3.6.1 Aspek Pengukuran Variabel Bebas Independen
Untuk melihat tingkat peranan kepemimpinan diukur melalui 21 pertanyaan dan menggunakan skala Likert dengan pilihan jawaban Ya diberi nilai
3, jawaban Kadang-kadang diberi nilai 2 dan jawaban Tidak diberi nilai 1. Variabel independen terdiri dari komunikasi, arahan dan bimbingan,
pengawasan, memotivasi dan pemberian penghargaan. Peranan kepemimpinan dapat disusun menjadi tiga kategori yaitu baik, cukup dan kurang dengan
pengertian sebagai berikut: 1.
Baik, apabila hasil penilaian responden bernilai tinggi. Nilai yang diperoleh 70 dari total skor yang dimiliki responden jawaban diberi skor 3.
2. Cukup, apabila hasil penilaian bernilai menengah yaitu kepala puskesmas
cukup baik dalam menjalankan peran kepemimpinannya. Nilai yang diperoleh 40-70 dari total skor yang dimiliki responden jawaban diberi skor 2.
3. Kurang, apabila hasil penilaian responden bernilai terendah dengan skor
40 jawaban diberi skor 1. Skala pengukurannya secara rinci ditampilkan pada tabel 3.1 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Aspek Pengukuran Variabel Bebas
No Variabel
Kepemimpina n
Bobot Nilai 1 Variabel=1 Indikator
Bobot Nilai 1 Variabel Berdasarkan Jumlah Indikator
1 Komunikasi
5 Indikator Kurang
1 5
Cukup 2
10 Baik
3 15
2 Arahan dan Bimbingan
4 Indikator Kurang
1 4
Cukup 2
8 Baik
3 12
3 Pengawasan
5 Indikator Kurang
1 5
Cukup 2
10 Baik
3 15
4 Memotivasi
4 Indikator Kurang
1 4
Cukup 2
8 Baik
3 12
5 Pemberian Penghargaan
3 Indikator Kurang
1 3
Cukup 2
6 Baik
3 9
3.6.2 Aspek Pengukuran Variabel Terikat Dependen
Untuk melihat tingkat motivasi kerja staf diukur melalui 9 pertanyaan dan menggunakan skala Likert dengan pilihan jawaban Ya diberi nilai 3, jawaban
Kadang-kadang diberi nilai 2 dan jawaban Tidak diberi nilai 1. Aspek pengukuran motivasi kerja dapat disusun menjadi tiga kategori yaitu:
1. Tinggi, jika staf memiliki motivasi yang tinggi dan melakukan pekerjaan
dengan baik. Jawabannya diberi skor 3 70 dari nilai tertinggi.
Universitas Sumatera Utara
2. Sedang, bernilai menengah yaitu jika staf kurang memiliki motivasi dalam
bekerja. Jawaban diberi skor 2 40-70 dari nilai tertinggi. 3.
Rendah, jika staf tidak memiliki dan merasakan kegiatan peranan kepemimpinan yang dilakukan oleh kepala puskesmas. Jawaban diberi skor 1
40 dari nilaitertinggi. Skala pengukurannya secara rinci adalah:
Tabel 3.2 Aspek Pengukuran Variabel Terikat Variabel
Kategori Bobot Nilai 1Variabel =
1Indikator Bobot Nilai 1
Variabel= 9 Indikator
Motivasi Kerja
1. Tinggi 3
27 2. Sedang
2 18
3. Rendah 1
9
3.7 Teknik Analisa Data