Adopsi Inovasi Program Layanan Listrik Prabayar

commit to user

2. Adopsi Inovasi Program Layanan Listrik Prabayar

Adopsi merupakan proses keputusan menerima sebuah inovasi baru dengan semua resiko yang menyertainya. Adopsi inovasi yang dilakukan masyarakat adalah ketika mereka memutuskan untuk menggunakan mengadopsi Program Layanan Listrik Prabayar. Kecepatan proses penerimaan suatu inovasi yang disebarkan pada masyarakat dipengaruhi oleh beberapa faktor misalnya sifat inovasi, saluran komunikasi, keadaan masyarakat, peranan penyuluh dan jenis pengambilan keputusan. Menurut Everet M. Rogers 1983 dalam Diffusion of Innovation, proses adopsi memeliki beberapa tahapan dalam proses pengambilan keputusan, yaitu : 1. Pengetahuan Knowledge merupakan tahap munculnya pengetahuan ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya diarahkan untuk memahami eksistensi dan keuntunganmanfaat dan bagaimana suatu inovasi berfungsi. 2. Persuasi Persuasion merupakan tahap persuasi ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya membentuk sikap baik atau tidak baik. 3. Keputusan Decisions merupakan tahap keputusan muncul ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya terlibat dalam aktivitas yang mengarah pada pemilihan adopsi atau penolakan sebuah inovasi. 4. Implementasi Implementations merupakan tahapan implementasi ketika sorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya menetapkan penggunaan suatu inovasi. 5. Konfirmasi Confirmation merupakan tahapan konfirmasi, ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya mencari penguatan terhadap keputusan penerimaan atau penolakan inovasi yang sudah dibuat sebelumnya. 31 Peneliti akan menjelaskan tahapan-tahapan adopsi dalam menerima Program Layanan Listrik Prabayar menurut teori yang disampaikan oleh Everet M. Rogers seperti yang sudah dijelaskan di atas. Pada bab penyajian dan analisis data akan 31 Dodi Sukmayadi.2004. Cakrawala Inovasi Pendidikan: Upaya Mencari Model Inovasi Book Report. Rogers, Everet M. 1983, 3rd, Diffusion of Innovations, The Free Press, N.Y. Bandung Program Pasca Sarjana- Universitas Pendidikan Indonesia. commit to user dijelaskan satu per satu tentang tahapan-tahapan adopsi dari teori Everet M. Rogers ini. Pada setiap tahapan terjadi proses komunikasi. Kerangka Berfikir Kerangka berfikir digunakan untuk memudahkan arah dalam penelitian. Kerangka berfikir menjelaskan bagaimana proses berfikir peneliti dalam mengadakan penelitian studi difusi inovasi Program Layanan Listrik Prabayar PT. PLN Persero APJ Surakarta terhadap adopsi inovasi pada masyarakat Kelurahan Jebres Surakarta. Adapun untuk lebih jelasnya kerangka berfikir ini akan disajikan dalam bentuk gambar sebagai berikut : Difusi Inovasi Dari tampilan gambar tersebut dapat terlihat bahwa kerangka pikir dalam penelitian ini adalah peneliti ingin mengetahui tentang proses difusi inovasi Program Layanan Listrik Prabayar PT. PLN Persero APJ Surakarta terhadap adopsi inovasi pada masyarakat Surakarta. Untuk mengetahui adopsi inovasi pada masyarakat umum, peneliti terlebih dahulu harus mengetahui dan memahami secara mendalam elemen-elemen yang Inovasi Layanan Listrik Pra Bayar Adopsi inovasi oleh masyarakat umum Paradigma Proses Keputusan Inovasi Program Layanan Listrik Pra Bayar : 1. Pengenalan 2. Persuasi 3. Keputusan 4. Implementasi 5. Konfirmasi Unsur-unsur difusi : 1.Inovasi 2.Saluran Komunikasi 3.Jangka Waktu 4.Anggota sistem sosial commit to user bersangkutan, yaitu unsur-unsur difusi inovasi sendiri sebagi topik dalam penelitian ini serta paradigma proses keputusan inovasi Program Layanan Listrik Prabayar yang akan menentukan tingkat adopsi inovasi yang dilakukan oleh masyarakat. Pada akhir penelitian ini, akan diketahui bagaimana proses difusi inovasi Program Layanan Listrik Prabayar PT. PLN Persero APJ Surakarta terhadap adopsi inovasi pada masyarakat Surakarta.

F. METODOLOGI PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Analisis Variansi tentang Pendapat Pelanggan Perusahaan Listrik Negara terhadap Inovasi Listrik Prabayar (Studi Kasus pada Masyarakat Kecamatan Medan Tuntungan)

2 55 51

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN BURNOUT PADA KARYAWAN PT.PLN (PERSERO) APJ SURAKARTA HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN BURNOUT PADA KARYAWAN PT.PLN (PERSERO) APJ SURAKARTA.

0 0 16

RESPON PELANGGAN TERHADAP PRODUK LISTRIK PRABAYAR (Studi pada PT. PLN (Persero) APJ Pekalongan) Respon Pelanggan Terhadap Produk Listrik Prabayar (Studi pada PT. PLN (Persero) APJ Pekalongan).

1 2 15

DIFUSI INOVASI DAN ADOPSI KEBUDAYAAN KOREA (Difusi Inovasi dan Adopsi Remaja Surabaya terhadapKebudayaan Korea “Gangnam Style”).

9 36 112

DIFUSI INOVASI DAN ADOPSI PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (Studi Difusi Inovasi dan Adopsi Jaminan Kesehatan Nasional sebagai Program BPJS Kesehatan di Desa Catur Kabupaten Boyolali).

1 3 15

DIFUSI DAN ADOPSI INOVASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN (Studi Difusi dan Adopsi Inovasi dalam Layanan “Mbela Wong Cilik” Unit Pelayanan Terpadu Penanggulangan Kemiskinan (UPTPK) di Kabupaten Sragen).

0 0 18

DIFUSI DAN ADOPSI INOVASI DALAM MENGENDALIKAN PERTUMBUHAN PENDUDUK.

0 1 19

237413242 Paper Penyuluhan Adopsi Difusi Inovasi Pod Terhadap Dk

0 1 89

DIFUSI INOVASI DAN ADOPSI KEBUDAYAAN KOREA (Difusi Inovasi dan Adopsi Remaja Surabaya terhadap Kebudayaan Korea “Gangnam Style”) SKRIPSI

0 0 20

DIFUSI INOVASI PROGAM BANTUAN KESEHATAN MASYARAKAT KOTA SURAKARTA (Studi Deskriptif Kualitatif Difusi Progam Bantuan Kesehatan Masyarakat Kota Surakarta (BKMKS) di Kota Surakarta)

0 0 16