22
C. Tinjauan tentang Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads
Together
Tinjauan tentang model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together dapat diuraikan sebagai berikut.
1. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif
Joyce dan Weil Rusman 2011: 133 berpendapat bahwa model pembelajaran merupakan suatu rencana atau pola yang dapat digunakan
untuk membentuk kurikulum rencana pembelajaran jangka panjang, merancang bahan pembelajaran, dan membimbing pembelajaran di kelas.
Menurut Sujarwo 2014: 35, metode pembelajaran adalah cara mengatur, mengelola, mengorganisir dan melakukan hubungan antara guru, siswa,
dan lingkungannya sebagai upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menurut Sujarwo 2014: 101 pembelajaran kooperatif adalah
pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk saling berkomunikasi dan bekerjasama serta berinteraksi dengan susunan
dan rancangan tugas yang dibuat oleh pendidik sehingga tercipta kesempatan munculnya suatu aktivitas berupa kerjasama. Menurut
Rusman 2011: 202, pembelajaran kooperatif cooperatif learning merupakan bentuk pembelajaran dengan cara siswa belajar dan bekerja
dalam kelompok-kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya terdiri dari empat sampai enam orang dengan struktur kelompok yang
bersifat heterogen.
23 Miftahul Huda 2013: 113 mengemukakan bahwa dalam model
pembelajaran kooperatif, guru terkadang berperan sebagai konselor, konsultan, dan terkadang pula sebagai pemberi kritik yang ramah.
Pendapat diatas dipertegas oleh Eveline Siregar dan Hartini Nara 2011: 115 yang mengemukakan bahwa cooperatif learning merupakan model
pembelajaran yang menekankan aktivitas kolaboratif siswa dalam belajar yang
berbentuk kelompok,
mempelajari materi
pelajaran, dan
memecahkan masalah secara kolektif kooperatif. Belajar kooperatif menuntut adanya modifikasi tujuan pembelajaran dari sekedar
penyampaian informasi transfer of information menjadi konstruktif pengetahuan construction of knowledge oleh individu melalui belajar
kelompok. Konsep yang melandasi metode pembelajaran kooperatif menurut
Eveline Siregar dan Hartini Nara 2011: 114, yaitu sebagai berikut. a.
Team reward Tim akan mendapatkan hadiah bila mereka mencapai kriteria
tertentu yang ditetapkan. b.
Individual accountability Keberhasilan tim bergantung dari hasil belajar individual dari
semua anggota tim. Pertanggungjawaban berpusat pada kegiatan anggota tim dalam membantu belajar satu sama lain dan memastikan
bahwa setiap anggota siap untuk kuis atau penilaian lainnya tanpa bantuan teman sekelompoknya.
24 c.
Equal opportunities for success Setiap siswa memberikan kontribusi kepada timnya dengan cara
memperbaiki hasil belajarnya sendiri yang terdahulu. Kontribusi dari semua anggota kelompok inilah yang akan menjadi penilaian guru.
2. Ciri-ciri Model Pembelajaran Kooperatif