Kerangka Konseptual Penelitian Metode Pengumpulan Data Pengolahan data

4.5. Prosedur Penelitian

Tahapan-tahapan dalam penelitian disebut juga dengan prosedur penelitian. Adapun prosedur penelitian tersebut dalam Gambar 4.1. Studi Pendahuluan Studi Literatur Indentifikasi Masalah dan Penetapan Tujuan Pengumpulan Data Data Sekunder Data target dan realisasi pencapaian kinerja perusahaa. Data Primer a. Informasi mengenai stakeholder perusahaan, diperoleh dengan metode wawancara b. Data kebutuhan dan keinginan stakeholder, diperoleh melalui wawancara c. Data kontribusi stakeholder, diperoleh melalui wawancara d. Menentukan strategi, proses dan kapabilitas yang dibutuhkan, dilakukan dengan metode wawancara Metode Analisa Data Kesimpulan dan Saran Pengolahan data Gambar 4.1. Blok Diagram Metodologi Penelitian

4.6. Kerangka Konseptual Penelitian

Adapun kerangka konseptual penelitian ini dapat dilihat pada gambar 4.2. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2. Kerangka Konseptual Penelitian

4.7. Metode Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah : 1. Metode wawancara, teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan wawancara secara langsung kepada pihak perusahaan dalam hal ini yaitu narasumber yang tela dipilih untuk mendapatkan informasi yang diperlukan untuk penyelesaian masalah. 2. Dokumentasi perusahaan, yaitu dengan mengumpulan data yang telah didokumentasikan oleh perusahaan yang berkaitan dengan pengukuran kinerja. Proses perubahan fundamental Proses perbaikan berkelanjutan Pengukuran Kinerja Evaluasi Tindak lanjut Persaingan dunia usaha membutuhkan pasokan listrik yang cukup Kebutuhan akan metode pengukuran kinerja baru Kinerja Perusahaan rendah Kelemahan Metode Pengukuran Kinerja Sebelumnya Pengukuran Kinerja tidak integratif dan komprehensif Universitas Sumatera Utara

4.8. Pengolahan data

Langkah- langkah Pengolahan data adalah sebagai berikut : 1. Menentukan Key Performance Indicator KPI. Berdasarkan data mengenai lima sisi Performance Prism, dilakukan penentuan Key Performance Indicator KPI, dimana Key Performance Indicator KPI yang dipilih berdasarkan kebutuhan perusahaan saat ini dan perusahaan memiliki data untuk melakukan pengukuran terhadap Key Performance Indicator KPI tersebut, penentuan Key Performance Indicator KPI dilakukan dengan metode wawancara kepada narasumber. 2. Pendefinisian Key Performance Indicator KPI 3. Penyusunan Performance Measurement Record Sheet 4. Tahap scoring dengan bantuan Objective Matrix a. Menentukan target, nilai tertinggi nilai optimis dan nilai terendah nilai pesimis yang mungkin dicapai dari setiap KPI. b. Melakukan perhitungan kelas pencapaian masing-masing KPI menggunakan rumus: c. Menentukan bobot Key Performance Indicator KPI d. Melakukan scoring system dengan OMAX Universitas Sumatera Utara e. Menentukan skor aktual dan nilai performansi Tahapan pengolahan data penelitian dapat lebih jelas dilihat pada Gambar 4.3. Gambar 4.3. Blok Diagram Pengolahan Data Scoring System dengan Objective Matrix Mulai Menentukan Key Performance Indicator KPI Pendefinisian Key Performance Indicator KPI Penyusunan Performance Measurement Record Sheet Menentukan target, nilai tertinggi dan nilai terendah yang mungkin dicapai setiap KPI Melakukan perhitungan kelas pencapaian masing-masing KPI Menentukan bobot Key Performance Indicator KPI Melakukan scoring Menentukan skor aktual dan nilai performansi Selesai Universitas Sumatera Utara

4.9. Tahap Analisa dan Pemecahan Masalah