antioksidan menggunakan metode DPPH. Menurut Abd El Baky et al. 2008 antioksidan yang terkandung dalam Spirulina berasal dari fikosianin, betakaroten,
tokoferol, γ-linoleic acid dan komponen fenol.
4.7 Persentase Angka Kecukupan Gizi AKG Tablet Hisap Spirulina
Angka kebutuhan gizi adalah banyaknya zat-zat gizi yang secara fisiologis dibutuhkan seseorang untuk mencapai dan mempertahankan status gizi cukup
Sedangkan angka kecukupan gizi adalah kecukupan gizi untuk rata-rata penduduk menurut umur, gender, dan keadaan fisiologis tertentu misalnya hamil dan
menyusui Almatsier et al. 2011. Pesentase terhadap angka kecukupan gizi tablet hisap Spirulina untuk kosumen umum dan anak-anank dapat dilihat pada Tabel 9
dan 10. Tabel 9 Persentase terhadap angka kecukupan gizi AKG
tablet hisap Spirulina untuk konsumen dewasa Takaran saji
Per sajian kemasan 3,2 g
Total energy 12,27 kkal
11,44 kkal
Nutrisi AKG
Spirulina komersial
AKG
Spirulina kultivasi Karbohidrat
0,63 0,45
Protein 1,62
1,55 Lemak
0,13 0,39
Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2000 kkal
Tabel 10 Persentase terhadap angka kecukupan gizi AKG tablet hisap Spirulina untuk konsumen anak-anak
Takaran saji Per sajian kemasan
3,2 g Total energy
12,27 kkal 11,44 kkal
Nutrisi AKG
Spirulina komersial
AKG
Spirulina kultivasi Karbohidrat
0,95 0,68
Protein 2,70
2,66 Lemak
0,20 0,61
Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2000 kkal
Kebutuhan gizi per hari mengacu pada kebutuhan perhari untuk konsumen umum dari BPOM 2005 yaitu karbohidrat 300 g 1200 kkal, protein 60 g 240
kkal, dan lemak 62 g 560 kkal, sedangkan kebutuhan perhari untuk konsumen
anak-anak yaitu karbohidrat 200 g 800 kkal, protein 35 g 140 kkal, dan lemak 40 g 360 kkal. Tablet hisap Spirulina dengan takaran saji 3,2 gram dengan
anjuran Spirulina 2 gr perhari menyumbangkan karbohidrat 0,70 dan 0,46 , protein 2,70 dan 2,66 , lemak 0,13 dan 0,39 untuk konsumen dewasa.
Sedangkan tablet hisap Spirulina ini menyumbangkan karbohidrat 0,95 dan 0,68, protein 1,62 dan 1,55, lemak 0,2 dan 0,6 untuk konsumen anak-
anak. Angka kecukupan gizi tablet hisap Spirulina komersial lebih besar dibanding tablet hisap kultivasi disebabkan kandungan gizi pada keduanya
berbeda sesuai dengan bahan baku yang digunakan. Food and Agriculture Organization FAO 2008 menyatakan bahwa
Spirulina merupakan pangan yang GRAS Generally recognized as safe atau yang sudah dinyatakan aman. Spirulina yang digunakan sebagai pangan,
konsumsi per sajinya diperbolehkan pada kisaran 2,0 sampai 8,0 gram, yang berarti mengandung 60 protein berkisar 1,2
–4,8 gram. Saran penyajian berbagai takaran saji tablet hisap Spirulina untuk konsumen dewasa dan anak-anak dapat
dilihat pada Tabel 11 dan 12. Tabel 11 Kandungan gizi tablet hisap Spirulina dalam berbagai takaran saji
untuk konsumen dewasa Kandungan
Gizi Jumlah yang disumbangkan
Takaran saji 3,2 g
Takaran saji 6,4 g
Takaran saji 9,6 g
Takaran saji 12,8 g
Gram AKG Gram
AKG Gram
AKG Gram AKG Karbohidrat
1,91 0,63
3,82 1,27
5,73 1,91
7,65 2,55
Protein 0,97
1,62 1,94
3,24 2,91
4,86 3,88
6,48 Lemak
0,08 0,13
0,165 0,26
0,24 3,40
0,33 0,53
Total kalori 12,27 kkal
24,55 kkal 36,83 kkal
49,12 kkal
Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2000 kkal
Tabel 12 Kandungan gizi tablet hisap Spirulina dalam berbagai takaran saji untuk konsumen anak-anak
Kandungan Gizi
Jumlah yang disumbangkan Takaran saji
3,2 g Takaran saji
6,4 g Takaran saji
9,6 g Takaran saji
12,8 g Gram AKG
Gram AKG
Gram AKG Gram AKG
Karbohidrat 1,91
0,70 3,82
1,91 5,73
2,86 7,65
3,82 Protein
0,97 2,70
1,94 5,55
2,91 8,33
3,88 11,11
Lemak 0,08
0,20 0,16
0,41 0,24
0,61 0,33
0,82 Total kalori
12,27 kkal 24,55 kkal
36,83 kkal 49,12 kkal
Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2000 kkal
Tablet hisap Spirulina dengan takaran saji 3,2 g, 6,4 g, 9,6 g dan 12,8 g sesuai dengan anjuran konsumsi yang diperbolehkan oleh FAO sebagai pangan
yang GRAS 2 sampai 8 g menyumbangkan protein 1,62, 3,24, 4,86, dan 6,84 untuk konsumen dewasa dan menyumbangkan protein 2,70, 5,55,
8,33, dan 11,11 untuk anak-anak. Catatan FAO 2008 menunjukkan bahwa 10 gram Spirulina menyediakan 1,3 mg kolesterol dan 36 kkal energi, sedangkan
dalam jumlah yang sama, telur menyediakan 300 mg kolesterol dan 80 kkal energi. Hal ini menunjukkan bahwa kandungan kolesterol telur jauh lebih tinggi
dibanding Spirulina. Jittanoonta et al. 1999 melaporkan bahwa dalam 9 gram Spirulina yang diujikan pada tikus memiliki kandungan asam nukleat 1,21 gkg
berat badan. Batas asam nukleat dalam tubuh berdasarkan acceptable daily intake ADI adalah 4,33 gkg berat badan, sehingga penambahan 9 gram Spirulina
masih aman untuk dikonsumsi.
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Formula tablet hisap Spirulina terpilih yaitu tablet hisap dengan konsentrasi Spirulina 500 mg dan mint 0,5. Spirulina hasil kultivasi memiliki
kadar air, kadar abu, kadar lemak lebih tinggi dibandingkan dengan Spirulina komersial, sedangkan kadar protein Spirulina hasil kultivasi lebih rendah. Tablet
hisap Spirulina berbahan baku Spirulina hasil kultivasi memiliki kadar air, kadar abu dan lemak lebih tinggi dibandingkan tablet hisap berbahan baku Spirulina
komersial namun protein pada keduanya tidak berbeda secara signifikan. Aktivitas antioksidan tablet hisap komersial dan kultivasi yang belum mengalami ekstraksi
tergolong lemah. Tablet hisap Spirulina dengan takaran saji 3,2 g menyumbangkan total energi 12,27 kkal dan 11,44 kkal dengan AKG protein
1,62 dan 1,55 untuk konsumen dewasa, 2,7 dan 2,66 untuk anak-anak.
5.2 Saran