PENDAHULUAN Efektivitas Penggunaan Sistem Barcode Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Information Operation Division (IOD) Bank Syariah Mandiri

2. Ukuran Efektifitas

Dengan melihat pengertian efektifitas diatas, maka dalam mencapai efektifitas haruslah dipenuhi syarat-syarat sebagai berikut: a. Berhasil guna, yakni untuk menyatakan bahwa kegiatan telah dilaksanakan dengan tepat dalam arti target tercapai sesuai dengan waktu yang ditetapkan. b. Ekonomis, ialah untuk menyebutkan bahwa di dalam usaha pencapaian efektif itu maka biaya, tenaga kerja, material, peralatan, waktu, ruangan dan lain-lain telah dipergunakan dengan setepat-tepatnya sebagaiamana yang telah ditetapkan dalam perencanaan dan tidak adanya pemborosan serta penyelewengan. c. Pelaksanaan kerja yang bertanggung jawab, yakni untuk membuktikan bahwa dalam pelaksanaan kerja sumber-sumber telah dimanfaatkan dengan setepat- tepatnya haruslah dilaksanakan dengan bertanggung jawab sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan. d. Pembagian kerja yang nyata, yakni pelaksanaan kerja dibagi berdasarkan beban kerja, ukuran kemampuan kerja dan waktu yang tersedia. e. Rasionalitas wewenang dan tanggung jawab, artinya wewenang harus seimbang dengan tanggung jawab. Harus dihindari adanya dominasi oleh salah satu pihak atas pihak lainnya. f. Prosedur kerja yang praktis, yakni untuk menegaskan bahwa kegiatan kerja adalah kegiatan yang praktis, maka target efektif dan ekonomis, pelaksanaan kerja yang dapat bertanggung jawabkan serta pelayanan kerja yang memuaskan tersebut haruslah kegiatan operasional yang dapat dilaksanakan dengan lancar. 5 5 Sujadi F.X, Organisasi dan Manajemen, Penunjang Berhasilnya Proses Manajemen, Jakarta: CV. Masagung, 1990, Cet. Ke-3, h.36-39. Sedangkan menurut T. Hani Handoko ukuran efektifitas sebagai berikut: a. Kegunaan, yakni agar berguna bagi manajemen dalam pelaksanaan fungsi- fungsinya yang lain, suatu rencana harus fleksibel, stabil, berkesinambungan dan sederhana. b. Ketepatan dan Obyektivitas, maksudnya semua rencana harus di evaluasi untuk mengetahui apakah jelas, ringkas, nyata, dan akurat. c. Ruang Lingkup, yakni perlu memperhatikan prinsip-prinsip kelengkapan, komprehensif comprehensiveness, kepaduan unity, dan konsistensi. d. Efektifitas Biaya, dalam hal ini efektifitas biaya menyangkut waktu, usaha dan aliran emosional. e. Akuntabilitas, terdapat dua aspek akuntabilitas: pertama tanggung jawab atas pelaksanaan, kedua tanggung jawab atas implementasi. f. Ketepatan Waktu, yakni suatu perencanaan, perubahan-perubahan yang terjadi sangat cepat akan dapat menyebabkan rencana tidak tepat atau sesuai untuk berbagai perbedaan waktu. 6 Dari kedua pendapat diatas peneliti menyimpulkan bahwa dalam tolok ukur efektifitas setidaknya ada empat komponen yang harus terpenuhi yaitu tepat guna, ekonomis, akuntabilitas dan ketepatan waktu.

B. Barcode

1. Pengertian Barcode

Barcode dapat diartikan sebagai kumpulan kode yang berbentuk garis, dimana masing-masing ketebalan setiap garis berbeda sesuai dengan isi kodenya. 7 Barcode adalah pengkodean angka dan huruf dengan menggunakan kombinasi dari bar dan 6 T. Hani Handoko, Manajemen Yogyakarta: BPPE, 2003, h. 103-105. 7 http:rumahbarcode.com diakses pada 18 Agustus 2014 pada pukul 23.00 wib