dari turunan Gentong atau Malangbong jika dari arah Bandung menuju Tasikmalaya. Jarak dari pusat Kota Tasikmalaya dan terminal tipe A ke Karaha
Bodas sejauh ±30 km. Obyek daya tarik wisata Karaha Bodas antara lain:
4.2.1 Wana Wisata Geologi Geothermal
Konsep inti wisata Karaha Bodas adalah berupa wana wisata serta geowisata. Wana wisata merupakan bentuk wisata alam yang dibentuk oleh
keindahan hutan sekitar Karaha Bodas Gambar 6. Potensi wisata yang dapat dikembangkan di wana wisata ini adalah pembuatan camping ground, jogging
track, outbond, pembuatan meeting room, wisata kuliner, pertunjukan seni budaya serta agrowisata. Potensi geowisata di Karaha Bodas dikembangkan
berdasar pada ketersediaan potensi hidrotermal yang muncul dalam bentuk mata air panas. Dapat dikembangkan dalam bentuk pemandian air panas,
lanskap bentang alam geologi, paket wisata geothermal, serta area ekskursi geologifield trip.
a b
Gambar 6 Daya tarik Karaha Bodas a lokasi yang dijadikan tempat wisata b hutan pinus.
4.2.2 Agrowisata strawberry
Rata-rata masyarakat Desa Kadipaten bermatapencaharian sebagai petani baik pemilik kebun atau buruh tani, pengumpul dan distributor.
Masyarakat terlibat langsung dan saling berkaitan dengan kegiatan pertanian ini. Awalnya masyarakat menanam sayuran, namun hasilnya kurang
memberikan keuntungan sehingga masyarakat desa mengganti dengan
komoditas lain yaitu strawberry. Strawberry menjadi pilihan karena cocok untuk ditanam dalam kondisi iklim dan ketinggian di daerah tersebut, tidak
membutuhkan banyak air untuk penyiraman tanaman dan pemanenan dapat dilakukan setiap hari selama musim kemarau. Terbukti dari kegiatan pertanian
strawberry, kesejahteraan petani meningkat. Kegiatan pertanian strawberry dapat dijadikan sebagai salah satu potensi wisata yaitu agrowisata Gambar 7.
a b
Gambar 7 Agroforestry masyarakat Kecamatan Kadipaten a kebun strawberry b strawberry yang telah dipanen dan akan dipasarkan.
Atraksi wisata yang dapat dilakukan adalah memanen buah strawberry, trekking ke area kebun strawberry, mengenal strawberry, sehari menjadi
petani strawberry, dan wisata kulier berbagai hasil olahan strawberry. Kegiatan agrowisata ini belum direncanakan karena pemerintah lebih
terkonsentrasi terhadap pengembangan wisata di Karaha Bodas.
4.3 Pantai Sindangkerta