merupakan uraian secara rinci mengenai indikator-indikator yang mempengaruhi pembentukan produktivitas karyawan :
a. Perilaku Kerja Y
1
Perilaku kerja Y
1
sehari-hari, yang dapat diukur melalui kejujuran dan keiklasan dalam menyelesaikan pekerjaan, tanggung
jawab terhadap pekerjaan dan kemauan untuk mempelajari hal baru. Perilaku kerja memiliki nilai SMC = 0.40 40 dan merupakan
urutan kelima yang paling berpengaruh dalam membentuk produktivitas karyawan. Untuk mendapatkan perilaku kerja yang
seperti kondisi sekarang pihak manajemen PT. Gunung Madu Plantations melakukan proses recruitment pada individu yang tepat
serta menempatkan pada posisi yang sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing individu. Perilaku karyawan yang baik
berpengaruh terhadap keuntungan bagi perusahaan yaitu akan meningkatkan produktivitas karyawan dan perusahaan. Hal ini sesuai
menurut Siagian 2002 bahwa salah satu fungsi budaya organisasi ialah penentu batas-batas perilaku yang seyogianya ditampilkan atau
dielakkan, dan nantinya akan berujung kepada produktivitas kerja karyawan. Berdasarkan hal tersebut perusahaan akan memberikan
penilaian tersendiri bagi karyawannya yang pada saat bekerja berperilaku kerja yang baik.
b. Minat Y
2
Minat Y
2
merupakan keinginan yang dimiliki oleh setiap orang untuk melakukan sesuatu. Perusahaan tidak selalu dapat
membimbing kepada karyawannya dalam menyelesaikan pekerjaannya. Untuk itu karyawan dituntut untuk memiliki minat atau
inisiatif dalam mencari cara agar pekerjaannya dapat terselesaikan dengan baik. Minat Y
2
memiliki kontribusi terendah , yaitu sebesar 0,78 dalam membentuk produktivitas karyawan, yang berarti minat
22 lebih rendah jika dibandingkan dengan perilaku kerja. Hal ini diduga karena karyawan dalam melakukan pekerjaannya hanya
berorientasi pada hasil. Karyawan tidak mempertimbangkan keefisienan dan keefektifan dalam penyelesaian pekerjaan sehingga
nantinya akan berpengaruh pada produktivitas kerjanya. Sedangkan karyawan yang produktif akan mampu bekerja secara optimal,
sehingga akan menyebabkan adanya upaya dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya, memiliki kemampuan yang tinggi
dalam bekerja, sehingga memperoleh hasil kerja yang baik dan memuaskan.
c. Prestasi Kerja Y