Ilokusi Mempengaruhi ilokusi membujuk

65 mendapatkan apem. Konon katanya apabila mendapatkan apem dan memakannya warga Jogowiyu meyakini akan menjadi sehat, rejeki lancar, enteng jodoh. Penulis ingin menyampaikan kepada pembaca bahwa saat itu suasana di Jogowiyu sangat meriah dipadati banyak orangdari segala usia dan asal daerah yang bermacam-macam yang datang untuk memperebutkan apem. Teks 2 di atas meyakinkan pembaca bahwa di kota Taoyuan memang benar orang awam tidak boleh mengangkat atau membantu korban kecelakaan dalam kondisi apapun karena akan membahayakan korban. Penulis meyakinkan pembaca bahwa di kota tersebut termasuk kota yang rapi, tidak macet, bersih, tertib lalu lintas, sehingga ketika terjadi kecelakaan polisi dan tenaga medis akan siap melayani setiap waktu. Teks 3 di atas menggambarkan suasana didalam kereta. Kereta tersebut akan memasuki stasiun Cirebon, di luar stasiun tersebut banyak tangan jail yang melempari kaca jendela dengan batu. Letak kaca tersebut sangat dekat dengan kursi penumpang. Saat kaca itu dilempari batu dua kali tidak sampai pecah namun retak. Penulis meyakinkan pembaca bahwa memang benar kaca kena lemparan batu dua kali ditempat yang sama dan sebenarnya lemparan yang kedua memang tidak disengaja dan hanya kebetulan saja terjadi ditempat yang sama dengan orang yang sama pula.

4.3.3.2 Ilokusi Mempengaruhi

Tuturan “mempengaruhi” juga merupakan ilokusi. Pengaruh berarti daya yang ada atau timbul dari seseorang orang atau benda yang ikut membentuk watak, kepercayaan, atau perbuatan seseorang. Mempengaruhi berarti 66 berpengaruh pada batin seseorang akan daya kerjanya KBBI, 2007: 849. Dengan membaca teks Sungguh-Sungguh Terjadi yang berilokusi mempengaruhi, diharapkan pembaca bisa terpengaruh dan percaya. Berikut teks yang termasuk ilokusi mempengaruhi. 1 Di jalan raya Butuh, Mojosongo, Boyolali, ada warung soto rumput dan sate rumput. Sepintas agak nyleneh, tapi ternyata, soto dan sate ayamnya dilengkapi sayur dan lalapan menggunakan rumput laut. Mau coba?sotonya satu porsi Rp 3.000, satenya Rp 6.000. murah meriah dan uenak tenaaan 2 Selalu saja ada taktik nyleneh baru orang jualan bakso. Seperti misalnya di desa Giwangretno, kecamatan Sruweng, Pak Yono, pemilik warung bakso “Gila” membuat variasi bakso yang harganya disesuaikan. Semakin besar ukuran, semakin mahal harganya. Ada bakso Rp 5.000, Rp 7.000, Rp 10.000, Rp 12.000 dan Rp 30.000 per porsi. Dan yang paling “Gila” dijual seharga Rp 300.000 berukuran sebesar kalapa. Selain punya kios, pak Yono juga menjajakan baksonya dengan mobil. Teks 1 tersebut menggambarkan suasana di warung soto, dengan menu andalannya soto dan sate rumput. Sepintas mendengar pembaca akan merasa penasaran dan ingin mencoba. Penulis ingin mempengaruhi pembaca dan diperkirakan akan timbul rasa ingin tahu bahwa soto dan sate tersebut bukan disajikan dengan rumput-rumput hijau yang tumbuh ditanah melainkan rumput laut agar tercipta cita rasa yang menggugah selera. Teks 2 tersebut berisi suatu pernyataan agar mampu mempengaruhi pembaca dan diperkirakan timbul rasa ingin tahu, rasa ingin mencoba bakso dengan harga yang disesuaikan dengan kantong.

4.3.3.3 ilokusi membujuk

Membujuk berarti berusaha meyakinkan seseorang dengan kata-kata manis dan sebagainya yang dikatakan benar untuk memikat hati, menipu,dsb KBBI, 2007 : 171. Berikut teks yang termasuk ilokusi membujuk. 67 1 Fenomena crop circle yang muncul di Sleman, Bantul dan Magelang juga “merembet” ke Klaten. Sabtu 29-1-2011 di pasar Cawas Klaten ada tukang cukur keliling bernama Pak Rusno yang kadang mangk al di tepi jalan Cawas-Semin mencari langganan dengan teriak-teriak pada setiap orang lewat begini, “model anyar, crop circle, model rambut anyar crop circle” sambil menunjukan kertas dilaminating bergambar 3 model potong rambut crop circle. 2 Di dekat terminal Gilingan Tirtonadi Solo, ada penjual terbelo dan kijing yang pasang papan diberi tulisan bunyinya begini: jual rumah mayat berbagai ukuran bergaransi. Teks 1 di atas menggambarkan seorang tukang cukur keliling yang sedang menawari model baru crop circle. Fenomena crop circle terjadi di persawahan, tukang cukur mengharap apabila model crop circle diterapkan dirambut akan bagus dan menjadi tren baru. Model ini cocok untuk anak kecil dan anak remaja. Teks 2 di atas penulis menggambarkan berada di toko terbelo yang ingin membujuk pembeli dengan kata-kata yang menarik perhatian agar suatu hari nanti jika membutuhkan terbelo bisa langsung menuju desa Tirtonadi, bisa langsung datang, memilih sesuai dengan ukuran, warna, model, dan tentunya ada garansi.

4.3.3.4 Ilokusi Menyindir

Dokumen yang terkait

“Semiotika 2 foto Jurnalistik Erupsi Gunung Kelud” (Analisis Semiotika pada Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat 19 Februari 2014 dan 23 Februari 2014).

0 2 8

PENDAHULUAN Penggunaan Deiksis Dalam Berita Utama Harian KOMPAS Bulan Februari-Maret 2013.

0 1 7

PENGGUNAAN DEIKSIS DALAM BERITA UTAMA HARIAN KOMPASBULAN FEBRUARI-MARET 2013 Penggunaan Deiksis Dalam Berita Utama Harian KOMPAS Bulan Februari-Maret 2013.

0 1 13

DIKSI DAN GAYA BAHASA WACANA IKLAN PADA TABLOID NOVA EDISI BULAN FEBRUARI – MARET 2012 Diksi Dan Gaya Bahasa Wacana Iklan Pada Tabloid Nova Edisi Bulan Februari – Maret 2012.

0 1 11

PRESUPOSISI DAN REFERENSI PADA RUBRIK SUNGGUH-SUNGGUH TERJADI SURAT KABAR KEDAULATAN RAKYAT Presuposisi Dan Referensi Pada Rubrik Sungguhsungguh Terjadi Surat Kabar Kedaulatan Rakyat Edisi Desember 2011.

0 1 16

PRESUPOSISI DAN REFERENSI PADA RUBRIK SUNGGUH-SUNGGUH TERJADI SURAT KABAR KEDAULATAN RAKYAT Presuposisi Dan Referensi Pada Rubrik Sungguhsungguh Terjadi Surat Kabar Kedaulatan Rakyat Edisi Desember 2011.

0 2 15

Analisis ketepatan diksi pada kolom 'Analisis' surat kabar harian Kedaulatan Rakyat Edisi Maret 2014.

0 1 76

Analisis ketepatan diksi pada kolom 'Analisis' surat kabar harian Kedaulatan Rakyat Edisi Maret 2014

0 0 74

JENIS NAMA DAN DASAR PENAMAAN DALAM KOLOM “SUNGGUH-SUNGGUH TERJADI” (SST) DI KEDAULATAN RAKYAT : SEBUAH KAJIAN AWAL Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia

0 2 125

Tindak ilokusi dan perlokusi pada ``Sungguh-Sunggh Terjadi`` Harian Kedaulatan Rakyat bulan Februari-Maret 2012 - USD Repository

0 2 100