39
mencapai tujuan organisasi. Keefektifan komunikasi kepala sekolah merupakan salah satu komponen pendidikan yang berperan dalam
meningkatkan kualitas pendidikan. Kepala sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan, administrasi sekolah,
pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayaan serta pemeliharaan sarana dan prasarana.
Komunikasi akan melibatkan sumber pengiriman informasi. Hal ini berupa pesan yang disampaikan kepada penerima melalui media.
Media adalah alat yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima. Penerima adalah pihak yang menjadi sasaran pesan
yang dikirim oleh sumber. Jika penerimakhalayak mengetahui atau memahami pesan maka komunikasi berhasil. Keberhasilan komunikasi
tergantung efek perbedaan antara apa yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan penerima sebelum dan sesudah menerima pesan. Pesan akan
menjadi tanggapan balik yang diterima oleh sumber, ini juga ditentukan lingkungan.
3. Iklim Organisasi
Menurut Gibson 1985:156 ”iklim organisasi adalah seperangkat prioritas lingkungan kerja, yang dipersepsikan pegawai secara langsung
atau tidak langsung, yang dianggap sebagai faktor utama dalam
40
mempengaruhi perilaku pegawai”. Sementara Dawis 1996:21 mengemukakan ”iklim organisasi adalah lingkungan manusia yang di
dalamnya para pegawai organisasi melakukan pekerjaan mereka. Karena itu, iklim organisasi sebagai konsep sistem yang dinamis akan dipengaruhi
oleh hampir semua hal yang terjadi dalam suatu organisasi”. Dengan demikian, iklim organisasi merupakan konsep sistem
yang mencerminkan keseluruhan gaya hidup suatu organisasi. Dalam hal ini, seorang pegawai akan merasakan bahwa iklim organisasi tempat
mereka bekerja menyenangkan apabila mereka dapat melakukan sesuatu yang bermanfaat dan menimbulkan perasaan berharga, pekerjaan yang
menantang juga akan memberikan kepuasan bagi mereka yang mampu mengerjakannya dengan baik. Mereka menginginkan tanggung jawab dan
mempunyai kesempatan yang sama untuk berhasil, ingin didengarkan, dipandang dan diperlakukan sebagai orang yang bernilai, sebagai bagian
dari organisasi. Pegawai ingin merasakan bahwa organisasi benar-benar memperhatikan kebutuhan dan masalah mereka.
Lebih lanjut Dawis 1996:25 mengatakan bahwa terdapat beberapa unsur khas yang turut membentuk iklim yang menyenangkan,
yaitu sebagai berikut. a.
Kualitas kepemimpinan; b.
Kadar kepercayaan; c.
Komunikasi ke atas dan ke bawah; d.
Perasaan melakukan pekerjaan yang bermanfaat; e.
Tanggung jawab; f.
Imbalan yang adil; g.
Tekanan pekerjaan yang nalar;
41
h. Kesempatan;
i. Pengendalian, struktur, dan birokrasi yang nalar; dan
j. Keterlibatan pegawai dan keikutsertaan.
Lebih khusus lagi, dalam kaitanya dengan sekolah, Koster 2001:2 berpendapat sebagai berikut.
Iklim sekolah adalah keseluruhan harapan, pendapat, dan pengalaman yang dirasakan oleh guru berkenaan dengan situasi
kerjanya yang meliputi lima aspek yaitu: a kondisi fisik dan fasilitas sekolah, b cara kerja dan gaya kepemimpinan kepala sekolah,
c harapan pada prestasi sekolah, d hubungan kerja, e ketertiban disiplin sekolah.
Dengan demikian, dapat iklim organisasi adalah karakteristik
suatu organisasi yang membedakannya dengan organisasi lain menurut persepsi para karyawan atau orang-orang di dalam organisasi yang
sekaligus akan mempengaruhi perilaku orang tersebut. Dari beberapa teori di atas, iklim organisasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan harapan,
pendapat, dan pengalaman yang dirasakan oleh guru yang berkenaan dengan situasi kerjanya yang meliputi; kondisi fisik dan fasilitas sekolah,
cara kerja dan gaya kepemimpinan kepala sekolah, harapan pada prestasi sekolah, hubungan kerja, dan ketertibandisiplin.
B. Kerangka Berpikir