12. Kepastian jadwal pelayanan, yaitu pelaksanaan waktu pelayanan, sesuai dengan telah ditetapkan
13. Kenyamanan lingkungan, yaitu kondisi sarana dan prasarana pelayanan yang bersih, rapi, dan teratur sehingga dapat
memberikan rasa nyaman kepada penerima pelayanan 14. Keamanan pelayanan, yaitu terjaminnya tingkat keamanan
lingkungan unit penyelenggara pelayanan ataupun sarana yang digunakan, sehingga masyarkat merasa tenang untuk
mendapatkan pelayanan
terhadap resiko-resiko
yang diakibatkan dari pelaksana pelayanan.
5. Metode mengukur kepuasan pasien
a. Sistem keluhan dan saran Dengan menyediakan kotak saran, hotline service, dan lain-
lain untuk memberikan kesempatan seluas luasnya kepada pasien atau pelanggan untuk menyampaikan keluhan, saran, komentar,
dan pendapat mereka b. Ghost shopping pembelanja misterius
Metode ini, organisasi pelayanan kesehatan mempekerjakan beberapa orang atau ghost shopper untuk berperan atau bersiakp
sebagai pasienpembeli potensial produkpelayanan organisasi pelayanan kesehatan lain yang kemudian melaporkan temuannya
sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keutusan organisasi.
c. Lost customer analysis Organisai kesehatan menghubungi para pelanggan yang
telah berhenti membeli atau telah beralih ke organisasi pelayanan keshatan lain agar dapat memahami mengapa hal ini terjadi dan
supaya dapat mengambil kebijakan perbaikanpenyempurnaan selanjutnya.
d. Survey kepuasan pelanggan Untuk mengetahui kepuasan pelanggan para pemasar juga
dapat melakukan berbagai penelitian atau survei mengenai kepuasan pelanggan misalnya malalui kuesioner, pos, telepon,
ataupun wawancara langsung. Firdaus,2015
B. Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan BPJS
Badan penyelenggara jaminan sosial BPJS Kesehatan adalah Badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan
kesehatan. BPJS Kesehatan mulai beroprasi sejak tanggal 1 Januari 2014. Jaminan Kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar
peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap
orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh pemerintah. Bahkan, jaminan kesehatan ini juga berlaku bagi orang asing WNA yang
bekerja aling singkat 6 enam bulan di Indonesia dan telah membayar iuran. Kepesertaan jaminan kesehatan bersifat wajib dan dilakukan secara
bertahap, sehingga mencakup seluruh penduduk.