72
GMC Health Center, pengetahuan diet memberikan sumbangan sebesar 31,8 terhadap indeks masaa tubuh, sisanya sebesar 68,2 dipengaruhi faktor lain,
seperti aktivitas fisik, pola istirahat dan management stress. Akan tetapi dari hasil penelitian, dapat dilihat bahwa anggota New Life Gym dengan pengetahuan
cukup berasal dari IMT berbeda – beda, bahkan dari IMT kurus tingkat berat. Hal
ini disebabkan karena kebanyakan orang kurang memahami seperti apa tubuh yang gemuk, normal maupun kurus yang sebenarnya akibat pengetahuan diet
yang kurang Rickert, 1996. Oleh karena itu walaupun anggota New Life Gym ada memiliki IMT kurus sebanyak 7,1 namun mereka memiliki pengetahuan
yang cukup bahkan baik tentang diet penurunan berat badan.
5.2 Sikap Diet Penurunan Berat Badan Anggota New Life Gym
Informasi mengenai diet memberikan landasan kognitif bagi terbentuknya sikap, termasuk sikap dan perilaku dalam mempraktekkan diet penurunan berat
badan, sehingga akan berpengaruh pula pada keadaan gizi individu Rickert, 1996. Sikap adalah predisposisi untuk melakukan atau tidak melakukan
suatu perilaku tertentu, sehingga sikap bukan hanya kondisi internal psikologis yang murni dari individu, tetapi sikap lebih merupakan proses kesadaran yang
sifatnya individual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan yang cukup bahkan
kurang tidak selalu mengikuti sikap yang cukup dan kurang pula. Ketika anggota New Life Gym memiliki pengetahuan tentang diet penurunan berat badan yang
cukup yaitu sebesar 48,2 tetapi memiliki sikap penurunan berat badan yang baik yaitu sebanyak 49,4. Kemudian dapan dilihat juga pada tabel 4.7 bahwa
Universitas Sumatera Utara
73
anggota New Life Gym yang memilki sikap cukup sebanyak 31,8, dan anggota New Life Gym yang memiliki sikap kurang sebanyak 18,8.
Peningkatan pengetahuan tidak selalu menyebabkan perubahan perilaku, namun ada hubungan positif antara keduanya dalam sejumlah penelitian.
Pengetahuan tertentu tentang kesehatan mungkin penting sebelum suatu tindakan kesehatan terjadi, tetapi tindakan kesehatan yang diharapkan mungkin tidak akan
terjadi kecuali apabila seseorang mendapat isyarat yang cukup kuat untuk memotivasinya bertindak atas dasar pengetahuan yang dimilikinya. Isyarat yang
cukup kuat inilah yang disebut dengan sikap Azwar, 2002. Peneliti menyimpulkan dari pernyataan Azwar 2002 bahwa pengetahuan belum tentu
memengaruhi sikap seseorang, akan tetapi sikap seseorang pasti memengaruhi tindakannya.
Tabel 4.10, 4.11, dan 4.12 menunjukkan pengaruh karakteristik anggota New Life Gym terhadap sikap diet penurunan berat badan. Dari hasil pengetahuan
dapat dilihat bahwa karakteristik anggota New Life Gym berupa jenis kelamin, umur, dan IMT anggota New Life Gym tidak berpengaruh terhadap sikap diet
penurunan berat badan anggota New Life Gym.
5.3 Tindakan Diet Penurunan Berat Badan Anggota New Life Gym