70
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Pengetahuan Diet Penurunan Berat Badan Anggota New Life Gym
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar anggota New Life Gym atau sebanyak 48,2 memiliki pengetahuan yang cukup tentang diet
penurunan berat badan, kemudian hanya sebanyak 27,1 yang memiliki pengetahuan yang baik tentang diet penurunan berat badan, dan sebanyak 24,7
memiliki pengetahuan kurang tentang diet penurunan berat badan. Pengetahuan adalah hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah seseorang
melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Tanpa pengetahuan seseorang tidak mempunyai dasar untuk mengambil keputusan dan menentukan
tindakan terhadap masalah yang dihadapi Widodo, 2006. Tingkat pengetahuan anggota New Life Gym tentang diet penurunan berat
badan tergolong menengah ke bawah disebabkan karena sumber informasi yang didapatkan anggota New Life Gym tentang diet penurunan berat badan salah.
Pengetahuan tentang diet pada anggota fitness dipengaruhi oleh media massa. Berbagai media massa memberikan informasi berbagai cara untuk menurunkan
berat badan dengan melakukan berbagai macam diet dan tips-tipsnya. Semua informasi tersebut mudah diakses dan diserap oleh anggota fitness, pengetahuan
tersebut merupakan acuan bagi mereka untuk menerapkan diet penurunan berat
badan. Persepsi anggota fitness tentang pengetahuan diet sangatlah bersifat subjektif, mereka akan memilih cara yang lebih efektif dan cepat menurunkan
Universitas Sumatera Utara
71
berat badan, hal ini akan mengakibatkan anggota fitness tidak tercukupi kebutuhan gizinya Dwyer, 1967.
Tabel 4.6, 4.7, dan 4.8 menunjukkan pengaruh karakteristik anggota New Life Gym terhadap pengetahuan diet penurunan berat badan. Dari hasil
pengetahuan dapat dilihat bahwa karakteristik anggota New Life Gym berupa jenis kelamin, umur, dan IMT anggota New Life Gym tidak memiliki pengaruh
terhadap diet penurunan berat badan anggota New Life Gym. Anggota New Life Gym dengan pengetahuan baik paling banyak dari
anggota New Life Gym yang berumur 30 – 40 tahun 38,9. Pada usia dewasa
nutrisi dibutuhkan untuk perbaikan jaringan yang rusak, serta energi diperlukan untuk aktivitas yang cukup tinggi di usia produktif antara umur 25
– 40 tahun Aulina,2001. Oleh karena kebutuhan energi yang tinggi di usia produktif
mengharuskan anggota New Life Gym dewasa memiliki pengetahuan yang baik tentang diet penurunan berat badan. Dan anggota New Life Gym dengan
pengetahuan cukup paling banyak dari anggota New Life Gym yang berumur 18-19 tahun 60,0.
IMT anggota New Life Gym juga tidak berpengaruh terhadap pengetahuan diet penurunan berat badan anggota New Life Gym. Hal ini tentunya berbeda
dengan penelitian yang dilakukan oleh Putra 2013 terhadap anggota fitness center
di Gadjah Mada Medical Center untuk melihat hubungan antara pengetahuan diet terhadap IMT anggota, hasil dari penelitian tersebut adalah
terdapat hubungan yang siginifikan antara tingkat pengetahuan diet dengan Indeks Massa Tubuh IMT Member Fitness Center di Gadjah Mada Medical Center
Universitas Sumatera Utara
72
GMC Health Center, pengetahuan diet memberikan sumbangan sebesar 31,8 terhadap indeks masaa tubuh, sisanya sebesar 68,2 dipengaruhi faktor lain,
seperti aktivitas fisik, pola istirahat dan management stress. Akan tetapi dari hasil penelitian, dapat dilihat bahwa anggota New Life Gym dengan pengetahuan
cukup berasal dari IMT berbeda – beda, bahkan dari IMT kurus tingkat berat. Hal
ini disebabkan karena kebanyakan orang kurang memahami seperti apa tubuh yang gemuk, normal maupun kurus yang sebenarnya akibat pengetahuan diet
yang kurang Rickert, 1996. Oleh karena itu walaupun anggota New Life Gym ada memiliki IMT kurus sebanyak 7,1 namun mereka memiliki pengetahuan
yang cukup bahkan baik tentang diet penurunan berat badan.
5.2 Sikap Diet Penurunan Berat Badan Anggota New Life Gym