Brunei Darussalam

J. Brunei Darussalam

c. Iklim

Brunei Darussalam berbentuk Kesultanan. Vietnam beriklim tropis yang mendapat pe-

Pada tahun 1888, negara ini masih menjadi protek- ngaruh curah hujan dari tiupan angin musim.

torat (perwalian) Inggris. Tahun 1959, Brunei me- Curah hujan rata-rata 1.500 mm per tahun. Daerah

mulai pemerintahan sendiri. Namun untuk urusan Pegunungan Tonkin Barat dan Pegunungan Annam

luar negeri, keamanan, dan pemerintahan masih mendapat curah hujan r 4.000 mm per tahun.

menjadi tanggung jawab Inggris. Akibat tiupan angin taufan tropis selama mu-

Tanggal 1 Januari 1984 Brunei memprokla- sim gugur, daerah di utara 12 q LU mendapat curah

masikan kemerdekaan sebagai Brunei Darussalam. hujan tambahan terbanyak. Suhu udara rata-rata

Corak pemerintahannya monarki konstitusional. pada musim panas 29 q C di selatan, dan 30q C di

Ibu kota negara adalah Bandar Seri Begawan. utara. Pergeseran suhu di musim dingin berkisar

10 q C di utara dan 27q C di selatan.

a. Letak dan luas

Brunei terletak di Pulau Kalimantan. Di Asia

d. Sosial budaya

Tenggara, Brunei adalah negara terkecil. Luasnya Pada tahun 2008, jumlah penduduk Vietnam

hanya r 5.770 km 2 . Secara astronomis berada anta- mencapai 86.116.559 jiwa, dengan angka pertum-

ra 4 q LU – 5 q LU dan antara 114q BT – 115q BT. Batas buhan 1,86%. Penduduk asli Vietnam adalah

geografis Brunei di sebelah utara adalah Laut Cina bangsa Vietnam. Beberapa pendatang berasal dari

Selatan, sedangkan di sebelah selatan, barat, dan etnis Cina, Thai (Thailand), dan Khmer. Lebih dari

timur adalah wilayah negara bagian Serawak (Ma-

Black 181 Cyan 181

80% pen-duduk tinggal di wilayah pedesaan.

laysia).

Ilmu Pengetahuan Sosial 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

Perhatikan gambar 5.2.22 di bawah ini atau

c. Iklim

bukalah atlas kalian! Brunei beriklim tropis lembab. Suhu rata-rata

27 q C dan curah hujan rata-rata r 3.040 mm per tahun. Daerah pedalaman yang berbukit-bukit me- miliki curah hujan sampai 4.000 mm per tahun.

Ketika bertiup angin musim barat daya yang lembab (Mei – Oktober), Brunei mengalami musim hujan. Musim kemarau berlangsung bulan Novem- ber – April, yaitu saat bertiup angin musim timur

laut yang kering.

a, 1 gs an

d. Sosial budaya

n B da

Pada tahun 2008, jumlah penduduk Brunei

a ar

mencapai 381.371 jiwa, dengan angka pertum-

eg N

buhannya 1,94%.

Penduduk Brunei sebagian besar adalah etnis

sumber:

Melayu (69%). Selebihnya adalah etnis Cina, Dayak,

Gambar 5.2.22

India, dan sebagainya. Agama utama di Brunei

Wilayah Brunei Darussalam dan batas-batasnya.

adalah Islam. Beberapa agama lain adalah Buddha dan Kong Hu Chu. Sebagian masyarakat Brunei

b. Bentang alam

juga masih menganut animisme. Bahasa resmi Bentuk wilayah Brunei seperti “kantong”

yang digunakan adalah bahasa Melayu. Bahasa dalam wilayah Serawak. Wilayah tersebut terbagi

lainnya adalah bahasa Cina dan bahasa Inggris– dua dan tidak saling terhubung.

yang terutama digunakan oleh para ekspatriat. Wilayah bagian timur yang lebih kecil (Tem-

e. Perekonomian

burong) memiliki topografi bergunung-gunung, Pendukung perekonomian Brunei yang ter- dengan ketinggian rata-rata 1.000 m. Di ujung sela- penting adalah kegiatan pertambangan, terutama tan Temburong terdapat bukit yang tertinggi, yaitu minyak bumi dan gas. Selain itu Brunei juga me- Bukit Pagon. Di wilayah Temburong juga mengalir ngandalkan bidang industri. Industri utama ada-

beberapa sungai, yaitu Sungai Temburong, Batu lah industri pengolahan minyak, gas alam cair, dan Apoi, Belalong, dan Pandaruan. Semua sungai itu

konstruksi. Sebesar 71,9 % pendapatan negara bermuara di Teluk Brunei.

diperoleh dari bidang pertambangan dan industri. Wilayah bagian barat, didominasi oleh datar-

Bidang pertanian hanya menghasilkan 0,9 % an. Dari pantai yang landai di bagian barat laut ke

dari total pendapatan, dan hanya memenuhi kebu- arah pedalaman (selatan), ketinggiannya semakin

tuhan dalam negeri. Hasil utama pertanian berupa meningkat dan tanahnya semakin berbukit-bukit.

padi, dan kelapa, lada, dan buah-buahan. Mendekati Serawak, yaitu di wilayah Brunei bagi-

Saat ini Brunei juga tengah meningkatkan an barat ketinggian bukit lebih dari 300 m, relatif

peranan bidang perdagangan, perbankan, serta lebih rendah dibandingkan ketinggian bukit-bukit

pariwisata.

bagian timur. Wilayah pantai berupa rawa dengan hutan bakau. Beberapa sungai di wilayah ini adalah

f. Hubungan dengan Indonesia

Sungai Belait, Tutong, dan Sungai Brunei. Brunei dan Indonesia bekerja sama sebagai anggota ASEAN, APEC, dan WTO. Kedua negara

om

juga melakukan kerja sama bilateral di bidang pen-

.c ld

didikan dan kebudayaan. Misalnya dengan pengi-

or ew

riman tenaga pengajar, dan apresiasi kebudayaan

ol h

melalui siaran televisi.

ew th

Kegiatan ekspor-impor juga dilakukan oleh

el v

kedua negara. Berikut adalah komoditinya.

.t ra w

 Ekspor Brunei ke Indonesiaterutama adalah

w /w

hasil pengolahan minyak dan gas bumi.

:/ p tt

 Ekspor Indonesia ke Brunei: bahan bangunan,

mineral, bahan pakaian, kendaraan, alat komu- nikasi, biji-bijian dan gula.

sumber:

Gambar 5.2.23

Black 182 Cyan 182

Sebagian kawasan hutan hujan tropis Temburong, Brunei

Bab 5 Hubungan Manusia dengan Bumi

K. Timor Leste

d. Sosial budaya

Negara Timor Leste terbentuk 30 Agustus 1999 Pada tahun 2008, jumlah penduduk Timor melalui referendum. Secara resmi Timor Leste

Leste mencapai 1.108.777 jiwa, dengan angka per- dinyatakan merdeka pada tanggal 20 Mei 2002,

tumbuhan cukup tinggi, yaitu 3,36%. dengan nama resmi Republik Demokratik Timor

Penduduk Timor Leste terdiri dari suku-suku Timur. Wilayahnya adalah Timor Timur (East Timor)

seperti Timor, Belu, Galo, Nombi, Sabu, Rote, dan yang semula provinsi ke-27 Negara Kesatuan Re-

Telun.

publik Indonesia. Timor Leste sering juga disebut Agama utama adalah Katolik Roma. Bahasa Timor Lorosa’e, artinya tanah matahari terbit.

resmi adalah Portugis, sedangkan bahasa sehari- Kepala negara Timor Leste adalah seorang

hari adalah Indonesia dan Spanyol. presiden, sedangkan pemerintahan dipimpin oleh

e. Perekonomian

perdana menteri. Ibu kota negara adalah Dili. Sebagai negara baru, Timor Leste relatif se-

a. Letak dan luas

dang merintis berbagai bidang perekonomian, dari

pertanian hingga pertambangan. berada di bagian timur Pulau Timor. Berikut ini,

Luas Timor Leste r 15.007 km 2 . Wilayahnya

Hasil pertanian utama Timor Leste adalah kopi, batas-batas geografis wilayah Timor Leste. jagung dan kentang. Hasil tambangnya meliputi  Sebelah utara : Laut Banda dan Selat Wetar.

emas, perak, dan marmer. Timor Leste juga mem-  Sebelah selatan : Laut Timor.

iliki potensi minyak bumi di Celah Timor (Timor  Sebelah barat : Indonesia(NTT).

Gap) . Namun, eksploitasi belum dapat dilakukan  Sebelah timur : Laut Arafuru.

secara mandiri, karena masih terbatasnya sarana Perhatikan gambar 5.2.24 di bawah atau

dan prasarana. Eksploitasi dilakukan oleh Austra- bukalah atlas kalian!

lia dengan pembagian hasil.

b. Bentang alam f. Hubungan dengan Indonesia

Wilayah Timor Leste berada di Pulau Timor, Saat ini hubungan kedua negara telah menjadi terbagi menjadi dua bagian yang terpisah. Bagian

lebih baik, dibandingkan dengan masa-masa se- yang lebih luas, mencakup rupakan sebagian

sudah referendum. Kerja samaterutama ditekankan wilayah Pulau Timor. Bagian yang lebih kecil

dalam menjaga perdamaian, terutama di wilayah membentuk kantong di wilayah WilayahWilayah

perbatasan.

Timor Leste sebagian besar berupa pegunungan, yang membentang di bagian tengah dan memanjang

Timor Leste dengan Indonesia juga melaku- dari barat ke timur. Bagian utara dan selatan berupa

kan kerja sama bidang ekonomi, melalui kegiatan dataran rendah pantai.

ekpor impor. Meskipun telah terpisah dari NKRI, Timor Timur masih membutuhkan pasokan ber-

c. Iklim

bagai barang kebutuhan,terutama bahan-bahan Sebagian besar wilayah negara ini mengalami

pokok dan minyak bumi. Kegiatan perdagangan iklim tropis dengan curah hujan yang kecil. Akibat-

antara kedua negara ini terutama melalui Nusa nya, di wilayah Timor Leste juga banyak dijumpai

Tenggara Timur.

sabana karena wilayahnya relatif kering.

Black 183 Cyan 183

sumber:

Gambar 5.2.24 Wilayah Timor Leste dan batas-batasnya.

Ilmu Pengetahuan Sosial 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

5 .2 .4 Per d ag ang an d i

5 .2 .5 Bent uk K er ja sam a K aw asan Asia Teng g ar a

d i K aw asan Asia

Setiap negara memiliki komoditi berbeda,

Teng g ar a

baik pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan, juga industri. Setiap negara memiliki kepentingan

A. Kerja sama regional

untuk menjual komoditi, terutama yang berlebih. Kerja sama regional adalah kerja sama antara

Sebaliknya sebuah negara tentu juga tidak da- beberapa negara dalam satu wilayah atau kawa- pat memenuhi semua kebutuhannya. Oleh karena

san yang memiliki tujuan sama. Kerja sama menca- itu suatu negara juga harus membeli kekurangan

kup bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. kebutuhannya dari negara lain.

Kedua alasan di atas, secara tidak langsung

a. ASEAN

telah menciptakan kegiatan perdagangan antar- Banyaknya kesamaan mendorong bangsa- negara. Perdagangan antarnegara meliputi perda-

bangsa di kawasan Asia Tenggara membentuk gangan (jual beli) barang dan jasa.

organisasi yang secara khusus melaksanakan kerja  Perdagangan barang meliputi hasil-hasil perta-

sama dalam bidang ekonomi, sosial, budaya dan nian, peternakan, perkebunan, kehutanan, tam-

politik. Organisasi tersebut adalah ASEAN (Asso- bang, juga hasil industri.

ciation of South East Asian Nations) .

 Perdagangan jasa, meliputi pelayanan jasa trans- ASEAN dibentuk tanggal 8 Agustus 1967 di portasi, komunikasi, konstruksi, pengiriman te-

Bangkok, melalui Declaration of Bangkok . Deklarasi naga kerja, pariwisata, dan lain-lain.

Bangkok ditandatangani menteri luar negeri setiap negara pemrakarsa saat itu, yaitu:

Jual beli barang/jasa dilakukan melalui kegiat- an ekspor-impor. Ekspor artinya menjual barang/

1. Adam Malik dari Indonesia;

jasa ke negara lain, sedangkan impor berarti mem-

2. Tun Abdul Rajak dari Malaysia;

beli barang/jasa dari negara lain.

3. S. Rajaratnam dari Singapura;

4. Narsisco Ramos dari Filipina; dan berlangsung sejak lama, baik dalam skala bilateral

Kegiatan perdagangan di Asia Tenggara telah

5. Thanat Khoman dari Muangthai.

maupun regional. Perdagangan bilateral hanya Pada awalnya ASEAN hanya beranggotakan ne- melibatkan dua negara. Sebagai contoh kegiatan

gara-negara pemrakarsanya saja. Kini, dari 11 nega- ekspor impor yang terjadi antara Indonesia dengan

ra di Asia Tenggara, hanya Timor Leste yang belum Malaysia, Indonesia dengan Singapura, Malaysia

bergabung.

dengan Singapura, dan sebagainya. Tujuan didirikannya ASEAN menurut Dekla-

Meskipun sebagian besar negara di Asia Teng-

rasi Bangkok adalah sebagai berikut.

gara berlatar belakang agraris, namun tidak meng- hambat berlangsungnya kegiatan perdagangan.

1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemaju- Hal itu terjadi karena setiap negara juga memiliki

an sosial, dan pembangunan budaya di kawa- hasil-hasil alam tertentu yang tidak dimiliki negara

san.

lain. Atau produk yang dihasilkan negara lain tidak

2. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas ka- dapat memenuhi kebutuhan dalam negerinya.

wasan dengan menghormati peradilan dan hu- Misalnya Thailand dan Vietnam menjadi produsen

kum dalam hubungan masing-masing negara beras terbesar di Asia Tenggara.

di kawasan serta mematuhi prinsip Piagam PBB. Perdagangan dalam skala regional berlang-

Tujuan ASEAN tersebut diwujudkan dengan sung di antara beberapa negara dalam satu kawa-

berbagai cara, seperti berikut.

san, dalam hal ini adalah kawasan Asia Tenggara. Kegiatan perdagangan di kawasan Asia Tenggara

1. Saling membantu dalam bentuk sarana-sarana semakin meningkat dari waktu ke waktu. Terutama

latihan dan penelitian dalam bidang pendidik- setelah lahirnya ASEAN, yang juga mewadahi

an dan ilmu pengetahuan umum.

kerja sama ekonomi regional seperti AFTA ( ASEAN

2. Meningkatkan kerjasama aktif serta saling mem- Free Trade Area). Selain itu berbagai kesepakatan eko-

bantu satu sama lain di dalam kepentingan nomi regional juga sangat mendukung. Misalnya

bersama, terutama di bidang sosial, ekonomi, untuk menyiasati kesamaan produk-produk di

kebudayaan, teknik, ilmu pengetahuan dan negara di Asia Tenggara juga telah digagas rencana

administrasi.

program ASEAN Branding dalam wadah ASEAN,

3. Memelihara dan meningkatkan kerja sama de- untuk menghindari dijualnya bahan mentah atau

barang setengah jadi ke luar Asia Tenggara. ngan badan-badan atau lembaga, baik regional maupun internasional.

Pada bagian lain buku ini kalian akan belajari lebih banyak tentang kerja sama ekonomi yang

Cyan 184 Black 184

terkait dengan perdagangan di Asia Tenggara.

Bab 5 Hubungan Manusia dengan Bumi

4. Kerja sama aktif dalam meningkatkan bidang Kerja sama yang dinamakan Brunei Darussalam pertanian dan industri, perluasan perdagang-

-Indonesia-Filipina East ASEAN Growth Area (BDIF– an berbagai komoditas, serta perbaikan sarana

EAGA) tersebut bertujuan meningkatkan investasi transportasi dan komunikasi.

di negara masing-masing.

Berikut ini berbagai bentuk kerja sama dalam wadah ASEAN.

B. Kerja sama bilateral

 AFTA (ASEAN Free Trade Area), yaitu kawasan Kerja sama bilateral adalah kerja sama antara perdagangan bebas ASEAN, yang dirintis sejak

dua negara , mencakup bidang politik, ekonomi, so- 1993 dan mulai diberlakukan tahun 2002.

sial, ataupun budaya. Hubungan ini didasari kesa- maan kepentingan dari dua negara bersangkutan.

Bentuk nyata dari kerja sama ini adalah menghapuskan berbagai hambatan mekanisme

Selain bergabung dalam ASEAN, setiap ne- pasar demi meningkatkan pertumbuhan eko-

gara anggota ASEAN juga memiliki kerja sama bi- nomi (terutama untuk komoditi tertentu).

lateral. Perhatikan contoh berikut!  ARF (ASEAN Regional Forum), yaitu kerja sama

 Kerja sama diplomatik, pendidikan, kebudaya- memelihara perdamaian dan stabilitas kawas-

an dan perdagangan (ekspor-impor) antara In- an Asia Pasifik.

donesia dengan negara anggota ASEAN. Misal- nya antara Indonesia dengan Malaysia, Filipina

 Pasar bersama ASEAN, yaitu kerja sama negara- dengan Singapura, dan lain-lain. Coba kalian

negara ASEAN dalam meningkatkan kegiatan pelajari kembali pembahasan sebelumnya! ekspor ke Eropa.  Kerja sama bilateral antara Malaysia dan Si-  Pusat promosi ASEAN, adalah kerja sama ASEAN

ngapura yang berperan mendorong kemajuan dengan Jepang dalam bidang perdagangan, in-

masing-masing negara. Kedua negara ini terpi- vestasi, dan pariwisata.

sah oleh Selat Johor. Untuk memudahkan ak- Berbagai hal terkait dengan organisasi kerja

sesibilitas dan komunikasi dibangun jembatan sama ASEAN dapat kamu pelajari secara lebih

penghubung di Woodlands. mendalam pada subbab 7.2.4 !

 Kerja sama bilateral untuk menyelesaikan ma-

b. IMT-GT ( Indonesia-Malaysia-Thailand Growth

salah yang berkaitan dengan batas negara. Mi-

Triangle )

salnya, Indonesia dan Malaysia mengusahakan batas laut di Selat Malaka, Indonesia dan Timor

Indonesia, Malaysia, dan Thailand sepakat men- Timur di Pulau Timor, dan lain-lain. jalin kerja sama subregional bidang ekonomi de-

ngan menciptakan “segitiga pertumbuhan”. Kerja  Kerja sama bilateral untuk mengusahakan ke- sama tersebut dipelopori oleh Perdana Menteri Ma-

amanan dan perdamaian. Misalnya usaha peng- laysia pada tahun 1993.

hentian penyelundupan di daerah perbatasan Daerah kerja sama mencakup daerah semenan-

Indonesia Timur dan Malaysia. jung Malaka (Thailand dan Malaysia) dengan wila-

yah bagian barat (Indonesia). Kerja sama tersebut dinamakan IMT-GT (Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle). Beberapa bentuk kerja sama itu me- liputi beberapa kegiatan, seperti:

 peleburan aluminium;  investasi jasa telekomunikasi; dan

a,

 perdagangan; dan sebagainya.

gs an

c. BDIF-EAGA ( Brunei Darussalam -Indonesia-

a da

Filipina East ASEAN Growth Area)

ar eg

Kerja sama subregional antara Brunei Darrusa- N lam, Indonesia, dan Filipina dengan menciptakan

“segitiga pertumbuhan” untuk mendorong per- sumber: tumbuhan ekonomi.

Gambar 5.2.25

Jembatan antara Malaysia (di Semenanjung Malaka) dan Pulau Singapura meningkatkan aksesibilitas

Black 185 Cyan 185

Ilmu Pengetahuan Sosial 3 untuk SMP/MTs Kelas IX