Kriteria Tidak gurih
Gurih Cukup gurih
Cukup gurih
Pada tabel 4.5 dapat diketahui hasil penilaian untuk keempat pangsit goreng pada indikator rasa. Pada pangsit goreng K 70 panelis meberikan skor 1,
rerata pada pangsit goreng K adalah 1,3 dengan kriteria tidak gurih. Sample A sebanyak 65 panelis yang memberikan skor 4, dengan skor rerata 3,65 termasuk
kriteria gurih. Pada pangsit goreng B sebanyak 55 panelis meberikan skor 3dengan rerata 2,95 memiliki kriteria cukup gurih. pangsit goreng C sebanyak
40 panelis memberikan skor 3 dengan rerata 2,8 yang memiliki kriteria cukup.
4.1.5 Analisis Kualitas Inderawi Pangsit Goreng Eksperimen dan Kontrol
Ditinjau dari Indikator Warna, Tekstur dan Rasa
Adapun ringkasan data hasil perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal terhadap pangsit goreng meliputi indikator warna, tekstur, dan rasa sebagai
berikut. Tabel 4.6 Ringkasan data hasil perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal
pada indikator warna, tekstur, dan rasa.
No Indikator
F
hitung
F
tabel
Keterangan
1 Warna
32.844 1,592
Berbeda nyata 2
Tekstur 56,459
1,592 Berbeda nyata
3 Rasa
51,412 1,592
Berbeda nyata
Pada Tabel 4.6 menunjukkan bahwa kualitas pangsit goreng meliputi indikator indikator warna, tekstur, dan rasa menunjukkan F hitung lebih besar
dibandingkan dengan F tabel, artinya ada perbedaan nyata. Data pada tabel 4.6 dapat disimpulkan Ha diterima, artinya ada perbedaan kualitas pangsit goreng
hasil eksperimen ditinjau dari seluruh indikator.
4.1.6 Perhitungan Uji Tukey tingkat kepercayaan pangsit goreng
eksperimen dibandingkan dengan pangsit goreng kontrol.
Uji Tukey merupakan lanjutan dari analisis varian klasifikasi tunggal apabila hasil yang diperoleh menyebutkan ada perbedaan yang nyata, untuk
mengetahui ada tidaknya perbedaan antar pangsit goreng penambahan wortel dan
ikan teri nasi dan pangsit goreng kontrol maka dilanjutkan ke Uji Tukey seperti
dibawah ini. 4.1.6.1
Data Uji Tukey pada indikator warna pangsit goreng eksperimen dan
pangsit goreng kontrol Hasil perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal diketahui bahwa ada
perbedaan yang nyata pada indikator warna dari pangsit goreng hasil eksperimen. Ringkasan data hasil uji Tukey pada indikator warna dapat dilihat pada Tabel 4.7.
Tabel 4.7 Ringkasan data uji Tukey pada indikator warna berdasarkan perhitungan analisis klasifikasi tunggal
No Perbandingan
antar sampel Signifikan
Keterangan
1 K
– A K
– B 0,00 0,05
0,00 0,05 Ada perbedaan
Ada perbedaan
K – C
0,01 0,05 Ada perbedaan
2 A
– B A
– C 0,752 0,05
0,00 0,05 Tidak Ada perbedaan
Ada perbedaan 3
C – B
00,0 0,05 ada perbedaan
Keterangan : A : pangsit goreng dengan penambahan 20 gram ikan teri nasi dan wortel
40. B : pangsit goreng dengan penambahan 20 gram ikan teri nasi dan wortel
30. C : pangsit goreng dengan penambahan 20 gram ikan teri nasi dan wortel
20. K : pangsit goreng kontrol
Pada uji Tukey dapat dilihat hasil kualitas inderawi pangsit goreng eksperimen pada indikator warna untuk masing-masing. Pangsit goreng A dengan
pangsit goreng B menunjukkan tidak ada perbedaan. Sedangkan pangsit goreng K dengan pangsit goreng A, pangsit goreng B, pangsit goreng C menunjukkan ada
perbedaan, serta pangsit goreng B dengan pangsit goreng C, pangsit goreng B dengan pangsit goreng K juga menunjukan ada perbedaan.
4.1.6.2 Data Uji Tukey pada indikator tekstur pangsit goreng eksperimen
dengan pangsit goreng kontrol. Hasil pada perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal diketahui
bahwa ada perbedaan yang nyata pada indikator tekstur dari pangsit hasil eksperimen. Ringkasan data hasil uji Tukey pada indikator tekstur dalam dapat
dilihat pada Tabel 4.8.
Tabel 4.8 Ringkasan data uji Tukey pada indikator tekstur berdasarkan perhitungan analisis klasifikasi tunggal.
No Perbandingan
antar sampel Signifikan
Keterangan
1 K
– A K
– B K
– C 0,00 0,05
0,00 0,05 0,941 0,05
Ada perbedaan Ada perbedaan
Tidak ada perbedaan 2
A – B
A – C
0,00 0,05 0,00 0,05
Ada perbedaan Ada perbedaan
3 B
– C 0,00 0,05
Ada perbedaan
Berdasarkan uji Tukey dapat dilihat hasil kualitas inderawi pangsit goreng hasil eksperimen pada indikator tekstur untuk masing-masing pangsit goreng.
pangsit goreng K dengan C menunjukkan tidak ada perbedaan. Sedangkan pangsit goreng K dengan A, B menunjukkan ada perbedaan, serta pangsit goreng
A dengan B, pangsit goreng A dengan C dan pangsit goreng B dengan C juga menunjukan ada perbedaan.
4.1.6.3 Data Uji Tukey pada indikator rasa pangsit goreng wortel dan ikan teri
nasi dengan pangsit goreng kontrol. Pada hasil perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal diketahui bahwa
ada perbedaan yang nyata pada indikator rasa dari pangsit goreng eksperimen. Ringkasan data hasil uji Tukey pada indikator rasa dalam dapat dilihat pada Tabel
4.9.
Tabel 4.9 Ringkasan data uji Tukey pada indikator rasa berdasarkan perhitungan analisis klasifikasi tunggal.
No Perbandingan
antar sampel Sig
Keterangan
1 K
– A K
– B K
– C 0,00 0,05
0,00 0,05 0,00 0,05
Ada perbedaan Ada perbedaan
Ada perbedaan 2
A – B
A – C
0,03 0,05 0,00 0,05
Ada perbedaan Ada perbedaan
3 B
– C 0,868 0,05
Tidak ada perbedaan
Berdasarkan uji Tukey dapat dilihat hasil kualitas inderawi pangsit goreng hasil eksperimen pada indikator rasa untuk masing-masing produk. pangsit goreng
B dengan pangsit goreng C menunjukkan tidak ada perbedaan. Sedangkan pangsit goreng K dengan pangsit goreng A, pangsit goreng B, pangsit goreng C
menunjukkan ada perbedaan, serta pangsit goreng A dengan pangsit goreng B, pangsit goreng A dengan pangsit goreng C juga menunjukan ada perbedaan.
4.1.7 Hasil keseluruhan Uji Inderawi Pangsit Goreng