C. Seksi IPC dan Pengujian Produk
Tugas seksi IPC dan pengujian produk meliputi pengujian terhadap produk antara dan produk ruahan.
3.1.7 Bidang Logistik Bahan Awal LBA
Kedudukan bidang LBA berada dibawah Direktur Produksi, dipimpin oleh seorang manager. Bidang LBA dibagi menjadi 3 seksi, yaitu: seksi bahan baku dan
supplies, seksi bahan pengemas dan spare part dan seksi dispensing, masing-masing seksi dipimpin oleh asisten manager.
Struktur organisasi LBA adalah sebagai berikut:
Gambar 3.4 Struktur Organisasi LBA
Kegiatan utama dari bidang LBA adalah penerimaan barang, penyimpanan barang, pengeluaran barang dan sistem komputer. Pengeluaran barang di gudang
LBA berdasarkan prinsip FEFO First Expired First Out atau FIFO First In First Out.
3.1.8 Teknik dan Pemeliharaan
Bidang Teknik PT. Indofarma Persero Tbk. melakukan pengawasan dan pemeliharaan terhadap semua fasilitas dan peralatan pabrik untuk menjaga
kelancaran proses produksi. Bidang teknik ini berperan dalam memperbaiki, merawat dan merekayasa mesin peralatan produksi, peralatan laboratorium, peralatan
kantor dan alat-alat telekomunikasi.
Penerimaan Bahan kemas
sparepart Penyimpanan
Bahan Baku Supplies
Sparepart Sie. Bahan Baku Supplies
Adm. Operasional
Penyimpanan Bahan
Kemas Penerimaan
Bahan Baku
Sie. Bahan Kemas Sparepart
Dispensing II
Dispensing I
Sie.Dispensing Bid.Logistik Bahan Awal
Universitas Sumatera Utara
PT. Indofarma Persero Tbk. sudah mengikuti perubahan sesuai CPOB 2006, yakni bangunan, sarana penunjang dan peralatan digabung menjadi satu bagian
karena ketiga aspek tersebut memiliki hubungan yang sangat erat satu sama lain sebagai satu kesatuan penunjang proses produksi. PT. Indofarma Persero Tbk.
sangat memperhatikan tata letak ruang dimaksudkan untuk menghindari terjadinya kontaminasi silang produk selama proses produksi obat berlangsung. Hal yang
menjadi perhatian cukup serius antara lain perbedaan tekanan udara, sistem penghisap debu dan sistem penyaringan udara serta sirkulasi udara di dalam daerah
proses produksi. 1. Air Handling Unit
PT. Indofarma Persero Tbk. mempunyai banyak zona AHU yang masing- masing mengcover beberapa ruang yang ada di area produksi. Sistem HVAC
Heating Ventilation and Air Conditioner di PT. Indofarma Persero Tbk. Prinsip dari AHU ini yaitu terdapat proses pendinginan dan pemanasan oleh Cooling coil
dan Heating coil yang berfungsi mengatur suhu dan kelembaban udara. Faktor yang perlu diperhatikan dalam ruangan produksi selain pengaturan suhu dan kelembaban
udara, yaitu perbedaan tekanan antara ruangan produksi dengan koridor. Aliran udara untuk ruangan produksi sediaan solid bergerak dari koridor ke ruang produksi
karena tekanan udara di ruang produksi lebih rendah daripada koridor dimaksudkan agar meminimalkan kontaminasi silang dengan ruang produksi yang satu dengan
ruang produksi lainnya. Aliran udara di ruangan produksi untuk sediaan semisolid dan liquid bergerak dari ruang produksi ke koridor karena tekanan udara di ruang
produksi lebih tinggi dibandingkan dengan koridor, hal ini dimaksudkan untuk meminimalkan kontaminasi bakteri ke dalam produk semi solid dan liquid yang
rentan terhadap perkembangbiakan bakteri.
Universitas Sumatera Utara
Suhu yang ada di ruangan produksi solid maupun semisolid sama yaitu 18- 26ºC, untuk kelembaban udara di ruangan solid diatur 40-70 sedangkan untuk
ruangan produksi semisolid liquid tidak disyaratkan. Suhu di ruangan produksi tablet effervescent diatur sama seperti ruangan produksi lainnya, namun yang
membedakan yaitu pangaturan kelembaban udara dimana pada ruangan produksi ini kelembaban udaranya harus 35 dalam range 20-35. Hal ini dilakukan dengan
tujuan mengoptimalkan kondisi lingkungan dimana produk tablet effervescent dibuat karena akan mempengaruhi kualitas dari tablet tersebut. Oleh karena itu, peranan
HVAC terhadap kualitas produk sangat erat kaitannya. 2.
Water System Water system merupakan sistem pengolahan air yang akan digunakan untuk
produksi. Air merupakan salah satu aspek penting vital dalam pelaksanaan c-GMP. Tujuan dari sistem pengelolaan air untuk produksi adalah untuk menghilangkan
cemaran sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan. Kualitas air yang digunakan untuk produksi, tergantung dari persyaratan air yang digunakan produk yang dibuat.
Water system di PT. Indofarma Persero Tbk. dilakukan dengan beberapa tahap. Sumber air yang digunakan berasal dari kedalaman ±150 meter. Air dari
sumur tersebut dipompa selama 24 jam kemudian dilakukan iron removel untuk mengubah fero jadi feri sehingga mengendap, selanjutnya melewati proses klorinasi
yaitu suatu proses penambahan klorin dengan tujuan membunuh mikroorganisme yang terkandung dalam air tersebut. Air ditampung di Raw Water Ground Tank yang
akan disalurkan ke Ground Tank Drinking Raw Water Ground Tank DRW dengan kapasitas 15.000 liter dimana sebelumnya melewati sand filter dan carbon active
filter. Tujuannya yaitu menyaring partikel kasar yang ada di air dan menyaring klorin
Universitas Sumatera Utara
serta menghilangkan bau dan rasa air tersebut sehingga air yang dihasilkan jernih, tidak berasa dan tidak berbau.
Air disirkulasikan selama 24 jam dengan suhu 80ºC dengan tujuan mencegah pertumbuhan bakteri. Air dipanaskan satu minggu sekali hingga suhu 90-95ºC
selama kurang lebih 3 jam dengan tujuan sanitasi. Air masuk kedalam tangki utama dipompa dengan penambahan ozon, kemudian disalurkan ke dalam tangki yang lain.
Air dari masing-masing tangki didistribusikan ke masing-masing gedung yang sesuai dengan fungsi tangki masing-masing yang terlebih dahulu dilalui ke ozon detector
yakni melalui sinar UV 364 nm untuk memecah ion ozon, ion ozon tidak boleh sampai terdistribusi kedalam gedung produksi karena ozon bersifat radikal bebas. Air
kemudian didistribusikan ke masing-masing gedung sesuai kebutuhannya dan siap digunakan untuk kegiatan produksi.
3.2 Direktorat Riset dan Pemasaran
PT. Indofarma Persero Tbk. berusaha memasyarakatkan obat generik bermutu namun terjangkau harganya melalui upaya-upaya pemasaran misalnya
melalui promosi sosial Social promotion. PT. Indofarma Persero Tbk. adalah satu-satunya perusahaan farmasi yang mempunyai Medical Sales Representative
untuk obat generik. PT.Indofarma Persero Tbk. memproduksi obat dalam skala besar yang memungkinkan dapat menurunkan biaya produksi sehingga harga jualpun
dapat ditekan.
3.2.1 Bidang Logistik Produk Jadi LPJ
Bidang Logistik Produk Jadi berfungsi untuk memastikan agar produk jadi dan promo material tersimpan dengan aman, rapi, dan terjaga kualitasnya dan
mendistribusikan produk jadi dan promo material sesuai dengan Sales Order SO. Bidang Logistik Produk Jadi memiliki wewenang diantaranya adalah menerima atau
Universitas Sumatera Utara