35
a. Lembar Kerja Siswa LKS
LKS yang disusun untuk memudahkan siswa dalam proses pembelajaran dan sebagai petunjuk untuk menggunakan alat peraga dalam mempelajari materi
garis dan sudut pada KD. 3.13 dan KD 4.13 tentang hubungan sudut-sudut yang terbentuk oleh dua garis sejajar yang dipotong oleh garis transversal. LKS disusun
untuk 3 pertemuan sesuai dengan peta kebutuhan media pembelajaran yang disajikan pada lampiran A.2:
Tabel 2. Rancangan LKS Pertemuan
ke- LKS
Pertemuan ke-1
LKS 1-Menganalisis hubungan antar sudut yang terbentuk sebagai akibat dari dua garis sejajar yang dipotong oleh satu garis
transversal.
Pertemuan ke-2
LKS 2-Menganalisis hubungan antar sudut yang terbentuk sebagai akibat dari dua garis sejajar yang dipotong oleh dua garis
transversal yang sejajar.
Pertemuan ke-3
LKS 3-Menganalisis hubungan antar sudut yang terbentuk sebagai akibat dari dua garis sejajar yang dipotong oleh dua garis
transversal yang tidak sejajar sebarang dan tidak berhimpit.
b. Alat Peraga
Alat peraga yang digunakan adalah bingkai garis dan sudut. Bingkai garis dan sudut digunakan untuk memodelkan dua garis sejajar yang dipotong oleh garis
transversal. Bingkai garis dan sudut dibuat dari bahan-bahan sederhana yang mudah dicari dalam sehari-hari. Keunggulan dari alat peraga ini adalah ke-empat garisnya
dapat digerakkan secara bebas dan dapat diubah sesuai keinginan siswa sehingga siswa dapat melakukan lebih dari satu kali percobaan dengan model yang berbeda-
beda. Berikut tampilan bingkai garis dan sudut yang telah dibuat:
36
Gambar 2. Tampilan Bingkai Garis dan Sudut 2.
Lembar Penilaian Media Pembelajaran
Sebelum produk diujicobakan di sekolah, terlebih dahulu dilakukan penilaian menggunakan lembar penilaian yang kemudian diisi oleh dosen ahli dan
guru matematika di sekolah untuk dimintakan pendapat dan saran terhadap produk yang dikembangkan.
Lembar penilaian ini disusun berdasarkan validitas isi dan dan validitas konstruk. Hasil dari lembar penilaian tersebut kemudian digunakan untuk revisi dan
perbaikan produk sebelum diujicobakan di sekolah. Lembar penilaian media oleh dosen ahli dan guru disajikan pada lampiran B.2.
Berikut adalah deskripsi lembar penilaian produk:
Tabel 3. Deskripsi Instrumen Butir Penilaian Produk Aspek Kevalidan berdasarkan Validitas Isi
Nomor Butir
Kriteria Penilaian
Deskripsi
1 Kesesuaian
indikator dengan KD
Indikator yang digunakan diturunkan sesuai dengan KD 3.13 Menganalisis Hubungan antar
Sudut sebagai Akibat dari Dua Garis Sejajar yang Dipotong oleh Garis Transversal dan KD 4.13
Menyelesaikan Masalah yang Berkaitan dengan
37 Hubungan antar Sudut sebagai akibat dari Dua
Garis Sejajar yang Dipotong oleh Garis Transversal.
2 Ketercakupan
materi Materi yang disampaikan mendukung tercapainya
Kompetensi Dasar KD serta mendukung materi pada buku pokok yang diberikan oleh
pemerintah.
3 Kesesuaian materi
dengan tujuan pembelajaran
Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan.
4 Keruntutan materi
dengan tingkat pengetahuan
siswa Materi yang disampaikan menyesuaikan tingkat
pengetahuan siswa Sekolah Menengah Pertama SMP.
5 Kebenaran
konsep Konsep yang disampaikan sesuai dengan kaidah
matematika serta tidak menimbulkan banyak tafsir oleh siswa.
Aspek Kevalidan berdasarkan Validitas Konstruk Nomor
Butir Butir Penilaian
Deskripsi
6 Orientasi
pada pendekatan
problem based learning
Pembelajaran mampu membuat siswa belajar menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
garis dan sudut.
7 Kesesuaian
konteks pembelajaran
dengan kebutuhan dan
keadaan siswa Media yang digunakan memiliki kesesuaian
dengan kebutuhan siswa dan keadaan siswa di Sekolah
Menengah Pertama
SMP. Pembelajaran yang dilakukan berhubungan
memiliki hubungan dengan pengetahuan dan pengalaman siswa.
8 Ketepatan media
sehingga siswa dapat belajar
secara mandiri dan
berkelompok Kemampuan media untuk mendorong siswa dalam
belajar baik secara individu maupun belajar secara bersama.
9 Kesesuaian
dengan strategi pembelajaran
problem based learning
Media yang digunakan mampu membuat siswa melakukan aktivitas orientasi siswa pada
masalah, mengorganisasi siswa untuk belajar, membimbing
penyelidikan kelompok,
menyajikan hasil diskusi, menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
38 Media pembelajaran yang telah dikembangkan berupa Lembar Kerja Siswa
LKS dan Bingkai Garis dan Sudut kemudian divalidasi agar layak untuk digunakan. Validasi dilakukan dua dosen ahli yaitu Bapak Musthofa, M.Sc., dan
Ibu Fitriana Yuli. S, M.Si. Validasi juga dilakukan oleh guru kelas yaitu Ibu Suratmi, S.Pd. Validator melakukan validasi dengan memberikan pernyataan valid
atau tidak pada setiap aspek penilaian dan memberikan komentar pada lembar penilaian media yang telah dibuat. Hasil dari penilaian baik dari dosen ahli maupun
guru kelas disajikan pada lampian D.1. Berdasarkan hasil validasi oleh dosen ahli dan guru kelas, media
pembelajaran matematika berupa LKS dan alat peraga layak digunakan dengan beberapa revisi. Hal ini berarti bahwa Media Pembelajaran Matematika Berbasis
Pendekatan Problem Based Learning pada Materi Garis dan Sudut untuk Siswa Kelas VII SMP dinyatakan valid dan dapat digunakan dengan beberapa perbaikan
dan perubahan yang disarankan. Untuk hasil revisi atau beberapa perbaikan dan perubahan yang dilakukan, disajikan pada lampiran F.2.
3. Lembar Observasi Pelaksanaan Pembelajaran