Disamping penyelenggaraan
usaha-usaha program
pokok puskesmas tersebut, puskesmas seaktu-waktu dapat diminta untuk
melaksanakan program kesehatan tertentu oleh pemerintah pusat seperti pekan imunisasi nasional. Dalam hal demikian, baik petunjuk
pelaksanaan maupun pembekalan akan diberikan oleh pemerintah pusat bersama pemerintah daerah. Effendi dan makhfudli, 2009
5. Fasilitas Penunjang
Dalam rangka memperluas jangkauan pelayanan kesehatan yang diberikan, puskesmas perlu ditunjang dengan unit pelayanan kesehatan
yang sederhana, antara lain sebagai berikut:
a. Puskesmas Pembantu
Puskesmas pembantu yang lebih sering dikenal sebagai pustu atau pusban adalah unit pelayanan kesehatan sederhana
yang berfungsi menunjang dan membantu pelaksanaan kegiatan-kegiatan puskesmas dalam ruang lingkup wilayah
yang lebih kecil. Puskesmas pembantu merupakan bagian integral dari puskesmas. Setiap puskesmas memiliki beberapa
puskemas pembantu di dalam wilayah kerjanya. Namun, terdapat beberapa puskesmas yang tidak memiliki puskesmas
pembantu, khususnya di daerah perkotaan.
b. Puskesmas Keliling
Puskesmas keliling merupakan unit pelayanan kesehatan keliling yang dilengkapi dengan kendaraan bermotor roda
empat atau perahu motor, peralatan kesehatan, peralatan
komunikasi, serta sejumlah tenaga yang berasal dari puskesmas. Puskesmas keliling yang berfungsi menunjang dan
mebantu kegaiatn puskesmas falam wilayah yang belum terjangkau oleh pelayanan kesehatan. Kegiatan puskesmas
keliling antara lain: 1 Memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di
daerah terpencil atau di daerah yang sulit dijangkau oleh pelayanan puskesmas.
2 Melakukan penyelidikan tentang kejadian luar biasa KLB.
3 Dapat dipergunakan sebagai alat transportasi penderita, misalnya dalam rangka rujukan kasus darurat.
4 Melakukan penyuluhan
kesehatan dengan
menggunakan alat audiovisual
c. Bidan Desa
Di setiap desa yang belum memiliki fasilitas pelayanan kesehatan, bidan desa ditempatkan untuk tinggal di desa
tersebut untuk memberikan pelayanan kesehatan. Bidan desa bertanggung jawab langsung kepada kepala puskesmas
Harnilawati,2013. Wilayah kerja bidan desa adalah satu desa dengan jumlah penduduk rata-rata 3000 jiwa. Tugas utama
bidan desa adalah membina peran serta masyarakat melalui pembinaan posyandu dan pertolongan persalinan di rumah
penduduk. Selain itu, juga menerima rujukan masalah
kesehatan anggota keluarga untuk dibeeri pelayanan seperlunya atau dirujuk lanjut ke puskesmas atau fasilitas pelayanan
kesehatan yang lebih mampu dan terjangkau secara rasional Effendi dan Makhfudli, 2009.
E. Kerangka Teori