mereka.
27
Angka persentase yang cukup tinggi ini membuktikan bahwa sebagian besar keuntunganlaba bank syariah yang dihasilkan dari pembiayaan
adalah murabahah. 2. Pengaruh Non Performing Financing terhadap Profitabilitas ROA
Apabila suatu bank mempunya non prforming financing yang tinggi, maka akan memperbesar biaya baik biaya pencadangan aktiva produktif
maupun biaya lainnya, sehingga berpengaruh terhadap kinerja bank. Risiko kredit yang diproksikan dengan non performing financing
berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan bank yang diproksikan dengan Return On Asset ROA. Sehingga maka semakin besar non performing
financing, akan mengakibatkan menurunnya return on asset ROA, yang juga berarti kinerja keuangan bank yang menurun karena resiko kredit semakin
besar. Begitu pula sebaliknya, jika non performing financing NPF turun, maka ROA akan semakin meningkat, sehingga kinerja keuangan bank dapat
dikatakan semakin baik.
28
27
Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah Yogyakarta : UPP AMP YKPN, 2005, h.120
28
Hendra Gun awan, “Analisis Pengaruh Jumlah Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan
Non Performing Financing Terhadap Profitabilitas Studi Kasus Bank Syariah Mandiri Periode 2007- 2011”, Skripsi S1 Fakultas Ekonomi dan Bisinis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013, h. 35-36
3. Pengaruh Financing to Deposit Ratio Terhadap Profitabilitas Financing to Deposit Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk
mengukur likuiditas suatu bank dalam membayar kembali penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan pembiayaan yang diberikan
oleh bank terhadap Dana Pihak Ketiga PDK. Semakin tinggi Financing to Deposit Ratio FDR maka semakin tinggi dana yang disalurkan ke Dana
Pihak Ketiga DPK.. Namun menurunnya rasio likuiditas, berdampak pada meningkatnya tingkat profitabilitas. Karena jumlah dana yang diperlukan
untuk membiayai kreditnya semakin banyak. Berdasarka kajian teori yang telah dikemukakan diatas maka dapat
dibuat kerangka pemikiran teoritis serta skema alur penelitian yang ditunjukkan pada gambar sebagai berikut:
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Pengaruh Pembiayaan Murabahah, NPF, dan
FDR Terhadap ROA
Pembiayaan Murabahah
X1 Non Performing
Financing X2
Financing to Deposit Ratio
X3 ROA Return
On Asset Y
G. Review Studi Terdahulu
Review studi terdahulu digunakan sebagai alat bantu sebuah gambaran dalam menuyusun kerangka berpikir dalam penelitian. Berdasarkan penelitian
yang dilakukan beberapa sumber kepustakaan yaitu:
Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu
No. Identitas
Metode Hasil
1
. R. Ade Sasongko Pramudhito
C2A006100, Jurusan
Manajemen, Fakultas Ekonomi dan
Bisinis, Universitas
Diponegoro, Tahun 2013. Judul: Analisis Pengaruh CAR,
FDR, NPF, BOP, dan NCOM terhadap
Profitabilitas Bank
Umum Syariah di Indonesia.
Sumber Data: Laporan Kuangan Publikasi
Triwulan Periode
2008-2012 Bank
Muamalat, Teknik
Analisis: regresi
berganda dengan OLS. Variabel: Variabel x CAR,
FDR, MPF, BOPO, NCOM variabel y ROA.
Variabel-variabel secara
simultan berpengaruh
terhadap ROA dengan nilai signifikansi F dibawah 0,05.
CAR, BOPO, FDR, dan NCOM berpengaruh secara
signifikan terhadap ROA dengan nilai signifikansi t
lebih kecil
dari 0,05.
Sedangkan NPF
tidak signifikan terhadap ROA
dengan nilai t lebih besar dari 0,05. Nilai koefisien
Bank Syarian Mandiri, Bank Mega Syariah, dan Bank BRI
Syariah. determinasi Adjusted R
2
model regresi
sebesar 59,6.
Hal ini
berarti variabel independen dapat
menjelaskan pengaruhnya
terhadap ROA
sebesar 59,6. Sisanya dijelaskan
oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian
ini. Perbedaan Penelitian: Terletak pada subtansinya. Pada penelitian ini penulis membahas tentang
pembiayaan Murabahah, kualitas aset produktif dalam hal ini NPF, dan rasio likuiditas dalam hal ini FDR yang dapat mempengaruhi rasio profitabilitas ROA dalam jangka pendek dan jangka panjang
dengan metode kuantitatif dan teknik analisis menggunakan model VECM. Persamaan Penelitian: Penelitian ini sama-sama menggunakan variabel y yaitu ROA dan sama-sama
menggunakan variabel x yaitu NPF dan FDR.
2 .
Hendra Gunawan
108081000011, Jurusan
Manajemen, Fakultas Ekonomi dan
Bisnis, UIN
Syarif Hidayatullah
Jakarta, Tahun
Teknik Analisis: Regresi linier berganda.
Variabel: Variabel
x Murabahah,
Mudharabah, NPF. Variabel y ROA
Variabel murabahah
berpengaruh positif terhadap profitabilitas dengan nilai
0,001. Variabel mudharabah berpengaruh
negatif
2013.
Judul: Analisis Pengaruh Jumlah Pembiayaan
Murabahah, Mudharabah, dan NPF terhadap
Profitabilitas.
Sumber Data: Data laporan- laporan keuangan, media situs
internet seperti www.bi.go.id
, www.bsm.co.id
, dan
yang lainnya, serta riset kepustakaan.
terhadap profitabilitas
dengan nilai
0,000. Sedangkan variabel Non
Performing Financing tidak berpengaruh
terhadap profitabilitas dengan nilai
0,642.
Perbedaan Penelitian: Terletak pada subtansinya. Pada penelitian ini penulis membahas tentang pembiayaan Murabahah, kualitas aset produktif dalam hal ini NPF, dan rasio likuiditas dalam hal ini
FDR yang dapat mempengaruhi rasio profitabilitas ROA dalam jangka pendek dan jangka panjang dengan metode kuantitatif dan teknik analisis menggunakan model VECM.
Persamaan Penelitian: Penelitian ini sama-sama menggunakan variabel y yaitu ROA dan sama-sama menggunakan variabel x yaitu pembiayaan murabahah dan NPF.