Kegiatan Pembelajaran
22
timbulnya respons benar. Pengulangan dalam belajar akan melatih daya-daya yang ada pada manusia yang terdiri atas daya mengamat, menanggap,
mengingat, mengkhayal, merasakan, hingga berpikir yang akan membuat daya-daya tersebut berkembang.
e. Tantangan
Dalam situasi belajar siswa mengahadapi suatu tujuan yang ingin dicapai, tetapi selalu terdapat hambatan yaitu mempelajari bahan belajar, maka
timbullah motif untuk mengatasi hambatan itu yaitu dengan mempelajari bahan belajar tersebut.
f. Balikan atau Penguatan
Siswa belajar sungguh-sungguh dan mendapatkan nilai yang baik dalam ulangan. Nilai yang baik itu mendorong anak untuk belajar lebih giat lagi. Nilai
yang baik dapat merupakan operant conditioning atau penguatan positif. Sebaliknya, anak yang mendapatkan nilai yang jelek pada waktu ulangan
akan merasa takut tidak naik kelas, karena takut tidak naik kelas ia terdorong untuk belajar lebih giat. Inilah yang disebut penguatan negatif.
g. Perbedaan Indiviual
Siswa yang merupakan individual yang unik artinya tidak ada dua orang siswa yang sama persis, tiap siswa memiliki perbedaan satu dengan yang lainnya.
Perbedaan individu ini berpengaruh pada cara dan hasil belajar siswa.
Bahasa Indonesia SMP KK B
23 D. Aktivitas Pembelajaran
1. Langkah-langkah untuk aktivitas pembelajaran Diklat Tatap Muka Penuh
a. Kegiatan 1: Pendahuluan
1 Sebelum melakukan aktivitas pembelajaran, peserta berdoa menurut keyakinannya dan cara masing-masing agar aktivitas pembelajaran
dapat berjalan dengan lancar. Berdoa dipimpin oleh fasilitatorketua kelas.
2 Fasilitator menyapa peserta dengan menanyakan kabar peserta. 3 Fasilitator menyampaikan tujuan, indikator pembelajaran, dan kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan, agar pembelajaran lebih terarah dan terukur.
b. Kegiatan 2: Inti
1 Peserta bersama fasilitator melakukan curah pendapat tentang materi apa itu teori belajar, aliran teori belajar, prinsip belajar, perebedaan
pandangan tentang teori belajar . 2 Peserta secara berkelompok mendiskusikan materi yang akan dipelajari
dengan membuat peta konsep dari materi tersebut dengan kreatif dan percaya diri..
3 Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan hasil diskusi dan sebagian wakil kelompok mengunjungi
pajangan hasil diskusi kelompok lain. Saat perwakilan kelompok mengunjungi hasil diskusi kelompok lain, perwakilan kelompok yang
berkunjung dapat menanyakan hal-hal yang belum dipahami dari hasil diskusi kelompok lain. Perwakilan kelompok yang menunggu pajangan
hasil diskusi memberikan penjelasan terhadap pertanyaan-pertanyaan dari kelompok lain yang berkunjung. Hal ini menunjukkan sikap komitmen
atas keputusan bersama.
4 Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas dengan semangat dan percaya diri.