Perhitungan Energi Metabolisme Basal Waktu Istirahat Yang Dibutuhkan Pekerja

Tabel 5.26. Jumlah Kalori yang Keluar Tiap Jam Pada Pekerja 2 Hari Konsumsi Energi Yang Dibutuhkan Pekerja kkaljam Waktu Pengamatan pada Jam 07.00 – 08.00 08.00 – 09.00 09.00 – 10.00 10.00 –

10.30 11.00 –

12.00 – 13.00 –

14.00 – 15.00

15.00 – 15.45

16.00 – 17.00

12.00 12.45

14.00 Senin 228.6 237 324 360 213.6 200.25 324.6 330 267.3 414 Selasa 202.8 228.6 314.4 367.2 199.2 203.4 309.6 319.2 263.25 402 Rabu 202.8 228.6 304.2 345.6 225 210.6 306 314.4 263.25 402 Kamis 206.4 220.2 314.4 345.6 214.2 203.4 319.2 330 255.15 408 Senin 182.4 249.6 309.6 360 225 200.25 334.8 324.6 267.3 402 Selasa 240 206.4 324.6 367.2 200.4 203.4 319.2 324.6 259.2 414 Rabu 246 228.6 309.6 384 206.4 197.1 324.6 334.8 263.25 396 Kamis 213.6 210 300 367.2 240 207 335.4 324 271.35 414 Tabel 5.27. Jumlah Kalori yang Keluar Tiap Jam Pada Pekerja 3 Hari Konsumsi Energi Yang Dibutuhkan Pekerja kkaljam Waktu Pengamatan pada Jam 07.00 – 08.00 08.00 – 09.00 09.00 – 10.00 10.00 –

10.30 11.00 –

12.00 – 13.00 –

14.00 – 15.00

15.00 – 15.45

16.00 – 17.00

12.00 12.45

14.00 Senin 225 237.6 258 356.4 210 210.6 300 351 297 447 Selasa 202.8 229.2 324.6 340.2 225 203.4 267 367.2 301.5 457.8 Rabu 210 267 351 276 225 197.1 253.8 367.2 297 470.4 Kamis 196.2 241.2 276 300 221.4 197.1 334.8 345.6 306 470.4 Senin 192.6 252 253.8 267 233.4 217.35 330 360 297 463.8 Selasa 228.6 252 289.8 319.2 225 200.25 378.6 367.2 301.5 451.1 Rabu 210 253.8 253.8 280.8 210 197.1 351 361.8 306 451.2 Kamis 221.4 262.8 300 340.2 206.4 213.75 289.8 345.6 292.5 463.8 Ket: Jam 12.45 WIB - 13.00 WIB dan jam 15.45WIB - 16.00WIB digunakan pekerja untuk melaksanakan shalat Dzuhur dan shalat Ashar secara bergantian.

5.2.6. Perhitungan Energi Metabolisme Basal

Perhitungan energi yang diperlukan untuk Angka Metabolisme Basal menggunakan rumusan yang telah ditetapkan oleh FAOWHOUNU1985. Universitas Sumatera Utara Pekerja yang diteliti adalah 3 pria dengan umur 45 tahun, 43 tahun, dan 47 tahun, yang masing-masing memiliki berat badan 65 kg, 78 kg, dan 68 kg. Maka : AMB pekerja 1 = 11.6 B + 879 = 11.6 65 + 879 = 1633 kkalhari AMB pekerja 2 = 11.6 B + 879 = 11.6 78 + 879 = 1783.8 kkalhari AMB pekerja 3 = 11.6 B + 879 = 11.6 68 + 879 = 1667.8 kkalhari

5.2.7. Waktu Istirahat Yang Dibutuhkan Pekerja

Denyut nadi dipantau saat belum bekerja, saat bekerja dan setelah bekerja istirahat, maka waktu pemulihan untuk beristirahat meningkat sejalan dengan beban kerja. Dalam keadaan yang ekstrim, pekerja tidak mempunyai waktu istirahat yang cukup sehingga mengalami kelelahan yang kronis. Murrel 1965 merumuskan metode untuk menentukan waktu istirahat yang dibutuhkan sebagai kompensasi dari pekerjaan fisik dirumuskan sebagai berikut: 5 . 1 − − = K S K T R Keterangan : R T = Istirahat yang dibutuhkan menit Universitas Sumatera Utara T = Durasi waktu kerja menit K = Konsumsi energi rata-rata untuk bekerja kkalmenit S = Pengeluaran energi rata-rata yang direkomendasikan S= 4 Kkalmenit untuk wanita dan S= 5 Kkalmenit untuk laki-laki Contoh : Lamanya waktu istirahat untuk pukul 10.00 = 5 . 1 36 . 5 5 36 . 5 60 − − = 5.6 menit Konsumsi energi rata-rata dapat dilihat pada Tabel 5.22.-5.24 Hasil perhitungan lamanya waktu istirahat yang dibutuhkan oleh para pekerja sepanjang jam kerja disajikan pada Tabel 5.28 sampai dengan Tabel 5.30. Tabel 5.28. Waktu Istirahat yang dibutuhkan Pekerja 1 Waktu Pengamatan pada Jam Denyut Nadi Rata- rata per hari Energi kkalmenit Waktu Istirahat yang diperlukan menit 07.00 72.5 2.63 - 08.00 86.5 3.36 - 09.00 104.88 4.60 - 10.00 114.38 5.36 5.6 10.30 118.75 5.74 10.5 11.00 76.63 2.82 - 12.00 92.13 3.71 - 13.00 103.38 4.48 - 14.00 104.88 4.60 - 15.00 112.75 5.5 7.5 16.00 118.75 5.74 10.5 17.00 121.38 6.00 13.3 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.29. Waktu Istirahat yang dibutuhkan Pekerja 2 Waktu Pengamatan pada Jam Denyut Nadi Rata- rata per hari Energi kkalmenit Waktu Istirahat yang diperlukan menit 07.00 74.38 2.71 - 08.00 90.14 3.59 - 09.00 93.25 3.78 - 10.00 112.63 5.21 3.4 10.30 121.88 6.02 13.6 11.00 79.88 3.00 - 12.00 90.38 3.60 - 13.00 103.88 4.51 - 14.00 114.38 5.36 5.6 15.00 115.13 5.42 6.4 16.00 120.13 5.87 11.9 17.00 129.75 6.77 20.2 Tabel 5.30. Waktu Istirahat yang dibutuhkan Pekerja 3 Waktu Pengamatan pada Jam Denyut Nadi Rata- rata per hari Energi kkalmenit Waktu Istirahat yang diperlukan menit 07.00 73.75 2.68 - 08.00 89.13 3.51 - 09.00 98.75 4.15 - 10.00 107.38 4.80 - 10.30 11.88 5.16 3 11.00 79 2.95 - 12.00 91.5 3.66 - 13.00 104.25 4.55 - 14.00 112.38 5.21 3.5 15.00 121.25 5.96 13 16.00 128.63 6.66 19.3 17.00 138.88 7.72 26.23 Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISA PEMECAHAN MASALAH

6.1. Penilaian Beban Kerja

Penilaian beban kerja secara tak langsung adalah dengan mengukur denyut nadi selama bekerja. Kategori beban kerja pada metode ini ditentukan melalui beban kardiovaskuler CVL, hasil pengolahan dengan metode tidak langsung didapat hasil perhitungan seperti disajikan pada Tabel 6.1. Dari tabel tersebut diperoleh hasil dengan kategori diperlukan perbaikan terhadap seluruh pekerja yang diamati. Adapun perbaikan yang akan dilakukan yaitu dengan memberikan waktu istirahat pendek seluruh pekerja agar mengurangi beban kardiovaskuler CVL. Tabel 6.1. Hasil Penilaian Beban Kerja Berdasarkan Kardiovaskuler Pekerja Umur DNI DNK DNMaks CVL Kategori 1 45 74.6 107.72 175 33 Diperlukan Perbaikan 2 43 77.13 109.15 177 32.06 Diperlukan Perbaikan 3 47 76.38 110.4 173 35.21 Diperlukan Perbaikan

6.2. Waktu Istirahat Aktual Saat Ini

Waktu kerja yang diberlakukan pada bagian penyortiran saat ini adalah 10 jam kerja termasuk 1 jam lembur mulai dai pukul 07.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB dan isitirahat selama 0.5 jam pada pukul 10.30 WIB sampai dengan 11.00 WIB untuk istirahat makan siang tambahan serta diberikan waktu istirahat Universitas Sumatera Utara