan pembelajaran pada standar kompetensi. Standar kompetensi yang digunakan pada penelitian ini adalah Menggambar Busana
khususnya pembuatan gambar anatomi. Standar kompetensi dinyatakan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang nantinya akan membutuhkan
sumber belajar dan media pembelajaran untuk membantu efektifitas pembelajaran.
b. Analisis Kebutuhan Modul
Analisis kebutuhan digunakan untuk mengetahui keadaan pembelajaran menggambar busana kelas X Busana Butik di SMK Ma’arif 2 Piyungan
menggunakan media pembelajaran modul, dengan demikian dalam mengembangkan media pembelajaran apakah diterima atau tidak oleh subyek
dengan kata lain apakah media yang dibuat layak atau tidak layak digunakan. Analisis kebutuhan dilakukan adalah sebagai berikut:
88 1 Observasi kelas
Kegiatan observasi atau pengamatan kelas pada saat pelaksanaan pembelajaran menggambar busana di kelas X berlangsung. Kegiatan ini berfokus
pada sebelum ada penggunaan media modul, untuk pembelajaran menggambar busana, maka dilakukan kegiatan pengamatan kelas awal.
2 Wawancara Kegiatan wawancara dilakukan dengan guru mata pelajaran
Menggambar Busana dan siswa kelas X SMK Ma’arif 2 Piyungan. Wawancara dilaksanakan setelah dilakukan observasi. Adapun kegiatan yang dilakukan
adalah sebagai berikut: a
Wawancara dengan siswa, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui sikap siswa terhadap pembelajaran menggambar busana dan mengetahui
kebutuhan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran menggambar busana. b
Wawancara dengan guru, langkah ini dilakukan untuk mengetahui materi yang membutuhkan media sehingga dapat dipahami oleh siswa.
Mengidentifikasi kebutuhan, dilakukan untuk mengumpulkan informasi tentang materi atau kriteria gambar yang harus ada dalam media pembelajaran
gambar anatomi berdasarkan standar kompetensi SK, kompetensi dasar KD dan indikator sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai.
2. Pengembangan Produk Awal
Prosedur penelitian pengembangan akan memaparkan prosedur yang ditempuh dalam pembuatan produk media pembelajaran. Dalama
pengembangan media pembelajaran ini produk yang akan dihasilkan adalah media pembelajaran modul menggambar anatomi tubuh wanita.
89 Pada tahap awal membuat Modul menggambar proporsi tubuh wanita
dewasa adalah menyusun rancangan modul untuk materi gambar anatomi dengan mengikuti prosedur penyusunan modul yang baik dan benar, yatu:
a. Menetapkan judul modul yang akan diproduksi. b. Menetapkan tujuan akhir modul, yaitu kompetensi utama yang dicapai oleh
siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan modul. c. Menetapkan kemampuan atau kompetensi yang lebih spesifik yang akan
menunjang kemampuan atau kompetensi utama biasanya dikatakan sebagai tujuan antara.
d. Menetapkan kerangka modul atau garis-garis besar modul. e. Mengembangkan materi yang telah dirangcang dalam kerangka.
f. Menyusun Rancangan Draft Modul Draft modul disusun berdasarkan silabus yang diterapkan di SMK Ma’arif
2 Piyungan. Rancangan ini digunakan untuk mempermudah pembuatan modul. Langkah- langkah penyusunan draft modul adalah:
1 Menetapkan judul modul 2 Menetapkan tujuan akhir modul
3 Menetapkan kompetensi yang dipersyaratkan untuk menunjang kompetensi utama tujuan antara
4 Menetapkan kerangka modul 5 Mengembangkan materi
6 Memeriksa ulang draft yang telah dibuat Setelah menetapkan langkah-lngkah dalam pembuatan draft modul, maka
langkah selanjutnya adalah pembuatan draft modul yang berisi tentang: 1 Judul modul, kata pengantar, daftar isi, peta kedudukan modul, glosarium.
90 2 Pendahuluan : kompetensi, deskripsi, prasyarat, petunjuk penggunaan
modul, tujuan akhir dan cek kemampuan. 3 Pembelajaran : rencana belajar siswa, tujuan kegiatan belajar, uraian materi,
kegiatan belajar 1-5, rangkuman, soal latihan. 4 Evaluasi : kognitif skill dan kunci jawaban
5 Penutup dan daftar pustaka Pembuatan modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa ini
meliputi: halaman sampul, kata pengantar, daftar isi, peta kedudukan modul, glosarium, pendahuluan, isi pembelajaran, evaluasi, kunci jawaban, penutup dan
daftar pustaka sesuai dengan susunan draft yang telah dibuat.
3. Validasi Ahli dan Revisi