46
bagi pengguna atau tidak, dan apakah sering dicari oleh pengguna, dan apakah akan sering digunakan pengguna atau tidak. Pengguna yang melakukan usulan
koleksi di dalam perpustakaan juga harus dianalisis, apakah pengguna tersebut sering datang ke perpustakaan dan menggunakan koleksi perpustakaan.
Setelah perpustakaan selesai menganalisis kebutuhan pengguna, dan perpustakaan telah mendapat daftar usulan jenis koleksi yang dibutuhkan
pengguna, perpustakaan tidak saja langsung melakukan pengadaan pada koleksi- koleksi tersebut. Perpustakaan harus jeli melihat jenis koleksi yang sudah ada di
dalam daftar, lalu menyeleksi jenis koleksi tersebut dengan membandingkan koleksi yang diusulkan dengan koleksi yang akan sering dipinjam. Hal ini
termasuk kepada perencanaan koleksi Perpustakaan Politeknik Negeri Medan, yaitu perpustakaan melihat terlebih dahulu daftar usulan dari pengguna, lalu
melihat buku yang sering digunakan, dan menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia.
Dari pernyataan diatas dapat diketahui bahwa dalam manajemen pengadaan koleksi bahan pustaka pada perpustakaan Politeknik Negeri Medan
yaitu dengan cara melakukan analisis kebutuhan pengguna, lalu menyeleksi usulan koleksi perpustakaan, membandingkan usulan dengan jenis koleksi yang
digunakan, melakukan perencanaan pengadaan, dan menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia
3.3.2 Kebijakan Pengadaan Bahan Perpustakaan Politeknik Negeri Medan
Dalam pengadaan bahan pustaka pada perpustakaan, pembinaan koleksi merupakan salah satu yang sangat penting. Pembinaan koleksi harus dilakukan
didalam perpustakaan sebagai suatu sarana untuk pelayanan informasi kepada pengguna.
Perpustakaan yang akan melakukan pengadaan harus memiliki kebijakan, dalam perpustakaan. Kebijakan terhadap buku-buku yaitu yang dibeli sendiri
ataupun hadiahsumbangan. Hal ini berlaku untuk semua perpustakaan termasuk Perpustakaan Politeknik Negeri Medan, pengadaan pada perpustakaan POLMED
Universitas Sumatera Utara
47
ditanggung jawabi oleh Kepala UPT Perpustakaan Politeknik Negeri Medan, tetapi tidak dengan anggarannya, karena ditanggung jawabi oleh pihak Politeknik.
Kebijakan pengadaan koleksi Perpustakaan POLMED dilaksanakan oleh Kepala Perpustakaan, kebijakan pengadaan dilakukan dengan prosedur sebagai
berikut : bagian pengaadaan membuat daftar jenis koleksi yang akan dibeli oleh perpustakaan dengan menjumlahkan semua total harga yang telah di tetapkan di
dalam daftar pengajuan jenis koleksi tersebut, lalu diserahkan kepada pihak Politeknik untuk disetujui, dan perpustakan tidak langsung berhubungan kepada
pihak penerbit tetapi Politeknik yang langsung berhubungan kepada penerbit, Intinya kontrak pengadaan bahan pustaka dilaksanakan oleh Politeknik.
Kebijakan yang dilakukan perpustakaan POLMED adalah pemilihan, karena pengadaan dilakukan oleh Politeknik. Pemilihan bahan pustaka adalah
proses mengidentifikasi bahan pustaka yang akan ditambahkan pada koleksi yang telah dibuat oleh Perpustakaan POLMED, pemilihan bahan pustaka dilakukan
sangat penting karena bersangkutan dengan mutu perpustakaan. Semua bahan pustaka harus dipilih agar sesuai dengan standard kebutuhan pengguna.
Kebijakan pemilihan bahan pustaka Perpustakaan POLMED dilakukan oleh Kepala Perpustakaan, bagian sirkulasi, pustakawan, dan bagian pengadaan
koleksi. Pemilihan koleksi di Perpustakaan POLMED melibatkan pengguna, yaitu dengan cara mengumpulkan form usulan yang telah ada dengan koleksi yang telah
tersedia. Terkadang jenis koleksi yang telah tersedia tidak sesuai dengan yang telah diusulkan pihak perpustakaan, karena perpustakaan tidak langsung
berhubungan dengan penerbit, tetapi Politeknik yang berhubungan dengan peenerbit.
Dari pernyataan diatas, dapat disimpulkan bahwa kebijakan Pengadaan Bahan Perpustakaan POLMED adalah membuat daftar usulan jenis koleksi yang
dibutuhkan pengguna lalu menyerahkannya kepada pihak Politeknik agar mereka yang melakukan pembelian. Kebijakan yang dilakukan oleh perpustakaan
POLMED adalah melakukan pemilihan, menyesuaikan jenis koleksi yang telah
Universitas Sumatera Utara
48
ada dengan usulan pengguna. Kebijakan pengembangan koleksi yaitu proses memastikan bahwa kebutuhan informasi dari para pengguna jasa perpustakaan
akan terpenuhi secara tepat waktu dan tepat guna dengan memanfaatkan sumber- sumber informasi yang dihimpun oleh perpustakaan
3.3.3 Pengadaan Bahan Pustaka