melalui metode think-talk-write dengan media audio visual, 3 kesulitan yang peserta didik alami selama mengikuti pembelajaran menyusun teks deskripsi
menggunakan pendekatan scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual, 4 saran peserta didik terhadap pembelajaran menyusun teks
deskripsi menggunakan pendekatan scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual.
Jurnal guru berisi uraian pendapat terhadap hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran menyusun teks deskripsi secara tertulis berlangsung. Aspek-
aspek yang diamati dalam jurnal guru berisi tentang 1 bagaimana minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran menyusun teks deskripsi menggunakan
pendekatan scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual. 2 bagaimana keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran menyusun
teks deskripsi menggunakan pendekatan scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual, 3 bagaimana tingkah laku peserta didik terhadap
tugas pada kegiatan pembelajaran menyusun teks deskripsi menggunakan pendekatan scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual,
4 uraikanlah fenomena-fenomena lain yang muncul pada saat pembelajaran menyusun teks deskripsi menggunakan pendekatan scientific melalui metode
think-talk-write TTW dan media audio visual yang digunakan dalam pembelajaran menyusun teks deskripsi, dan 5 manfaat apa saja yang dapat
diambil dari pendekatan scientific melalui metode think-talk-write TTW dengan media audio visual dalam menyusun teks deskripsi.
3.5.2.3 Pedoman Wawancara
Pedoman wawancara berisi beberapa pertanyaan untuk peserta didik sebagai respondennya. Pertanyaan-pertanyaan yang ada bertujuan untuk
memperoleh data tentang respon peserta didik terhadap materi keterampilan menyusun teks deskripsi. Hal-hal yang ditanyakan kepada peserta didik dalam
wawancara, yaitu 1 perasaan peserta didik ketika mengikuti pembelajaran menyusun teks deskripsi menggunakan pendekatan scientific melaui metode
think-talk-write TTW dengan media audio visual, 2 pendapat peserta didik mengenai pembelajaran menyusun teks deskripsi secara tertulis yang berlangsung,
3 kesan peserta didik saat mengikuti pembelajaran menggunakan menggunakan pendekatan scientific melaui metode think-talk-write TTW dengan media audio
visual yang digunakan dalam menyusun teks deskripsi secara tertulis, 4 kesulitan yang dialami peserta didik dalam pembelajaran menyusun teks deskripsi
secara tertulis menggunakan pendekatan scientific melaui metode think-talk-write TTW dengan media audio visual, dan 5 saran peserta didik terhadap kegiatan
pembelajaran menyusun teks deskripsi secara tertulis menggunakan pendekatan scientific melaui metode think-talk-write TTW dengan media audio visual.
3.5.2.4 Pedoman Dokumentasi Foto
Pengambilan gambar foto dalam proses pembelajaran menulis dapat dijadikan gambaran perilaku peserta didik dalam penelitian. Foto yang diambil
berupa aktivitas-aktivitas yang dilakukan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Hasil dari pengambilan ini dideskripsikan sesuai aktivitas yang
dilakukan peserta didik setiap siklus. Hal-hal yang didokumentasikan dalam dokumentasi foto ini adalah 1 kegiatan peserta didik ketika mengamati tayangan
media audio visual, 2 kegiatan peserta didik ketika berdiskusi untuk bertukar
informasi dengan teman kelompoknya, 3 kegiatan peserta didik ketika menyusun teks deskripsi secara tertulis, dan 5 kegiatan peserta didik ketika
mempresentasikan hasil teks deskripsi yang telah dibuat. Foto yang diambil sebagai sumber data dan dapat memperjelas data yang
lain. Hasil dari pengambilan data ini dideskripsikan dan dipadukan dengan data yang lain. Penggunaan foto sangat bermanfaat untuk melengkapi sumber data.
Hasil penelitian ini digunakan sebagai gambaran peserta didik yang dibandingkan selama proses pembelajaran berlangsung.
3.6 Uji Instrumen
Instrumen yang diujikan dalam penelitian berupa instrumen tes dan nontes. Instrumen tersebut diuji validitas isi dan validitas permukaan. Dalam uji validitas
isi, aspek-aspek yang akan dinilai disesuaikan dengan landasan teori yang ada, kemudian dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. Uji validitas permukaan
dilakukan dengan konsultasi instrumen dengan guru yang mengampu pelajaran bahasa Indonesia di kelas VII B SMP Mardisiswa 1 Semarang. Uji instrumen
nontes yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi rubrik penilaian, observasi
peserta didik, wawancara, jurnal, dan dokumentasi foto. 3.7
Teknik Pengumpulan Data
Penelitian tindakan kelas ini menggunakan alat pengumpul data yang berbentuk tes dan nontes. Teknik tes digunakan untuk mengetahui pemahaman
peserta didik dan mengukur keterampilan peserta didik dalam menyusun teks deskripsi pembelajaran menyusun teks deskripsi menggunakan pendekatan
scientific melalui metode think-talk-write dengan media audio visual. Sedangkan, teknik nontes digunakan untuk mengetahui pendapat peserta didik terhadap