ini terdapat hubungan antara pekerjaan dan pendapatan responden sebesar 129,3 154,266-24,966.
Tabel 7. Hubungan antara nilai belanja dengan tingkat keseringan datang ke Tas Tajur Bogor.
Nilai belanja Rp Tingkat
keseringan 50.000 100.000-
250.000 250.000-
500.000 Lainnya
Total 1-5 kali
25 18
43 5-7 kali
27 10
20 57
Total 25 45 10 20
100 Berdasarkan Tabel 7. dapat diketahui hubungan antara tingkat
keseringan dan nilai belanja rata-rata responden pada setiap pembelian produk Tas Tajur Bogor. Dalam hal ini ditemui 57 responden menyatakan
5-7 kali datang ke Tas Tajur Bogor dan sisanya 43 menjawab 1-5 kali datang ke Tas Tajur Bogor. Nilai belanja rataan seorang responden setiapkai
pembelian adalah 45 responden berbelanja Rp.100.000-Rp.250.000, 25 responden berbelanja Rp.50.000, 10 responden berbelanja Rp.250.000-
Rp.500.000 dan sisanya 20 Rp.500.000. Dimana berdasarkan hasl uji Khi kuadrat lampiran 2 dapat diketahui bahwa nilai Khi kuadrat hitung
55,936 lebih besar dari nilai Khi kuadrat abel 7,185, maka dalam hal ini terdapat hubungan antara tingkat keseringan konsumen datang ke Tas Tajur
Bogor dengan nilai belanja konsumen setiap pembelian produk Tas Tajur Bogor sebesar 48,751 55, 36-7,185.
4.3. Perilaku Konsumen
4.3.1. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembelian
Pada penelitian ini dapat diketahui mengenai faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pembelian, diantaranya dalam setiap
pembelian pasti dipengaruhi oleh alasan atau motivasi yang mendorong pembelian tersebut. 52 responden menjawab karena
sesuai dengan kebutuhan, 36 responden lain memiliki alasan, karena mutu produk yang sesuai. Diketahui bahwa sebagian besar
responden lebih banyak dipengaruhi oleh manfaat dan mutu produk dan bukan alasan eksternal seperti dorongan dari orang lain atau
promosi Tabel 8. Tabel 8. Alasan konsumen dalam membeli tas dari Tas Tajur
Bogor. Alasan utama dalam
membeli Jumlah
orang Persentase
Dorongan dari orang lain 3
2 Mutu produk yang sesuai
45 36
Perwujudan gaya hidup 6
5 Sesuai dengan kebutuhan
65 52
Ingin coba-coba 4
3 Dorongan promosi
2 2
Lainnya 1 1
Total 126 100
Bila dilihat dari segi bagaimana seorang konsumen mendapat informasi mengenai produk tas dari showroom Tas Tajur Bogor
sebelum memutuskan untuk membelinya, 60 responden menjawab informasi tersebut berasal dari teman, 20 responden
mengaku memperoleh informasi dari keluarga, 10 responden mengaku memperoleh informasi dari pameran produk dan sisanya
10 untuk lainnya. Dapat diketahui bahwa, responden lebih banyak mendapatkan informasi mengenai produk ini dari orang
yang percaya dan bukan dari sumber lain seperti promosi di toko, untuk strategi promosi mouth to mouth sangat efektif dalam
memperluas pangsa pasar. Untuk lebih lengkap dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9. Sumber informasi produk tas dari Tas Tajur Bogor Asal Informasi
Jumlah orang
Persentase Keluarga 20
20 Teman 60 60
Saudara 0 0 Pameran produk
10 10
Promosi toko Lainnya 10 10
Total 100 100
Sebagian besar responden membeli produk untuk pemakaian pribadi, namun terkadang akan dipengaruhi oleh pihak lain, tetapi
bagi konsumen produk Tas Tajur Bogor sebagian besar tidak terpengaruh oleh siapapun dalam membeli atau memilih produk.
54 responden tidak dipengaruhi oleh siapapun dan 38 responden dipengaruhi oleh teman, 6 responden dipengaruhi oleh
saudaranya, 2 responden dipengaruhi oleh orang tuanya dan sisanya 1 mengaku dipengaruhi oleh isterinya. Walaupun
sebagian besar responden memperoleh informasi mengenai produk tas yang terdapat di showroom Tas Tajur dari orang terdekat seperti
teman dan keluarga, namun tetap saja pada saat memutuskan untuk membeli, sebagian besar 54 responden tidak terpengaruh oleh
siapapun Tabel 10. Tabel 10. Pihak yang mempengaruhi konsumen dalam membeli
produk tas Pihak
Jumlah orang
Persentase Orang tua
2 2
Teman 43 38
Saudara 7 6
Tetangga 0 0 Pribadi 61
54 Lainnya 1
1 Total 114
100 Berdasarkan sumber informasi yang diperoleh, hal yang menjadi
fokus perhatian responden adalah mutu 76 responden, tahan lama 20 dan sisanya 4 harga. Hal ini dapat dilihat pada
Tabel 11. Tabel 11. Fokus perhatian Konsumen
Fokus perhatian konsumen
Jumlah orang
Persentase Kualitas 76
76 Kemudahan 0
Tahan lama 20
20 Harga 4
4 Lainnya 0
Total 100 100
4.3.2. Proses Keputusan