Suatu  instrumen  harus  diuji  validitas  dan  reliabilitas  sebelum  digunakan untuk  mengukur  kemampuan  siswa.  Dalam  menentukan  validitas  dan  reliabilitas
data,  salah  satu  caranya  dengan  mempercayai  kredibilitas  peneliti  itu  sendiri. Selanjutnya, uji validitas dan reliabilitas dijabarkan sebagai berikut.
1. Uji Validitas Instrumen
Nurgiyantoro  2009:  338  memaparkan  bahwa  validitas  berhubungan dengan  “apakah  instrumen  yang  dimaksudkan  untuk  mengukur  sesuatu  itu
memang  dapat  mengukur  secara  tepat  sesuatu  yang  akan  diukur  tersebut”.  Hal tersebut mengartikan bahwa apakah alat penelitian tersebut dapat terukur dengan
tepat atau tidak terhadap apa yang akan diukur. Validitas berkaitan dengan ranah yang akan diukur oleh alat pengukur serta hasil pengukuran.
Penelitian ini menggunakan instrumen berupa tes menulis, maka instrumen penelitian yang diuji kevalidannya adalah validitas isi. Validitas isi menunjukkan
seberapa  jauh  instrumen  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  mampu mencerminkan tujuan yang ditentukan. Instrumen disusun berdasarkan kurikulum
SMA,  dan  dikonsultasikan  dengan  Bapak  Dr.  Nurhadi,  M.Hum.  selaku  dosen pembimbing,  serta  Bapak  Bambang  S,  S.Pd.  selaku  guru  mata  pelajaran  Bahasa
Indonesia. Kemudian, instrumen yang berupa tes dikatakan valid dari segi isi jika instrumen  tersebut  relevan  dengan  materi  yang  disampaikan.  Dengan  demikian,
instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dapat dikatakan valid.
2. Uji Reliabilitas
Menurut  Arikunto  1996:  178,  reliabilitas  menunjuk  pada  tingkat keterandalan  sesuatu,  sementara  reliabel  artinya  dapat  dipercaya,  jadi  dapat
diandalkan.  Uji  reliabilitas  merujuk  pada  sebuah  pengertian  apakah  suatu instrumen  dapat  mengukur  sesuatu  yang  diukur  secara  konsisten  dari  waktu  ke
waktu  Nurgiyantoro,  2012:  341.  Jika  sebuah  alat  ukur  dapat  digunakan  secara konsisten oleh siapapun dan kapanpun, maka alat ukur tersebut dapat dinyatakan
sebagai  alat  yang  dapat  dipercaya  reliabel.  Alat  ukur  yang  reliabel  akan memberikan hasil  yang  kurang lebih sama jika diujikan lebih dari satu  kali pada
subjek yang sama dalam waktu yang berbeda. Instrumen dalam penelitian ini mempunyai pedoman penilaian keterampilan
menulis  yang  didasarkan  pada  unsur-unsur  naskah  drama  dan  kompetensi  dalam silabus  kelas  XI  SMA.  Semua  hal  tersebut  dijadikan  dasar  dalam  pembuatan
penilaian  keterampilan  menulis  naskah  drama.  Oleh  karena  itu,  jika  semua  hal yang mendasari tersebut tidak berubah, maka instrumen dalam penelian ini  akan
terus reliabel atau bisa dipercaya.
G. Teknik Pengumpulan Data
Teknik  pengumpulan  data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah metode  tes.  Menurut  Arikunto  2006:  150,  metode  tes  adalah  metode  dengan
serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan,  pengetahuan,  serta  kemampuan  yang  dimiliki  seseorang  individu
maupun  kelompok.  Metode  tes  yang  dilakukan  yaitu  berupa  tes  menulis  naskah