Prosedur Penelitian Jenis dan Desain Penelitian

Bagan 3.2 Alur Pelaksanaan Penelitian Berdasarkan diagram diatas, maka alur pelaksanaan penelitian diawali dengan penyususnan instrumen penelitian, yaitu berupa tes tertulis dan lembar observasi. Instrumen yang telah disusun diujicobakan pada kelas uji coba yaitu siswa kelas IV SDN Pundenrejo Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Instrumen yang telah diujicobakan, diuji validitas dan reliabilitasnya untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabel, dilakukan pretest pada kelas kontrol yaitu SDN Sambiroto 02 dan kelas eksperimen yaitu SDN Tayuwetan 03 di Gugus RA Kartini Kecamatan Tayu Kabupaten Pati, untuk mengetahui kemampuan awal siswa dalam pembelajaran IPS. Kegiatan penelitian dilanjutkan dengan pemberian perlakuan pada kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran Konvensional dan pada kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching. Pengaruh perlakuan yaitu model pembelajaran Quantum Teaching diketahui setelah pelaksanaan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil pretest dan posttest kemudian dianalisis dan dibahas secara runtut sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan tentang keefektifan penggunaan model pembelajaran Quantum Teaching terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD Gugus RA Kartini Kecamatan Tayu Kabupaten Pati.

3.1.3 Prosedur Penelitian

Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi beberapa tahap, dapat digambarkan sebagai berikut: 1 Menentukan populasi yakni SD Gugus RA Kartini Kecamatan Tayu Kabupaten Pati; 2 Menentukan sampel penelitian. Penelitian kali ini peniliti menggunakan teknik cluster sampling; 3 Mengambil data nilai mata pelajaran IPS kelas IV SD Gugus RA Kartini SDN Sambiroto 02 dan SDN Tayuwetan 03 dan melakukan wawancara dengan guru Kelas IV; 4 Menganalisis data nilai awal pada populasi penelitian untuk uji homogenitas dan normalitas; 5 Menyusun kisi –kisi tes uji coba; 6 Menyusun instrumen tes uji coba berdasarkan kisi –kisi yang ada; 7 Menguji cobakan instrumen pada kelas uji coba. Instrumen tersebut akan digunakan sebagai instrumen tes hasil belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol; 8 Menganalisis data hasil uji coba instrumen tes untuk mengetahui taraf kesukaran, daya pembeda, validitas, dan reliabilitas tes; 9 Menyusun soal yang memenuhi syarat dari analisis data yang telah dilakukan; 10 Melaksanakan pretest terhadap kelas kontrol dan kelas eksperimen; 11 Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran ceramah pada kelas kontrol dan model pembelajaran Quantum Teaching pada kelas eksperimen; 12 Melaksanakan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol; 13 Menganalisis hasil penelitian; 14 Menyususn hasil penelitian. Berdasarkan prosedur di atas, maka tahapan dalam prosedur penelitian eksperimen yaitu: 3.1.3.1 Tahap persiapan Tahap persiapan meliputi pengajuan identifikasi masalah, penyusunan proposal penelitian, penyusunan kisi-kisi instrumen, penyusunan instrumen, penyusunan rencana pembelajaran, serta konsultasi dan izin tempat pelaksanaan penelitian. 3.1.3.2 Tahap pelaksanaan Tahap pelaksanaan meliputi uji coba instrumen pada sampel di luar kelas kontrol dan kelas eksperimen, penerapan model pembelajaran Quantum Teaching di kelas eksperimen, penerapan model pembelajaran Konvensional di kelas kontrol, serta pengambilan data sesuai dengan instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. 3.1.3.3 Tahap penyelesaian Tahap penyelesaian meliputi tahap analisis data dan penyusunan laporan penelitian. Analisis data meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan uji perbedaan rata-rata untuk menguji hipotesis yang diajukan.

3.2 Subjek, Lokasi, dan Waktu Penelitian