Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

Quantum Teaching terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Gugus RA Kartini Kecamatan Tayu Kabupaten Pati ”.

2.3 Kerangka Berpikir

Tujuan mata pelajaran IPS di SD adalah sebagai berikut: 1 Membekali anak didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupannya kelak dimasyarakat; 2 Membekali anak didik dengan kemampuan mengidentifikasi menganalisis dan menyusun alternatif pemecahan masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat; 3 Membekali anak didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan berbagai bidang keilmuan serta bidang keahlian; 4 Membekali anak didik dengan kesadaran, sikap mental yang positif dan ketrampilan terhadap pemanfaatan lingkungan hidup yang menjadi bagian dari kehidupan tersebut; 5 Membekali anak didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan IPS sesuai dengan perkembangan kehidupan, masyarakat, ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain pencapaian tujuan dalam hasil belajar aspek kognitif, mencakup juga tujuan membina sikap dan keterampilan sosial para siswa. Untuk mencapai tujuan tersebut dapat digunakan macam-macam model pembelajaran salah satunya model Quantum Teaching. Model Quantum Teaching akan efektif pada KD yang terdapat dalam pembelajaran IPS di SD kelas IV salah satunya adalah KD 2.3 Mengenal perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya. Model Quantum Teaching memiliki kelebihan dapat membimbing peserta didik ke arah berfikir yang sama dalam satu saluran pikiran yang sama, model Quantum Teaching lebih melibatkan siswa, proses pembelajaran menjadi lebih nyaman dan menyenangkan, siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan, dan dapat mencoba melakukannya sendiri, dikarenakan model Pembelajaran Quantium Teaching membutuhkan aktivitas dari seorang guru untuk merangsang keinginan bawaan siswa belajar, secara tidak langsung guru terbiasa untuk berpikir kreatif setiap harinya, pelajaran yang diberikan oleh guru mudah diterima atau dimengerti oleh siswa dan siswa lebih aktif dalam berdiskusi kelompok. Berdasarkan kelebihan yang dimiliki model Quantum Teaching, maka akan efektif jika digunakan dalam pembelajaran pada KD 2.3 Mengenal perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya dibandingkan perlakuan dengan model selain Quantum Teaching. Berdasarkan uraian di atas maka alur kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut. Pembelajaran IPS Kelas Kontrol Kelas Eksperimen Metode Konvensional Model Quantum Teaching Hasil belajar Hasil belajar Dibandingkan Apakah penggunaan model Quantum Teaching lebih efektif terhadap aktivitas dan hasil belajar IPS siswa kelas IV SD Gugus RA Kartini Kecamatan Tayu Kabupaten Pati daripada metode konvensional Bagan 2.1 Alur Kerangka Berpikir

2.4 Hipotesis