73 Berdasarkan tabel tersebut, dapat diketahui bahwa dari 32 siswa kelas VII
B, SMPN 1 Mlati, diperoleh siswa yang tuntas sebanyak 29 siswa. Sehingga persentase ketuntasan belajar siswa P dapat dicari dengan rumus:
� = � �
� � �
� � ��� � � � =
9 = 9 ,6
Media pemebelajaran dinyatakan efektif jika presentase ketuntasan belajar siswa yang didapat minimal sebesar 70. Dari perhitungan mencari nilai P di atas,
didapat presentase ketuntasan belajar siswa P sebesar 90,62. Dengan demikian media pembelajaran matematika yang diuji cobakan di SMPN 1 Mlati dinyatakan
efektif. Untuk daftar nilai siswa dari dari hasil tes hasil hasil belajar secara lengkap disajikan pada lampiran D.4.
5. Hasil Penilaian Media Pembelajaran oleh Guru setelah Digunakan dan
Hasil Wawancara Guru dan Siswa
Media pembelajaran yang telah digunakan, dapat dikatakan praktis jika media pembelajaran tersebut memudahkan guru dan siswa dalam proses
pembelajaran. Untuk mengetahui kepraktisan media pembelajaran tersebut, dapat diketahui dari hasil penilaian media pembelajaran yang telah digunakan oleh guru
yaitu dengan mengisi lembar penilaian media pembelajaran sesuai dengan penilaian guru, selain itu juga dapat diketahui dari hasil wawancara dengan guru dan siswa
mengenai media pembelajaran yang digunakan.
a. Hasil Penilaian Media Pembelajaran oleh Guru setelah Digunakan
Hasil penilaian media pembelajaran oleh guru setelah media pembelajaran digunakan, disajikan pada lampiran D.2. Dilihat dari aspek keterbantuan pada butir
74 4 dan 8, media pembelajaran yang disusun dapat membantu guru dalam
mengajarkan materi garis dan sudut mengenai hubungan antar sudut sebagai akibat dari dua garis sejajar yang dipotong oleh garis transversal. Dilihat dari aspek
kemudahan pada butir 3, 5, 7, dan 9, media pembelajaran yang disusun memudahkan guru untuk memfasilitasi siswa belajar materi yang diajarkan serta
siswa juga mudah dalam menggunakannya. Dilihat dari aspek kemenarikan pada butir 4, media pembelajaran yang disusun membuat siswa semakin tertarik dalam
mempelajari materi yang dipelajari. Dilihat dari aspek pendekatan Problem Based Learning
pada butir 1, 2, dan 10, media pembelajaran yang disusun membuat siswa dapat belajar dari masalah yang disajikan, mendorong siswa lebih aktif, dan mampu
belajar secara berkelompok.
b. Hasil Wawancara Guru
Wawancara guru dilakukan dengan guru kelas yaitu Ibu Suratmi, S.Pd. yang dilakukan secara individu oleh peneliti. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
terkait dengan media pembelajaran yang telah digunakan, diantaranya kesan dan pesan menggunakan media pembelajaran, ada atau tidaknya kesulitan dalam
menggunakan media pembelajaran, saran atau kritik untuk perbaikan media pembelajaran yang telah digunakan, serta ada atau tidaknya rencana untuk
menggunakan kembali media pembelajaran dan mengembangkan media pembelajaran di materi yang lain. Hasil wawancara guru ini disajikan di lampiran
D.3, namun secara keseluruhan dari hasil wawancara guru, media pembelajaran yang dikembangkan sangat membantu guru dalam mengajarkan materi garis dan
75 sudut KD.3.13 dan KD.4.13. Hal ini terlihat dari semangat siswa dalam belajar
sehingga siswa lebih aktif dan paham dengan apa yang diajarkan.
c. Hasil Wawancara Siswa