Penetapan Waktu Baku LANDASAN TEORI

3.8. Penetapan Waktu Baku

Jika pengukuran-pengukuran telah selesai, yaitu semua data yang didapat memiliki keseragaman yang dikehendaki, dan jumlahnya telah memenuhi tingkat ketelitian dan keyakinan yang diinginkan, langkah selanjutnya adalah mengolah data-data tersebut untuk mendapatkan waktu baku. Perhitungan waktu baku dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut: allowance 100 100 dilayani yang bahan jumlah factor rating produktif persen total waktu baku Waktu      Pada prinsipnya data waktu baku berisi dari waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan yang telah diukur pada waktu yang lalu. Dengan demikian jika pekerjaan tersebut diulang, waktu yang pantas untuk menyelesaikannya sudah diketahui dalam pembentukan waktu baku, untuk setiap elemen-elemen pekerjaan harus diperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Contohnya waktu untuk mengambil bahan dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jarak, berat, dan bentuk bahan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di PT. Atmindo, yang terletak di Jln. Komondor Laut Yos Sudarso No 100, Kotamadya Medan, Sumatera Utara.

4.2. Rancangan Penelitian

Penelitian dilakukan menurut tingkat eksplanasi yaitu tingkat penjelasan, penelitian bermaksud menjelaskan kedudukan variabel - variabel yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain. Berdasarkan ini penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, yaitu dengan memperhatikan segala aktivitas kerja di bagian proses produksi pipa membra wall dan mencacat waktu siklus yang terjadi pada saat produksi. Metode penelitian deskriptif yang digunakan adalah metode studi waktu dan gerakan, metode ini menyelidiki effisiensi produksi dengan mengadakan pengamatan tentang penggunaan waktu serta perilaku pekerja dalam melakukan proses produksi.

4.3. Objek dan Subjek Penelitian

Objek yang diteliti adalah menentukan jumlah tenaga kerja yang optimal pada bagian produksi pipa membran wall dengan waktu baku yang terjadi di tempat penelitian. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Beban Kerja pada Bagian Finishing di PT. High Steelindo Eranusa Kota Kisaran Timur Kabupaten Asahan

3 47 144

Penentuan Tenaga Kerja Yang Optimal Pada Bagian Packing Dengan Menggunakan Waktu Standar Pada PT. Adimulia Sarimas Medan

1 36 150

Penghitungan Waktu Standard Dan Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Pada Bagian Pengepakan PT. Sinar Oleochemical International (PT. SOCI)

0 39 81

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Pengukuran Waktu Dengan Menggunakan Metode Stopwatch Time Study Pada Bagian Packing Glycerine di PT. Sinar Oleochemichal International

5 60 184

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Waktu Standar Dengan Metode Work Sampling Di Bagian Packing Pada PT. Sinar Oleochemical International

4 51 159

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Analisis Beban Kerja dengan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dan Work Load Analysis pada Bagian Produksi di PT. Florindo Makmur

6 23 92

ANALISIS PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI KERJA PADA Analisis Penentuan Jumlah Tenaga KErja Untuk Meningkatkan Efisiensi Kerja Pada PT. Nojorono Kudus.

0 0 13

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Analisis Beban Kerja dengan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dan Work Load Analysis pada Bagian Produksi di PT. Florindo Makmur

1 1 17

Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Analisis Beban Kerja dengan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dan Work Load Analysis pada Bagian Produksi di PT. Florindo Makmur

2 3 1

PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMULASI

0 1 14