Identitas Umum Informan Evaluasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Medan Sunggal

39 Universitas Sumatera Utara BAB IV PENYAJIAN DATA Setelah melakukan penelitian dan mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi atau pengamatan secara langsung, maka diperoleh data yang berkaitan dengan evaluasi Program Keluarga Harapan di Medan Sunggal.Penyajian data didapatkan melalui wawancara.Pihak-pihak yang diwawancarai yaitu Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Medan Sunggal, Pendamping PKH Medan Sunggal, dua ketua kelompok peserta PKH, dan empat peserta PKH. Data yang diperoleh dikelompokkan menurut lima kriteria yaitu efektivitas, kecukupan, pemerataan, responsivitas, dan ketepatan. Data-data yang diperoleh peneliti melalui data primer akan disajikan dalam bentuk narasi atau deskriptif sesuai dengan kenyataan di lapangan. Data-data primer adalah hasil wawancara langsung dengan informan kunci dan beberapa kelompok sasaran sebagai informan utama, sedangkan data-data sekunder adalah dokumen-dokumen yang akan dipaparkan kembali oleh peneliti dengan cara mendeskripsikannya kembali.

4.1 Identitas Umum Informan

Setelah melakukan penelitian dan mengumpulkan data di lapangan melalui wawancara dan pengamatan secara langsung, maka diperoleh data informan yang Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara berkaitan dengan evaluasi Program Keluarga Harapan di Kecamatan Medan Sunggal yaitu: Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 1. Kepala Seksi Kasi Kesejahteraan Sosial yaitu Bapak Ruslan Isra Pulungan. Pada awalnya PKH ditangani oleh Kasi PMK Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan, Ibu Tio. Pada tahun 2013, beliau berpindah tugas ke Medan Perjuangan. Dalam rangka kekosongan, maka program PKH ini dialihkan oleh pimpinan ke Kasi Kesos. Setelah ada pengganti Kasi PMK yaitu Ibu Widya, PKH kembali ditangani oleh Kasi PMK dan berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan. Setahun kemudian Ibu Widya berpindah tugas ke Mentawai, maka program ini kembali dikoordinir oleh Kasi Kesos bekerjasama dengan pendamping yang ada di lapangan yang berada di bawah naungan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan. Sampai saat ini, karena Kasi PMK masih lowong dengan pelaksana tugas sementara Bapak T. Mahari Abdillah, Kasi Kesos tetap menangani dan memonitor PKH ini. Tugas Kasi Kesos yaitu berkoordinasi dengan pendamping yang ada di Medan Sunggal, menerima laporan-laporan yang dikerjakan oleh pendamping PKH, memonitor kehadiran pendamping PKH, dan bekerjasama dengan pendamping PKH dalam hal memantau pendistribusian bantuan yang disalurkan kepada peserta PKH. Laporan hasil kegiatan yang dikerjakan oleh pendamping di lapangan diberikan langsung kepada lembaga yang menaunginya yaitu Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan melalui kepala bidang yang mengelola tugas pokok dan fungsi PKH. Hanya saja karena pendamping selama ini berkoordinasi dengan Kasi Kesos, maka daftar hadir mereka diserahkan kepada Kasi Kesos dan diketahui oleh camat disertai dengan melampirkan daftar hadir harian dan laporan hasil Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara kegiatan atau pelaksanaan kegiatan PKH. Pada dasarnya pendamping PKH berkewajiban untuk menyampaikan laporan kepada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan dan memberikan tembusan ke camat melalui Kasi Kesos sebagai alur koordinasi. Jadi Kasi Kesos sifatnya mewakili camat dalam membina dan membimbing para pendamping PKH karena mereka berada di wilayah Kecamatan Medan Sunggal. 2. Pendamping yaitu Ibu Yulisnina, S.Ag yang telah menjadi pendamping PKH sejak 2008. No Nama Umur Pendidikan Menerima Bantuan Sejak Lokasi 3 Lista Mariani ketua kelompok 42 thn SMP 2008 Sunggal 4 Indraweni 46 thn SD 2008 Sunggal 5 Ratna Sari D. 45 thn SD 2008 Sunggal 6 Arifah ketua kelompok 42 thn SMA 2008 Lalang 7 Zubaidah 39 thn SMA 2008 Lalang 8 Siti Kholizah 28 thn SD 2008 Lalang Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

4.2 Deskripsi Hasil Wawancara Tentang Evaluasi Program Keluarga