Pengertian Prestasi Belajar Prestasi Belajar
b Sikap manusia Sikap adalah gejala internal yang berdimensi efektif berupa
kecenderungan untuk mereaksi atau merespon responsetendency dengan cara yang relatif tetap terhadap objek, orang, barang dan
sebagainya, baik secara positif maupun negatif.
16
Sikap merupakan faktor psikologis yang akan mempengaruhi belajar. Dalam hal ini sikap yang menuunjang belajar seseorang
adalah sikap positif menerima terhadap bahan atau pelajaran yang akan dipelajari, terhadap guru yang mengajar dan terhadap lingkungan
tempat dimana ia belajar seperti : kondisi kelas, teman-temannya, sarana pengajaran dan sebagainya.
17
c Bakat siswa Secara umum, bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki
seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang. Dengan demikian, sebetulnya setiap orang mempunyai bakat dalam
arti berpotensi untuk mencapai prestasi sesuai dengan kapasitas masing-masing. Jadi, secara global bakat hampir sama dengan
intelegensi. Itulah sebabnya seorang anak yang berintelegensi sangat cerdas superior atau cerdas luar biasa very superior disebut juga
gifted, yakni anak berbakat intelektual. d Minat siswa
Secara sederhana minat interest berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi terhadap sesuatu. Minat dapat mempengaruhi
kualitas pencapaian hasil belajar siswa dalam bidang-bidang tertentu. Minat besar pengaruhnya terhadap belajar, karena bila bahan pelajaran
yang dipelajari tidak sesuai dengan minat siswa, siswa tidak akan belajar dengan sebaik-baiknya, karena tidak ada daya tarik baginya. Ia
tidak segan-segan untuk belajar, ia tidak memperoleh kepuasaan dari
16
Muhibin Syah, Op.cit ., h.135
17
Alisuf Sabri, op. cit., h. 84
pelajaran itu. Bahan pelajaran yang menarik minat siwa, lebih mudah dipelajari dan disimpan, karena minat menambah kegiatan belajar.
Jika terdapat siswa yang kurang berminat terhadap belajar, dapatlah diusahakan agar ia mempunyai minat yang lebih besar
dengan cara menjelaskan hal-hal yang menarik dan berguna bagi kehidupan serta hal-hal yang berhubungan dengan cita
– cita serta kaitannya dengan bahan pelajaran yang dipelajari itu.
Faktor-faktor tersebut saling mendukung dan mempengaruhi. Misalnya : seorang siswa yang yang tingkat intelegensinya sedang
biasanya mengambil pendekatan yang sederhana dan tidak mendalam. Sebaliknya seorang siswa yang memiliki kemampuan intelegensi yang
tinggi faktor internal dan mendapat dorongan positif dari orang tua atau gurunya faktor eksternal akan lebih mementingkan kualitas
hasil belajar. Akibat pengaruh faktor-faktor tersebut di atas muncul siswa-siswa yang berprestasi tinggi, rendah, atau gagal sama sekali.
b. Faktor eksternal faktor dari luar diri siswa Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa yaitu faktor
lingkungan. Faktor lingkungan ini dibagi menjadi dua bagian. Yaitu, sebagai berikut :
1 Faktor lingkungan alam Yang termasuk lingkungan alam ini ialah seperti : keadaan suhu,
kelembaban udara, waktu pagi,siang,malam, tempat letak gedung sekolah, dan sebagainya.
2 Faktor lingkungan sosial Faktor lingkungan sosial yang berwujud manusia dan lingkungan
sosial akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Dapat dijelaskan dibawah ini mengenai faktor-faktor lingkungan sosial, diantaranya sebagai
berikut :
a Lingkungan keluarga Keluarga adalah faktor dominan yang sangat membentuk watak
dan prestasi belajar siswa. Karena disinilah awal mula siswa tebentuk pola belajarnya.
b Sosial ekonomi Dengan sosial ekonomi yang memadai, seseorang lebih
berkesempatan mendapatkan fasilitas belajar yang lebih baik, mulai dari buku, alat tulis hingga pemilihan sekolah yang berkualitas.
c Pendidikan orangtua Orang tua yang telah menempuh jenjang pendidikan yang tinggi
cenderung lebih memperhatikan dan memahami pentingnya pendidikan bagi anak-anaknya dibandingkan orangtua
yang pendidikannya lebih rendah.
d Perhatian orangtua dan suasana hubungan keluarga Dukungan dari keluarga merupakan suatu pemacu semangat
berprestasi bagi seseorang. Dukungan dalam hal ini bisa secara langsung, maupun secara tidak langsung seperti hubungan keluarga
yang harmonis. e Sarana dan prasarana
Kelengkapan fasilitas akan membantu kelancaran proses pembelajaran di sekolah , selain bentuk ruangan, sirkulasi udara, dan
lingkungan sekitar juga dapat mempengaruhi proses pembelajaran. f Kompetensi guru dan siswa
Kualitas guru dan siswa sangat penting dalam meraih prestasi, kelengkapan sarana dan prasarana tanpa disertai kinerja yang baik dari
para penggunanya akan sia-sia belaka. Bila seorang siswa merasa dengan dia sekolah di tempat tersebut dia dapat berprestasi di sekolah.
Misalnya : dengan tersedianya fasilitas dan guru, yang dapat memenuhi keingintahuan, hubungan guru dan teman-temannya sangat
harmonis, maka siswa akan memperoleh iklim belajar yang