97
siklus I hanya sebesar 76,32, kemudian pada siklus II meningkat menjadi 92,11. Perolehan ini sudah memenuhi indikator keberhasilan minimal nilai rata-
rata 70 dan indikator keberhasilan ketuntasan klasikal minimal 75. Hal ini membuktikan bahwa model Team Assisted Individualization terbukti efektif
meningkatkan hasil belajar siswa.
5.1.3 Peningkatan Performansi Guru
Perolehan nilai performansi guru melalui APKG I dan APKG II meningkat dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I perolehan nilai akhir performansi guru
sebesar 80,94 sedangkan pada siklus II perolehan nilai akhir performansi guru meningkat 6,49 menjadi 87,43 dengan kriteria penilaian baik sekali. Perolahan
tersebut menandakan tercapainya indikator keberhasilan minimal performansi guru yaitu 71 dan membuktikan bahwa mode Team Assisted Individualization
dapat meningkatkan performansi guru, baik dalam penyusunan RPP maupun pada saat pelaksanaan pembelajaran
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, dan simpulan yang telah dipaparkan sebelumnya, peneliti memberikan beberapa saran sebagai berikut:
5.2.1 Bagi Siswa
Demi tercapainya tujuan pembelajaran dengan menerapkan model TAI maka hendaknya:
1 Siswa melakukan persiapan sebelum pelaksanaan pembelajaran
2 Siswa bersungguh-sungguh dalam mengikuti pemberlajaran.
98
5.2.2 Bagi Guru
Demi tercapainya tujuan pembelajaran dengan menerapkan model TAI serta peningkatan kualitas pembelajaran, maka guru hendaknya:
1 Guru melakukan persiapan sebelum pelaksanaan pembelajaran dengan
menerapkan model TAI, misalnya menyiapkan materi yang akan dipelajari siswa baik individu maupun kelompok serta menyusun rancangan
pembelajaran dengan baik. 2
Guru memnampilkan media pembelajaran yang sesuai dengan materi ajar ketika pelaksanaan pembelajaran.
3 Guru aktif melakukan inovasi pembelajaran agar pembelajaran tidak
membosankan dan siswa menjadi lebih antusias dalam pembelajaran
5.2.3 Bagi Sekolah
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, model pembelajaran TAI terbukti efektif meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA materi energi. Oleh
sebab itu hendaknya sekolah mendukung guru dalam melakukan inovasi pembelajaran, misalnya dengan menyediakan sarana prasaran yang memadai agar
mempermudah guru dalam melakukan inovasi pembelajaran.
5.2.4 Bagi Pembaca
Penelitian tentang model pembelajaran TAI hendaknya tidak berhenti disini, namun dapat diteruskan ke penelitian yang akan datang guna memperoleh
hasil yang lebih akurat mengenai model TAI.
99
DAFTAR PUSTAKA
Anitah W., Sri. 2009. Strategi Pembelajaran di SD. Jakarta: Universitas Terbuka Press.
Aqip, Zainal, dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk guru SD, SlB dan TK..Bandung: YRAMA WIDYA. Aqip, Zainal, dkk. 209. Penelitian
Tindakan Kelas untuk guru SD, SlB dan TK..Bandung: YRAMA WIDYA. Arikunto, Suharsimi, Suhardjono, dan Supardi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas.
Jakarta: Bumi Aksara. Fitri, Mardeni Astonita. 2014. Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang
Menggunakanmodel Pembelajaran Kooperatif Tipe Team-Assisted Individualization Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Mata
Pelajaran Ekonomi Siswamtsn Model Padang. http:ejournal-s1-stkip-
pgri- sumbar.ac.id2fFindex.php2FEkonomiFarticle2F11392Fview2
F1139 accesed 20032015
Hamaik, Oemar. 2011. Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
---------------------. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Hijriyah, Umtikhah Nurul. 2013. Efektivitas Model Pembelajaran Team Assisted
Individualization terhadap Hasil Belajar PKN. Jurnal of Elementary Education,
Volume 2,
Number 2.
Online. Available
at http:journal.unnes.ac.idsjuindex.phpjee
accessed 12012015 Huda, Miftakhul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar. ----------------------. 2014. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Isjoni. 2010. Cooperative Learning. Bandung: ALFABETA. Izzaty, dkk. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press
Kunandar. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Depok. Rajagrafindo Persada Mikarsa, Hera Lestari dkk. 2008. Pendidikan Anak SD. Jakarta: Universitas
Terbuka Press.
100
Mikawati, Yunia. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Team Assisted Idividualization TAI untuk meningkatkan Pembelajaran IPA Materi
Sifat-Sifat Cahaya Siswa Kelas V SD Purworejo 1 Tulungagung. http:library.um.ac.idptkindex.php?mod=detailid=50377
. Diunduh
pada 20 Maret 2015. Nneji, Love Dr. 2011. Impact Of Framing And Team Assisted Individualized
Instructional Strategies Students’ Achievement In Basic Science In The North Central Zone Of Nigeria. Knowledge Review Volume 23, Number 4.
Online. Available
at http:www.globalacademicgroup.comjounalsknowledge
[accessed 4042015]
Pratami, VN. 2012. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar dan Aktivitas Belajar Siswa dangan Pembelajaran Kooperative Tipe TAI Team Assisted
IndividualizationMenggunakan Alat Peraga pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri Rapah 03 Purworejo Banyubiru Semester 2 Tahun
20112012.
http:repository.uksw.eduhandle123456789907 . Diunduh
pada 15 Maret 2015. Priyono, Titik Sayekti. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 3: Untuk SD dan MI Kelas
3. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional Puspitasari, Luki. 2013. Penerapan Model Kooperatif Tipe Team Assisted
Individualization TAI dalam Peningkatande Pembelajaran IPA di Kelas V
SD. Volume
5, Number
2. Online.
Avaible at
http:jurnal.fkip.uns.ac.idindex.phppgsdkebumenarticleview2016 accesed 13012015
Rahmadeni, Fitri. 2013. Peningkatan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 1 dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI Team
Assisted Individualization
di SMA
Negeri 2
Bukitinggi. http:ejournal.unp.ac.id
. Diunduh pada 18 Maret 2015. Rifa’i RC, Achmad dan Catharina Tri Anni. 2009. Psikologi Pendidikan.
Semarang: UNNES Press. Rusman. 2013. Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Professionalisme
Guru. Jakarta: Rajawali Press. Samatowa, Usman. 2006. Bagaimana Membelajarkan IPA di Sekolah Dasar.
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Sardiman. A. M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rajawali Press Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Posdakarya
101
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Slavin. 2005. Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktek. Bandung: Nusa Media
Supardi. 2013. Kinerja Guru. Depok. Rajagrafindo Persada. Suprijono, Agus. 2012. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi Paikem.
Yogyakarta. Pustaka Pelajar. Surita, Dayang Diah. 2012. Peningkatan Hasil Belajar Menggunakan Team
Assisted Individualization Pembelajaran Matematika Kelas VI SD N 12 Kubu.
http:jurnal.untan.ac.idindex.phpjpdpbarticleview567 . accessed
01042015 Susanto, Ahmad. 2014. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Kencana
Prenadamedia Group. Syah, Muhibin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung. Remaja Posdakarya.
Tran, Van Dan. 2013. Theoretical Perspectives Underlying the Application of CooperativeLearning in Classrooms.International Journal of Higher
Education 2012, Volume 2, Number 4, 1001-109. Online. Available athttp:www.sciedu.cajournalindex.phpijhearticleview35042072[acce
ssed 24122014]
Trianto. 2014. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP.
Jakarta: Bumi Aksara. Trisna, Ade Nila. 2012. Peningkatan Hasil Belajar Biologi Melalui Model Team
Assisted Individualization
Dengan Media
Audio Visual.
http:ejournal.unpak.ac.id . accessed 15032015.
UU RI
No. 20
TAHUN 2003.
Online at
Available at
http. www.paudni.kemdigbud.go.id
peraturan-perundangan-bidang- paudni[accesed 18022015]
UNNES. 2011. Pedoman Akademik Universitas Negeri Semarang. Semarang: Unnes Press
Wahyudin, Dinn, dkk. 2007. Pengantar Pendidikan. Jakarta. Universitas Terbuka Press.
102
Wiranataputra, Udin S. dkk. 2008. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Universitas Terbuka Press.
Yonny, Acep dkk. 2010. Menyusun Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Familia.
103
Lampiran 1 DAFTAR NAMA SISWA KELAS III SD NEGERI KERTAHARJA 01
TAHUN PELAJARAN 20142015
No Nama
Jenis Kelamin
LP No
Nama Jenis
Kelamin LP
1. Wahyu Laelatul Q.
L 20. Feri Ade Mustofa
L 2.
Gina Novalia P
21. Haidar Rif’an A. A.
L 3.
Susilo L
22. Irma Nuraeni P
4. Alfin Mufadhol
L 23. M. Nurkholis
L 5.
Deo Rifki Rahmadani L
24. M. Ulin Nuha L
6. Gunawan Putra
L 25. Nadia Kayla A.
P 7.
M. Aril S. L
26. Nailul Maghfiroh P
8. Naila Syakirotul Fitri
P 27. Nazla Dzatatun
P 9.
Novaldo L
28. Rangga Dwi R. L
10. Robiatul Adawiyah P
29. Sekar Berliana F. P
11. Taufik Alvien F. L
30. Sekar Putri Lestari P
12. Ade Reygina Tri S. P
31. Tsania Fitrotunnisa P
13. Andika Rizki L
32. Umaroh Fadilani P
14. Anggi Dwi L L
33. Wahyu Ramadhan L
15. Aulia Sandra S. P
34. Tefa Zulian Tiffani P
16. Bilqis Farulisa P
35. Hamam Milzam L
17. Chelsea Izdizhar I. P
36. Fazza Hella Sy P
18. Dea Putri Isnaeni P
37. Alif Fachruri L
19. Diajeng Putri Lestari P
38. Nabil Muhammad Y. L
Mengetahui, Kepala SD N Kertaharja 01
Guru Kelas III Maskub, S. Pd
Shella Permatasari NIP. 19650902 198702 1 002
NIP.
104
Lampiran 2 DAFTAR HASIL BELAJAR IPA MATERI ENERGI
SD NEGERI KERTAHARJA 01 TAHUN PELAJARAN 20132014
No Nama Siswa
Nilai KKM 70
Tuntas Tdk Tuntas
1. Nurul Heki
60
√
2. Taufik Hidayat
75
√
3. Devi Fitri Novita Sari
60
√
4. Rama Adi ktaviano
75
√
5. Rustanto
70
√
6. Wahyu Laelatul Kodir
60
√
7. Rosita Mevia Putri
75
√
8. Wirodo
65
√
9. Aldi Yoga
75
√
10. Alfin Mufadhol
55
√
11. Anidiya Alistia Ningsih
85
√
12. Anisa Dwi Nuraeni
60
√
13. Ayu Setiyorini
70
√
14 Baya Abdul Aziz
60
√
15. Deo Rifki R.
55
√
16. Diyah Ayu Imawati
80
√
17. Fauziah Esa Putri
70
√
18. Fikri Galih P.
70
√
19. Fitriyani
90
√
20. Hildan Sochibul A.
65
√
21. Imelda Dwi Yuliani
90
√
22. Jauhari Putu Pratama
60
√
23. Meutiya Azahra E.
75
√
24. M. Faishal Fahmi H.
70
√
25. M. Damar Triyahya
60
√
26. M. Rivfandi Nur Islami
75
√
27. M. Subhan Budiman
70
√
28. M. Thoriq Al Qautsar
60
√
29. Rakhmawati Nishfi Romadoni
75
√
30. Reza Maulana Fatoni
60
√
31. Sinta Yulinda Laras Cahyo
90
√
32. Syahfri Sulianto
60
√
33. Shifa Aenul Fadilah
80
√
34. Zahra Nur Intan
65
√
35. Muthi’ah Nur Adilah
80
√
Jumlah Nilai 2445
105
Rata-Rata Nilai 69,86
Jumlah Siswa Tuntas 20
Persentase Tuntas 57,14
Jumlah Siswa Tdk Tuntas 15
Persentase Tidk Tuntas
42,87
Mengetahui, Kepala SD N Kertaharja 01
Guru Kelas III Maskub, S. Pd
Shella Permatasari NIP. 19650902 198702 1 002
NIP.
106
Lampiran 3 SILABUS PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SD N Kertaharja 01
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam IPA
Kelas Semester : III 2
Standar Kompetensi : 4. Memahami berbagai cara gerak benda, hubungannya dengan energi, dan sumber energi
Kompetensi Dasar Materi
Pokok Indikator
Kegiatan Pembelajaran Media
Penilaian Sumber Belajar
Alokasi waktu 1
2 3
4 5
6 7
8
4.2 Mendiskripsikan
hasil pengamatan tentang
pengaruh energi panas, gerak,
dan getaran dalam kehidupan
seharihari. Pengaruh
energi dalam
kehidupan sehari-hari
1. Menunjukkan
adanya pengaruh
energi dalam kehidupan
sehari-hari. Mencari informasi adanya pengaruh
energi dalam kehidupan sehari-hari. lingkungan
sekitar Teknik
- Tes
- Non tes
Bentuk Tes
- Tertulis
- Observasi
- Buku IPA kelas III
SDMI -
Sumber belajar yang relevan
4 JP x 35 menit
2. Menyimpulkan
bahwa energi itu ada, tidak
dapat dilihat, tetapi dapat
dirasakan Mencari informasi bahwa energi
itu ada, tidak dapat dilihat, tetapi dapat dirasakan
lingkungan sekitar
Teknik -
Tes -
Non tes Bentuk Tes
- Tertulis
- Observasi
106
107
Kepala Sekolah
Maskub, S. Pd NIP. 19650902 198702 1 002
Kompetensi Dasar
Materi Pokok Indikator
Kegiatan Pembelajaran Media
Penilaian Sumber Belajar
Alokasi Waktu
1 2
3 4
5 6
7 8
4.3 mengidentifikasi
sumber energi dan kegunaannya
Sumber energi dan
penggunaannya mengidentifikasi
sumber energi dan kegunannya
1. Mencari informasi berbagai
bentuk energi di sekelilingnya. Teknik
a. Tes