Apabila melihat selatan, kita akan terpesona luas dn indahnya laut, ombak bergulung-gulung saling berkejaran,
serta bebatuan yang membentuk rongga yang eksotik. Lain hanya apabila pandangan kita arahkan ke utara Pantai
Jumiang. Kita akan menyaksikan hamparan sawah, dan burung-burung bertebangan yang melengkapi pesona
Pantai Jumiang. Terdapat pemandangan yang cukup mencolok di Pantai
Jumiang. Di tengah-tengah Pantai Jumiang terdapat sebuah makam yang disakralkan oleh masyarakat setempat.
Makam tersebut banyak diknjungi oleh orang-orang yang mempunyai tujuan tertentu. Pada malam Jumat mani
makam tersebut lebih ramai daripada hari-hari biasanya.
Dari penjabaran struktur teks deskripsi di atas dapat disimpulkan bahwa struktur teks deskripsi terdiri atas bagian umum yang berisi pernyataan umum
mengenai benda, objek, atau peristiwa yang akan ditulis atau dideskripsikan dan deskripsi bagian yang berisi penjabaran deskripsi umum mengenai bagian-bagian
benda, objek, atau peristiwa yang dideskripsikan. Kedua struktur tersebut harus saling berkaitan agar mudah dipahami peserta didik.
2.2.1.2.5 Penilaian Teks Deskripsi secara Tertulis
Kemendikbud 2013: 83 menetapkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penilaian teks deskripsi dibagi menjadi lima aspek, yaitu 1 isi, 2
organisasi, 3 kosakata, 4 penggunaan bahasa, 5 mekanik. Isi berkaitan dengan penguasaan dan pengembangan topik tulisan. Organisasi berkaitan dengan
struktur teks deskripsi dan kaidah bahasa. Kosakata berkaitan dengan penguasaan kata, diksi, dan keefektifannya. Penggunaan bahasa berkaitan dengan
fungsiurutan kata, konstruksinya, dan makna dalam kalimat-kalimatnya. Sementara itu, mekanik berkaitan dengan aturan penulisan dan ejaan yang
disempurnakan EYD. Berikut adalah tabel kriteria penilaian yang perlu diperhatikan pada teks deskripsi.
Tabel 2.1 Kriteria Penilaian Teks Deskripsi Aspek Penilaian
Kriteria ISI
a. menguasai topik tulisan;
b. substantif; pengembangan;
c. teks observasi lengkap;
d. relevan dengan topik yang dibahas.
a. cukup menguasai permasalahan;
b. cukup memadai;
c. pengembangan observasi terbatas;
d. relevan dengan topik tetapi kurang
terperinci. a.
penguasaan permasalahan terbatas; b.
substansi kurang; c.
pengembangan topik tidak memadai. a.
tidak menguasai permasalahan;
b. tidak ada substansi;
c. tidak relevan;
d. tidak layak dinilai.
ORGANISASI a.
ekspresi lancar; b.
gagasan diungkapkan dengan jelas; c.
padat; d.
tertata dengan baik; e.
urutan logis; f.
kohesif . a.
kurang lancar; b.
kurang terorganisasi tetapi ide utama ternyatakan;
c. pendukung terbatas;
d. logis tetapi tidak lengkap.
a. tidak lancar;
b. gagasan kacau atau tidak terkait;
c. urutan dan pengembangan kurang logis.
a. tidak komunikatif;
b. tidak terorganisasi;
c. tidak layak dinilai.
KOSAKATA a.
penguasaan kata canggih; b.
pilihan kata dan ungkapan efektif; c.
menguasai pembentukan kata;
d. penggunaan register tepat.
a. penguasaan kata memadai;
b. pilihan,
bentuk, dan
penggunaan kataungkapan kadang-kadang salah, tetapi
tidak mengganggu. a.
penguasaan kata terbatas; b.
sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan, dan penggunaan kosakataungkapan;
c. makna membingungkan atau tidak jelas.
a. pengetahuan tentang kosakata, ungkapan,
dan pembentukan kata rendah; b.
tidak layak nilai.
PENGGUNAAN BAHASA
a. konstruksi kompleks dan efektif;
b. terdapat
hanya sedikit
kesalahan penggunaan bahasa urutanfungsi kata,
artikel, pronomina, preposisi. a.
konstruksi sederhana tetapi efektif; b.
terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan
penggunaan bahasa fungsiurutan kata, artikel, pronomina, preposisi, tetapi makna
cukup jelas.
a. terjadi banyak kesalahan dalam konstruksi
kalimat tunggalkompleks sering terjadi kesalahan
pada kalimat
negasi, urutanfungsi kata, artikel, pronomina,
kalimat fragmen, pelesapan; b.
makna membingungkan atau kabur. a.
tidak menguasai tata kalimat; b.
terdapat banyak kesalahan; c.
tidak komunikatif; d.
tidak layak dinilai.
MEKANIK
a. menguasai aturan penulisan;
b. terdapat sedikit kesalahan ejaan,
c. tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan
penataan paragraf. a.
kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan
penataan paragraf, tidak mengaburkan makna.
a. sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca,
penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf;
b. tulisan tangan tidak jelas;
c. makna membingungkan atau kabur.
a. tidak menguasai aturan penulisan;
b. terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda
baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf;
c. tulisan tidak terbaca;
d. tidak layak dinilai.
2.2.2 Pendekatan Scientific Pendekatan Ilmiah