Reabilitas Koefisien Antar Rater

106

a. Reabilitas Koefisien Antar Rater

“Reliabilitas konsistensi antar rater adalah prosedur pemberian skor terhadap suatu instrumen yang dilakukan oleh beberapa orang rater”, menurut Saifuddin Azwar 2009:135. Reliabilitas konsistensi antar rater dilakukan untuk menguji modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dari ahli media dan ahli materi yang digunakan dalam proses pembelajaran Menggambar Busana. Rater yang diminta pendapatnya dalam uji reliabilitas berjumlah empat orang ahli dibidangnya, yaitu dua dosen dan satu guru. Penilaian yang digunakan berbentuk checklist dengan skala penilaian yaitu layak = 1 dan tidak layak = 0, setelah diperoleh hasil pengukuran dari tabulasi skor langkah-langkah perhitungan sebagai berikut : 1. Menentukan jumlah kelas interval, yakni 2, karena membutuhkan jawaban yang pasti dengan menggunakan skala Guttman. 2. Menentukan rentang skor yaitu skor maksimum dan skor minimum. 3. Menentukan panjang kelas p yaitu rentang skor dibagi jumlah kelas. 4. Menyusun kelas interval dimulai dari skor terkecil sampai terbesar. Tabel 10. Kriteria Kelayakan Instrumen Kelayakan Interval Skor Layak dan andal Smin+P ≤ S ≤ Smax Tidak layak dan tidak andal Smin ≤ S ≤ Smin+P-1 Untuk mengetahui validitas dan reliabilitas modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dari ahli media, adapun kelayakan modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dari ahli media adalah: 107 Tabel 11. Kelayakan Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa oleh Ahli Media Kelayakan Interval Skor Interpretasi Layak dan andal 14≤skor≤26 Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dinyatakan layak dan andal digunakan sebagai media pembelajaran. Tidak layak dan tidak andal 0≤skor≤13 Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dinyatakan tidak layak dan tidak andal digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil uji validitas dan reliabilitas modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa adalah sebagai berikut: Tabel 12. Rangkuman Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kelayakan Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa oleh Ahli Media Judgment expert Skor Kelayakan Ahli 1 26 Layak dan andal Ahli 2 26 Layak dan andal Berdasarkan tabel diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para judgment rater terhadap item- item atau aspek penilaian kelayakan modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa adalah: rater pertama memberi skor 26, rater kedua memberikan skor 26, maka kedua hasil skor dinyatakan sudah layak digunakan sebagai pembelajaran. Artinya, modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa tersebut sebelum digunakan untuk pengambilan data telah valid layak dan reliabel andal. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. 108 Adapun kelayakan modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa oleh ahli materi adalah sebagai berikut: Tabel 13. Kelayakan Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa oleh Ahli Materi Kelayakan Interval Skor Interpretasi Layak dan andal 13≤skor≤24 Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dinyatakan layak dan andal digunakan sebagai media pembelajaran. Tidak layak dan tidak andal 0≤skor≤12 Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa dinyatakan tidak layak dan tidak andal digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil uji validitas dan reliabilitas modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa adalah sebagai berikut: Tabel 14. Rangkuman Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kelayakan Modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa oleh Ahli Materi Judgment expert Skor Kelayakan Ahli 1 25 Layak dan andal Ahli 2 25 Layak dan andal Berdasarkan tabel diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para judgment rater terhadap item- item atau aspek penilaian kelayakan modul menggambar proporsi tubuh wanita dewasa adalah: rater pertama memberi skor 25, rater kedua memberi skor 25, maka kedua hasil skor dinyatakan sudah layak digunakan sebagai media pembelajaran. Artinya, modul tersebut sebelum digunakan untuk pengambilan data telah valid layak dan reliabel andal. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran . 109

b. Reliabilitas Koefisien Alfa Cronbach

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH WANITA DEWASA SISWA KELAS XI TATA BUSANA SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 5 25

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA VIDEO TUTORIAL TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH WANITA DEWASA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 LAGUBOTI.

0 2 25

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN CHART DAN JOB SHEET PROPORSI TUBUH WANITA PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA DI SMK MARSUDIRINI MARGANINGSIH SURAKARTA.

0 0 183

PENINGKATAN KOMPETENSI MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH WANITA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA KELAS X DI SMK NEGERI 1 SEWON.

95 1195 196

PENGEMBANGAN MODUL PEMBUATAN CELANA PRIA PADA MATA PELAJARAN BUSANA PRIA SISWA KELAS XI DI SMK MA’ARIF 2 PIYUNGAN.

0 3 215

PENGEMBANGAN BUKU AJAR “MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH: TIPE NATURAL” PADA PEMBELAJARAN MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA DI SMKN 1 GEGERBITUNG SUKABUMI JAWA BARAT.

0 2 184

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH WANITA MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA DI SMK PIRI 2 YOGYAKARTA.

1 3 250

PENGEMBANGAN CD PEMBELAJARAN PEMBUATAN PROPORSI TUBUH ANAK USIA 10-13 TAHUN PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI DI SMK PERWARI TASIKMALAYA.

0 0 195

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH UNTUK SISWA X BUSANA SMK MUHAMMADIYAH 1 IMOGIRI.

0 0 179

PENGEMBANGAN MODUL PENYELESAIAN PEMBUATAN GAMBAR BUSANA PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 PANDAK.

38 504 304